Boruto akhirnya berhasil menemukan keberadaan Kawaki setelah sebelumnya Kawaki kabur dari pengawasan Nishi. Kawaki berhasil menghilangkan “chakra identitas” miliknya dan mengelabui Nishi dan juga para ninja sensor lainnya. Ternyata tujuan Kawaki pergi dari Konoha adalah mencari keberadaan Code yang mengancam keselamatan Naruto dan Konoha. Kawaki mencoba untuk berbicara dengan Code.

Kawaki menawarkan dirinya kepada Code untuk ditawan dan dibawa dengan syarat Code tidak melukai Naruto dan menghancurkan Konoha. Tetapi, pada kenyataanya, Code memiliki rencana besar lain yang sudah dia persiapkan. Sehingga apa yang dilakukan Kawaki tersebut sia-sia. Dengan menggunakan “koneksi” Otsutsuki diantara mereka berdua, pada akhirnya Boruto berhasil menemukan Kawaki.

Pertarungan diantara Boruto dan Code pun akhirnya terjadi. Tetapi, perbedaan kemampuan dan kekuatan pada akhirnya membuat Boruto tidak mampu melakukan apa pun untuk menghajar Code. Dan di akhir chapter 63 diperlihatkan bagaimana Boruto menggunakan Karma Otsutsuki miliknya. Lalu, apa yang terjadi di chapter 64?

Banyak yang mengira bahwa aktifnya segel Karma Momoshiki di tubuh Boruto dikarenakan Momoshiki berhasil mengambil alih tubuh Boruto. Tetapi, pada kenyataanya tidak. Boruto menggunakannya dalam keadaan sadar dan dia pun masih sadar dan bisa mengendalikan tubuhnya. Artinya Momoshiki tidak melakukan apa yang dia lakukan terhadap Boruto sebelumnya.

Di sisi lain, Eida melihat kejadian tersebut dengan menggunakan Senrigan. Eida sendiri berpikir bahwa hal itu diakibatkan oleh obat yang diberikan oleh Amado sebelumnya. Eida pun kemudian mengingatkan kepada Code untuk berhati-hati dan tidak menganggap remeh Boruto, karena menurutnya Code bisa saja terbunuh oleh Boruto karena limiter dalam diri Code belum terlepas.

Boruto tidak paham dan tidak tahu apa yang terjadi dengan tubuhnya, dan mengapa dia bisa melakukan hal tersebut. Tetapi, Boruto tidak peduli dan dia pun memanfaatkan kesempatan tersebut untuk bertarung menghadapi Code. Berbagai teknik ninja pun dilakukan oleh Boruto mulai dari Taijutsu, Rasengan, dan berbagai ninjutsu lainnya.

Tetapi, sayangnya, Code adalah sosok yang jauh lebih superior dari Boruto. Code berkali-kali menghilang dan berpindah-pindah tempat dengan menggunakan sabuk hitam miliknya yang merupakan bagian dari teknik “Claw Mark.” Hal itu membuat Boruto tidak mampu untuk menyerangnya, dan Boruto pun menjadi frustasi karena tidak mampu menyerang Code.

Boruto mencoba untuk menyerap sabuk hitam tersebut, tetapi tidak bisa. Kawaki sendiri sempat berhasil dibawa pergi oleh Code, untuk dipertemukan dengan Eida. Tetapi, dengan menggunakan teknik Kagebunshin, Kawaki berhasil melarikan diri dari cengkraman Code. Di Konoha, Naruto menggunakan mode Sennin untuk mencari keberadaan Boruto.

Upaya tersebut pun akhirnya berhasil, di mana Naruto berhasil melacak chakra Boruto yang ternyata berjarak 40 km dari Konoha. Ditemani oleh Shikamaru, Naruto pun kemudian pergi ke lokasi di mana Boruto berada. Sebenarnya, Hinata pun ingin ikut bersama dengan Naruto dan Shikamaru, tetapi Naruto meminta Hinata untuk tetap tinggal dan menjaga Himawari.

Di sisi lain, masih belum ada kabar dari Sasuke setelah sebelumnya dia pergi untuk mencari petunjuk tentang Code. Karena Shikamaru pergi bersama Naruto, akhirnya Sai yang menjaga Amado. Di akhir chapternya, kita melihat bagaimana Boruto – yang berhasil unggul atas Code – tiba-tiba tersungkur dan dadanya terasa sakit. Masih belum diketahui apa yang terjadi kepada Boruto.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.