Selain Activision, Ubisoft, dan EA Games, ada salah satu publisher yang juga tidak kalah besar yaitu Take-Two. Terhitung sudah banyak franchise besar yang berada di bawah naungan Take-Two seperti franchise Mafia, NBA, GTA, dan Red Dead Redemption. Game milik Take-Two memang terbukti sukses, dan jarang mendapatkan respons negative dari para pemainnya, terkecuali game terakhir mereka, yang rilis akhir tahun lalu yaitu Grand Theft Auto: The Trilogy: The Definitive Edition, yang menuai banyak kritik dari para penggemarnya

Walau berakhir dengan kegagalan, tetapi sepertinya Grand Theft Auto: The Trilogy: The Definitive Edition bukan menjadi game terakhir dari Take-Two. Mereka akan terus membuat game-game baru, yang tentunya akan sangat dinantikan para penggemarnya.

Take-Two baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka baru saja membeli perusahaan Zynga, sebuah perusahaan yang dikenal telah membuat banyak game mobile, seperti yang paling terkenal adalah Farmville. Take-Two membeli Zynga dengan nilai yang cukup fantastis, yaitu $12,8 miliar atau sekitar 181 triliun. Pengumuman ini dibagikan langsung di website resmi Take-Two dan Zynga, dan mereka pun memberikan press releaseuntuk media.

CEO Take-Two, Strauss Zelnick turun langsung untuk memberikan pernyataan resmi terkait pembelian Zynga oleh Take-Two. Zelnick menyebut bahwa ini akan menjadi kolaborasi yang baik antara Take-Two dan Zynga. Take-Two sendiri sebelumnya sukses membuat game-game besar yang rilis di konsol dan PC, seperti Red Dead Redemption 2 dan GTA 5, sementara Zelnick sukses membuat berbagai game mobile. Diharapkan dengan kolaborasi keduanya akan menciptakan game-game baru yang sukses di pasaran.

Ini juga menjadi pertanda bahwa Take-Two akan semakin serius untuk membuat game-game mobile di masa depan. Kepopuleran game mobile memang semakin meningkat belakangan ini. Terbukti dari tahun ke tahun, jumlah pemain game mobile cenderung bertambah. Banyak developer besar yang pada akhirnya beralih membuat game-game mobile, termasuk membuat beberapa gamenya untuk versi mobile, seperti yang baru-baru ini terjadi adalah Activision dengan seri Call of Duty mereka.

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/