Pertarungan antara Roronoa Zoro dan King masih terus berlanjut. Pertarungan ini menjadi salah satu pertarungan yang sangat dinantikan oleh para fans One Piece, mengingat bagaimana Zoro dan King sama-sama memiliki kekuatan yang dahsyat. Sebelumnya, Zoro juga sempat ikut bertarung bersama Worst Generation menghadapi Kaido dan Big Mom.

Namun, sesuatu yang menarik terjadi di tengah-tengah pertarungan di mana pedang Enma memperlihatkan reaksi yang aneh ketika mendengar suara shamisen dari kejauhan. Apakah artinya kemampuan Enma ini berhasil dibangkitkan? Atau justru selama ini kekuatan Enma belum berhasil digunakan secara penuh, sampai kemudian suara shamisen tersebut terdengar? Hal inilah yang masih menjadi misteri saat ini.

Dalam bocoran untuk chapter 1032 disebutkan bahwa pedang Enma yang digunakan oleh Zoro memperlihatkan sesuatu yang aneh, ketika Zoro mendengar suara permainan shamisen dari kejauhan. Banyak yang menduga bahwa ini merupakan bentuk “kebangkitan” dari pedang milik Kozuki Oden tersebut. Artinya bukan Zoro yang membangkitkannya melainkan sosok misterius tersebut.

Seperti yang diperlihatkan sebelumnya, Enma merupakan salah satu pedang milik Kozuki Oden selain Ame no Habakiri. Pedang ini selalu dibawa kemana pun Oden pergi. Bahkan, kedua pedang tersebut pun adalah satu-satunya senjata yang diketahui mampu melukai tubuh kuat Kaido. Sayangnya, Oden kemudian harus dieksekusi oleh Orochi dan Kaido yang akhirnya membuat kedua pedangnya diwariskan kepada kedua anaknya.

Pedang Ame no Habakiri diwariskan kepada Momonosuke, sedangkan Enma diberikan kepada Hiyori. Karena Momonosuke masih belum memiliki kemampuan berpedang yang baik, Ame no Habakiri akhirnya dititipkan kepada Tenguyama Hitetsu. Sedangkan Enma, kemudian diberikan kepada Zoro sebagai bentuk pertukaran pedang Shusui yang merupakan harta karun Wano.

Tenguyama sendiri mengatakan bahwa pedang Enma adalah pedang yang sangat sulit dikendalikan. Selain itu, pedang ini pun akan menghisap Haki atau energi dari penggunanya. Dan hanya Oden yang diketahui mampu mengendalikan pedang tersebut. Meskipun begitu, Zoro sendiri kemudian membuktikan bahwa dia juga mampu menggunakan pedang tersebut.

Terbukti dalam pertempuran di Onigashima, Zoro mampu mengalahkan banyak musuh. Dan yang paling epik tentunya adalah ketika Zoro berhasil melukai tubuh Kaido dengan teknik Asura, yang ternyata dilapisi oleh Haki Penguasa. Zoro sendiri menyadari bahwa kekuatan dan potensi dari pedang Enma masih belum berhasil dia gunakan dan manfaatkan sepenuhnya.

Banyak fans meyakini bahwa Zoro akan mampu mengeluarkan potensi dari Enma dalam pertempuran di Onigashima ini. Tetapi, berdasarkan bocoran chapter 1032, sepertinya bukan Zoro yang akan berhasil mengeluarkan potensi terbesar Enma melainkan sosok misterius yang diduga adalah Kozuki Hiyori dengan menggunakan kekuatan suara dari shamisen.

Masih menjadi misteri mengapa kemudian pedang Enma menghadirkan reaksi aneh ketika mendengar suara shamisen. Apakah karena Enma berasal dari Wano yang kental akan tradisi? Atau ada unsur lainnya? Ada beberapa kemungkinan yang muncul dalam hal ini. Kemungkinan pertama adalah Hiyori adalah orang yang tahu bagaimana menggunakan dan mengendalikan pedang Enma.

Dia juga tahu bagaimana mengeluarkan dan memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh Enma. Bagaimana dia tahu hal tersebut? Siapa yang memberi tahunya? Kemungkinan Kozuki Oden memberi tahu hal tersebut ketika Hiyori masih kecil, sebelum Oden dieksekusi. Dan sampai saat ini pun Hiyori masih tahu tentang hal tersebut, hanya saja dia memilih untuk merahasiakannya.

Kemungkinan lainnya adalah ini merupakan “kekuatan” dari Kozuki Hiyori – entah kekuatan buah iblis atau kekuatan lainnya. Seperti yang diperlihatkan dalam ceritanya, Kozuki Hiyori digambarkan sebagai sosok yang lemah. Tetapi, bisa jadi sebenarnya di balik penampilannya dia memiliki kemampuan rahasia. Lagipula, kita tidak tahu apa yang terjadi kepada Hiyori selama 20 tahun terakhir sebelum Luffy muncul di Wano selain dia menyamar menjadi wanita penghibur Orochi.

Dan yang menarik adalah dalam kilas balik Oden pun diperlihatkan bagaimana sedari kecil Hiyori sudah bermain shamisen dan mempelajarinya. Mungkin hal itu sebenarnya merupakan petunjuk yang diberikan oleh Oda Sensei tentang Hiyori dan Enma. Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya pada chapter selanjutnya ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.