Justice League adalah salah satu tim superhero paling kuat sekaligus populer di DC Universe. Hampir semua kisahnya menceritakan bagaimana mereka menjadi pertahanan terbaik dari segala macam ancaman para supervillain. Dan tentunya hal tersebut memerlukan keahilan dan kepemimpinan dari seorang superhero yang sering kali menjadi penentu kemenangan. Meskipun ada banyak sekali superhero yang terbukti lebih baik ketika memimpin Justice League, tetapi pada kenyataannya tidak sedikit juga yang justru dianggap gagal karena membawa keburukan bagi tim. Siapa saja pemimpin Justice League paling buruk? Simak di bawah ini, Geeks.

Captain Atom

Dari sekian banyak superhero di Justice League, bisa dibilang Captain Atom adalah salah satu yang mempunyai pengalaman di bidang militer. Selain itu, dia juga diakui sebagai salah satu makhluk paling kuat di DC Universe, di mana seharusnya menjadi pempimpin Justice League bukan lah hal yang sulit. Pada tahun 90-an, ketika DC memperkenalkan Justice League dengan sebutan Extreme Justice, Captain Atom adalah pemimpinnya.

Di bawah kepemimpinan Captain Atom, entah mengapa banyak penggemar yang membenci timnya. Bukan hanya gagal membuat Captain Atom menonjol, tetapi pada saat itu anggota timnya juga sangat mudah untuk dilupakan, sampai akhirnya DC memutuskan untuk kembali ke formasi lama dengan Justice League yang beranggotakan Superman, Batman, dan Wonder Woman.

Dick Grayson

Tidak lama setelah Bruce Wayne diceritakan tewas di kisah Final Crisis, Dick Grayson mengambil alih identitas Batman dan bahkan sempat bergabung dengan tim Justice League. Sebagai seorang superhero yaang pernah memimpin tim super remaja sehebat Teen Titans, sebenarnya Dick mempunyai banyak sekali potensi untuk menjadi pemimpin Justice League yang berpengaruh. Namun, pada kenyataannya Justice League terlalu berat untuk dia pikul sendiri. Pada akhirnya ketika dia memimpin Justice League, Dick diperlihatkan tidak banyak melakukan apa-apa, baik sebagai Batman maupun pemimpin Justice League.

John Constantine

Ketika New 52 menceritakan kisah tim Justice League yang harus berhadapan dengan ancaman supernatural, John Constantine tampak seperti orang yang tepat untuk memimpin tim yang berganti nama menjadi Justice League Dark tersebut. Dengan keahliannya dalah bidang sihir, Constantine hampir mempunyai segalanya, kecuali jiwa kepemimpinan. Karena ketika memimpin tim Justice League Dark dia dengan mudahnya mengorbankan beberapa anggota tim tanpa pikir panjang. Bahkan lebih buruknya lagi, para anggota tim tidak ada yang memercayainya karena tidak mengenal betul siapa Constantine.

Lex Luthor

Dari sekian banyak supervillain tangguh di DC Universe, sepertinya hanya Lex Luthor yang bisa menginjak-injak harga diri para superhero dengan bergabung Justice League. Setelah kejadian Forever Evil, Lex diceritakan berhasil mengalahan tim supervillain Injustice League yang sebenarnya dia ciptakan sendiri. Hasilnya, dia mendapatkan dukungan dari masyarakat dunia untuk bergabung dengan Justice League, walaupun para superhero tidak menginginkannya.

Bahkan setelah dia bergabung, Lex dengan cepat mengambil posisi sebagai pemimpin di Justice League. Meskipun tujuannya adalah melindungi manusia, tetapi ego dan arogansi Lex pada akhirnya membawa tim menuju kehancuran, karena para anggotanya menjadi tidak betah berada di Justice League bersama dirinya.

Martian Manhunter

Martian Manhuntter adalah salah satu anggota pendiri Justice League yang terkenal karena kecerdasan dan kehebatannya. Dengan pengalamannya di Justice League seharusnya dia bisa menjadi contoh pemimpin yang berhasil. Sayangnya hal tersebut masih belum bisa dibuktikan olehnya, karena ketika Martian Manhunter benar-benar memimpin tim saat bertarung dengan Legion of Doom yang dipimpin oleh Lex Luthor, dia justu membuat tim super kebanggaan DC ini dikalahkan berturut-turut. Martian Manhunter bahkan diceritakan kalah oleh Lex dan malah melahirkan versi terkuat Lex Luthor yang menyebut dirinya sebagai Apex Lex.

Itulah lima pemimpin Justice League yang paling buruk dalam sejarah DC Universe. Sebenarnya kelima karakter ini pada dasarnya adalah karakter yang sangat tangguh dan mempunyai potensi untuk memimpin tim, tetapi sayangnya mereka tidak bisa membuktikan potensinya ketika benar-benar dijadikan pemimpi tim terkuat di DC Universe. Pada akhirnya hanya ada beberapa superhero saja yang bisa memegang kendali tim Justice League, termasuk Superman, Batman, Wonder Woman, Cyborg, bahkan supervillain bernama Maxwell Lord.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.