Dalam seri anime Attack on Titan musim terakhir bagian 2 episode 3, Eren diperlihatkan harus terkena tembakan senapan anti Titan di bagian kepalanya. Gabi Braun yang menembakan senjata tersebut. Akibat dari itu, Eren diperlihatkan harus kehilangan bagian kepalanya, karena kepala Eren terlepas dari tubuhnya. Namun saat Eren tersadar, dia berada di dimensi Path.

Saat berada di Path, Zeke pun menjelaskan kepada Eren bahwa Gabi yang menembak kepalanya. Hal ini tentunya memunculkan pertanyaan besar, apakah artinya Eren sudah tewas? Atau justru tubuhnya yang tewas? Apakah jiwa dan kesadarannya akan tetap berada di dimensi Path? Untuk saat ini, semua pertanyaan tersebut memang masih menjadi misteri.

Setelah Eren terkena tembakan dari Gabi, muncul sebuah momen di mana kita melihat berbagai kenangan yang muncul dalam kepala Eren. Kemudian, kita melihat Eren sedang berdiri di depan sebuah struktur berbentuk pohon yang terbuat dari cahaya, di atas sebuah wilayah yang ditutupi pasir putih, dengan cahaya langit biru di atasnya.

Eren ternyata terbangun di dunia Path atau Coordinate. Saat dia membalikan badan, dia melihat Zeke yang terikat oleh rantai, dan menjelaskan semuanya kepada Eren, termasuk bahwa dia saat ini sedang berada di dimensi atau dunia Path yang merupakan tempat berkumpulnya seluruh bangsa Eldian dan pemilik kekuatan Titan.

Path sendiri diketahui merupakan sebuah dunia atau dimensi di mana kemunculan fisik tidak diperlukan. Waktu juga berjalan berbeda. Zeke sendiri mengonfirmasi bahwa dia berhasil menangkap kepala Eren sebelum kesadarannya menghilang. Dengan hal tersebut Keduanya sudah mengaktifkan kekuatan Founding Titan.

Apakah Eren Sudah Tewas?

Pada dasarnya, ketika Zeke dan Eren berbicara saat ini di dunia Path, tubuh Eren secara teknis sudah dinyatakan tewas. Eren sudah tewas, dengan kepalanya yang terlepas dari badannya. Lalu, apa yang terjadi saat ini di dimensi Path? Saat ini, kesadaran atau jiwa dari Erenlah yang berada di dunia Path. Hal ini pun berlaku terhadap seluruh Subjects of Ymir.

Intinya, meskipun secara fisik Eren sudah tewas, tetapi jiwanya tetap ada di dunia Path. Pertanyaan selanjutnya adalah apakah Eren akan kembali ke tubuh aslinya, seperti yang terjadi kepada Zeke? Waktu menjadi kunci untuk menjawab pertanyaan tersebut. Dan seperti disebutkan di atas, waktu berjalan dengan sangat berbeda di dimensi Path.

Seperti yang dihadirkan dalam episodenya, kita diperlihatkan bagaimana seluruh dunia dan beberapa karakter dalam ceritanya nampak berhenti bergerak, ketika Eren dan Zeke sedang berbincang-bincang saat ini. Eren bisa saja kembali hidup dengan bantuan dari satu sosok yang luar biasa. Sosok tersebut tidak lain adalah Ymir Fritz.

Sebelumnya, Ymir mampu menyembuhkan luka parah yang dialami oleh Zeke, seolah Zeke sama sekali tidak mengalami luka apa pun. Dia sembuh seperti semula. Ymir pun bisa saja membangkitkan kembali Eren dari “kematiannya” tersebut, dan membuat dia kembali ke tubuh aslinya. Yang dia harus lakukan hanyalah meyakinkan Ymir untuk mau melakukan hal tersebut.

Ini menjadi satu tantangan besar bagi Eren karena Eren bukanlah keturunan bangsawan, atau merupakan keturunan keluarga kerajaan. Zeke sendiri mengatakan bahwa Ymir hanya mau mendengarkan dan melayani mereka yang memiliki darah kerajaan seperti Zeke. Apakah Eren akan berhasil meyakinkan Ymir untuk mau membantunya, masih harus kita tunggu, dan semuanya tergantung kepada Eren.

Jika gagal, maka dia akan terjebak untuk jangka waktu yang lama di dunia Path. Tanpa menghadirkan spoiler lebih banyak mengenai apa yang akan terjadi selanjutnya, bisa dipastikan bahwa ini akan menjadi terakhir kalinya para fans akan melihat sosok manusia dari Eren di seri Attack on Titan. Kecuali, MAPPA memberikan akhir cerita yang berbeda dari manganya. Apa yang akan terjadi kepada Eren selanjutnya? Kita nantikan saja ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.