Home COMIC COMIC FEATURES Marvel: 10 Villain yang Captain America Bunuh!

Marvel: 10 Villain yang Captain America Bunuh!

Nathan Summer (Earth-93074)

Nathan Summer, anak dari pasangan Scott Summers dan Jean Grey, menjadi penyebab kekacauan yang muncul di Earth-93074. Nathan tinggal di Savage Land bersama orang tuanya sampai kemudian Apocalypse mulai mencari mereka. Scott dan Jean kemudian memberikan anaknya kepada Sauron, yang kemudian membesarkannya. Setelah dewasa, Nathan pun bergabung dengan Wolverine dan tim Defenders.

Nathan mewarisi kekuatan telekinesis dan telepati dari Jean Grey, dan kematian kedua orang tuanya benar-benar membuatnya trauma. Dia pun berusaha membalas dendam kematian mereka dengan mengincar nyawa Apocalypse. The Defenders sebenarnya berhasil menyerang benteng pertahanan Apocalypse, namun kemudian tiba-tiba mereka dikirim ke Dark Dimension untuk menghadapi Dormamu.

Nathan pun berubah menjadi jahat dengan mencuri Eye of Agamotto, membunuh Apocalypse, dan pergi ke masa lalu sehingga dia bisa merubah sejarah yang menyakitkan baginya. Captain America yang tahu akan hal tersebut mencoba menghentikan Nathan dengan menggunakan Mjolrnir, yang mana petirnya berhasil membunuh Nathan, dan menyebabkan gangguan dimensional.

Red Skull (Earth-9997)

Sudah sejak lama orang-orang mengenal Red Skull menjadi musuh bebuyutan dari Captain America. Dia adalah kebalikan dari semua hal yang Cap percayai dan yakini. Namun, dalam Earth-9997 di Earth X-Series, justru hal sebaliknya terjadi. Diceritakan bahwa Cap berhasil ditangkap oleh pihak Nazi.

Kemudian Red Skull mengatakan bahwa memang sudah seharusnya Steve yang mendapatkan serum tentara super tersebut. Dengan perawakan Steve Roger yang berkulit putih, berambut pirang, mata berwarna biru, membuat dia menjadi simbol sempurna dari ras Aryan yang selama ini dibangga-banggakan oleh Hitler.

Red Skull sendiri kemudian melepaskan Captain America, dan menganggap Steve sebagai “anak sebenarnya” dari Hitler. Cap pun membunuh orang-orang yang dia anggap tidak pantas untuk hidup atau sosok tersebut dianggap “tidak murni.” Adu ideologi ini mencapai titik puncaknya, saat Red Skull melacak dan membunuh mantan kekasih Steve yaitu Bernie Rosenthal. Red Skull beranggapan bahwa Rosenthal sudah menganggu tujuan dari Nazi. Efeknya, Red Skull pun harus bertarung menghadapi Steve dan dia harus tewas.

Norman Osborn (Earath-10021)

Dalam komik dua bagian, What If? Secret Invasion (2009), diceritakan bagaimana manusia gagal untuk menahan invasi dari Skrulls, dan nasib manusia sekarang berada di tangan para Skrulls. Mereka merubah manusia menjadi Skrull, dan siapa pun yang berlawanan dengan ide tersebut, seperti Avengers Alliance for Freedom, dianggap sebagai teroris.

Ketika pihak Avengers membajak sebuah stasiun TV untuk mengabarkan bahwa bumi benar-benar dalam bahaya ancaman Skrulls, Norman Osborz diperintahkan untuk menghancurkan upaya para Avengers tersebut. Norman pun kemudian menyerang Wakanda, di mana Captain America, Black Panther, dan semua pahlawan yang dianggap sebagai teroris bersembunyi.

Setelah semua skenario yang ada memaksa Norman Osborn untuk berpura-pura menjadi Iron man, Norman pun kemudian mengungkapkan siapa sebenarnya dalang dari seluruh ancaman yang ada di bumi, dan Captain America pun marah mendengarkan ucapan Norman sampai-sampai dia menggunakan tamengnya untuk menghabisi nyawa Norman Osborn.

Harry S. Truman (Earth-616)

Harry S. Truman, sang mantan presiden ke 33 Amerika, ternyata memiliki sejarah panjang dengan Captain America. Salah satu momen koneksi yang ane dan epik antara Harry dan Captain America terjadi dalam komik Deadpool Vol. 3 #1 (2012), ketika salah satu agen SHIELD yang jahat, Agent Necromancer, membangkitkan sang presiden dari kematiannya.

Truman menjadi salah satu presiden yang dibangkirkan dari kematiannya selain Franklin D. Roosevelt, Abraham Lincoln, George Washington, dan banyak lainnya. Tim Avengers memerintahkan Deadpool untuk mengatasi hal tersebut. Captain America sendiri hanya muncul sebentar dalam ceritanya, di mana dia diperlihatkan menghabisi nyawa dari Truman dalam satu serangan. Dengan keanehan dan momen yang epik, wajar ini menjadi salah satu momen yang banyak dikenang.

Ali Baba (Earth-616)

Ali baba adalah seorang agen Nazi saat perang dunia berlangsung. Dia terlibat dalam berbagai operasi di Turki dan Timur Tengah. Semua operasinya berjalan dengan lancar, sampai kemudian dia harus berurusan dengan pihak tentara Amerika yang memancing perhatian Captain America dan Bucky, yang menginvestigasi fakta sebenarnya.

Sesampainya di Turki, keduanya kemudian menemukan fakta bahwa Ali baba berencana untuk menyerang markas militer Amerika dan menggunakan sistem radionya untuk menyebarkan kepanikan palsu di kota. Cap dan Bucky pun mulai melacak keberadaan Ali Baba, dan mereka akhirnya menemukannya di sebuah gua.

Tanpa basa-basi, Captain America langsung menghajar Ali Baba dan bawahannya. Dalam pertarungan tersebut, anak buah Ali Baba memutuskan untuk meledakan gua tempat mereka berada yang mana hal itu justru membunuh Ali Baba dalam waktu singkat. Momen ini menjadi momen awal Captain America diceritakan membunuh seorang villain.

Captain America selama ini sering kali dianggap sebagai contoh yang sempurna untuk berbagai nilai-nilai kebaikan dan keadilan. Dialah contoh dari nilai-nilai bangsa Amerika yang diagung-agungkan oleh banyak orang. Namun, faktanya, Captain America juga melakukan sesuatu yang mengerikan.

Exit mobile version