Sebagai film terbaru Marvel Cinematic Universe, Eternals menghadirkan banyak makhluk kosmik dalam kisahnya. Tidak tanggung-tanggung, di filmnya ada entitas kosmik Celestial Arishem the Judge, yang sebelumnya tidak pernah terbayangkan untuk dilihat lebih dekat. Filmnya bercerita tentang ras kosmik ciptaan Arishem yang dikirim ke Bumi sejak 5.000 tahun sebelum masehi, yaitu Eternal. Para Eternal ini diberi tugas untuk membasmi para Deviant yang telah menjadi Apex Predator dan mengganggu kehidupan di Bumi.
Selain memperlihatkan konflik antara Eternal dan Deviant, di filmnya juga terlihat beberapa kali konflik di dalam Eternalnya sendiri. Salah satunya adalah karena penyakit Mahd Wy’ry yang menjangkit Thena, salah satu Eternal Bumi terkuat. Ketika terjangkit penyakit tersebut, Thena (Angelina Jolie) tidak bisa mengendalikan dirinya sendiri dan mulai menyerang sesama Eternal. Saking berbahaya penyakit Mahd Wy’ry, sang pemimpin Ajak (Salma Hayek) berniat untuk menghapus semua ingatan Thena. Apa sebenarnya Mahd Wy’ry? Simak penjelasannnya di bawah ini, Geeks!
Origin Mahd Wy’ry
Di Marvel Comics, Mahd Wy’ry lebih dikenal sebagai Eternal Madness atau kegilaan yang menyerang para Eternal. Berbeda dengan di filmnya yang menceritakan bahwa Eternals adalah alien yang datang dari luar Bumi, di komiknya Eternal adalah makhluk Bumi yang tercipta dari hasil modifikasi DNA manusia purba oleh Celestial, begitu juga dengan Deviant. Eternal adalah ras spesial yang diberkahi kekuatan kosmik, di mana kekuatan tersebut membuat mereka abadi selama jutaan tahun. Ketika salah satu Eternal mati, mereka akan terlahir kembali di The Machine dengan ingatan lamanya.
Dibalik kekuatan kosmik yang mereka miliki ternyata terdapat sebuah penyakit berbahaya yang merupakan kesalahan dari Celestial, atau dengan kata lain sebuah error dari ciptaan Celestial yang digadang-gadang sempurna. Di komik Avengers #361 (1993) karya Bob Harras, diceritakan bahwa Mahd Wy’ry yang menimpa Sersi muncul karena tubuh manusianya tidak tahan dengan kekuatan kosmik di dalam tubuhnya. Selain karena tenaga kosmik, tubuh dan pikirannya juga tidak mampu menahan ingatan Eternal yang terbentang selama jutaan tahun, yang pada akhirnya membuat Eternal tersebut seperti demensia.
Mahd Wy’ry adalah pelesetan dari Mad dan Weary yang artinya marah dan lelah. Jadi dengan kata lain ketika otak dan tubuh Eternal lelah, mereka akan marah. Di komiknya Ikaris menjelaskan bahwa satu-satunya obat untuk menyembuhkan Mahd Wy’ry adalah dengan upacara kuno “pembersihan dan perubahan molekul“. Maksudnya adalah dengan kematian Eternals itu sendiri, sehingga tubuhnya terlahir kembali di The Machine. Dengan begitu tubuh mereka akan lebih baru, tetapi pikiran mereka masih seperti terakhir kali mati.
Membutuhkan waktu ratusan tahun untuk penyakit ini aktif, tetapi dalam kasus Sersi penyakitnya muncul hanya dalam beberapa bulan saja. Untuk menunda dan meringankan gejala Mahd Wy’ry, seorang Eternal bisa juga mencari pasangan yang disebut Gann Josin, di mana Gann Josin ini akan membuat para Eternal yang terkena Mahd Wy’ry mampu mengontrol emosinya. Sersi memilih Dane Whitman alias Black Knight sebagai Gann Josin-nya agar dia tidak kembali mengalami Mahd Wy’ry.
Mahd Wy’ry di MCU
Di film Eternals, penyakit Mahd Wy’ry pertama kali menjangkiti Thena saat sekelompok pasukan menyerang Babylonia pada zaman dahulu. Sementara para manusia saling berperang, para Eternal lari ke dalam hutan untuk menghindari konflik antara para manusia tersebut. Seperti yang kita tahu, bahwa para Eternal sangat dilarang untuk ikut campur dengan masalah manusia. Ajak melarang anggota Eternal yang lain untuk membantu para manusia, di mana hal itu membuat sebagai Eternal marah, termasuk Druig dan Thena.
Sementara Druig melampiaskannya dengan kemarahan, Thena justru tiba-tiba hilang kesadaran dan langsung menyerang para Eternals lain. Untuk melumpuhkannya bahkan Gilgamesh harus memukul Thena sampai pingsan. Sampai pada masa sekarang, ternyata penyakit yang diderita Thena tidak bisa sembuh, dan hanya Gilgamesh yang bisa menjaganya, karena kemungkinan Gilgamesh adalah Gann Josin dari Thena.
Pada akhirnya terungkap bahwa Eternal adalah pion Celestial yang ditugaskan ke berbagai planet untuk menjaga planet tersebut seperti telur Celestial. Terungkap juga bahwa setiap ingatan lama para Eternal diambil dan disimpan di tempat Celestial. Ketika terjangkit Mahd Wy’ry, diceritakan bahwa tiba-tiba ingatan lama Thena muncul, kemudian matanya memutih dan kilatan energi kosmik terlihat di wajahnya. Penyakit Mahd Wy’ry membuat Thena bisa melihat masa lalu ketika dirinya di Planet Century Six, menyaksikan semua makhluk di sana tewas saat Celestial lahir.
Jadi bisa disimpulkan bahwa penyakit Mahd Wy’ry di filmnya adalah sebuah penyakit di mana ingatan Eternal selama jutaan tahun saling bertabrakan, dan membuatnya tidak sadar dengan posisinya sekarang. Penyembuhan dengan menghapus ingatan yang dimaksud Ajak ternyata adalah mereset ulang ingatan, agar dia tidak ingat masa lalunya.
Error ciptaan Celestial ini kemungkinan terjadi juga pada Sprite yang pada akhirnya dia mengaku bahwa sudah sejak lama ingin menjadi manusia dan menua. Dengan sisa kekuatan Celestial Tiamut, Sersi kemudian mewujudkan keinginan Sprite untuk menjadi manusia. Kemungkinan Eternal yang terkena Mahd Wy’ry bisa langsung hilang kendali seperti Thena, atau tetap seperti biasa dengan keinginan pribadi yang dipendam seperti yang dirasakan Sprite.
Pada dasarnya baik di Marvel Comics maupun di Marvel Cinematic Universe, penyakit Mahd Wy’ry ini terjadi karena pikiran Eternal yang terjangkit tidak kuat menerima ingatan yang terbentang sangat lama. Kegilaan yang terjadi pada Eternal ini adalah kesalahan Celestial yang membuktikan bahwa ternyata makhluk yang digadang-gadang sempurna juga tetap mempunyai kesalahan, dan bahkan dampaknya jauh lebih berbahaya.
