Setelah penantian yang panjang, akhirnya Sony merilis trailer perdana Morbius. Sebagai film ketiga Sony’s Spider-Man Universe, film Morbius akan bercerita tentang asal usul Dr. Michael Morbius (Jared Leto) menjadi living vampire Morbius yang mengerikan. Melakukan debutnya di komik Amazing Spider-Man #101 (1971) karya Roy Thomas dan Gil Kane, Morbius awalnya terkenal sebagai musuh Spider-Man, yang pada akhirnya menjadi anti-hero setelah berusaha untuk menahan hasrat vampirnya. Sama seperti Venom (Tom Hardy) di film Venom (2018), di film nanti Morbius akan hadir sebagai seorang anti-hero.

Di komiknya, diceritakan bahwa Morbius adalah seorang ilmuwan Yunani yang telah memenangkan penghargaan noble sebagai ahli biokimia. Namun dibalik prestasinya, dia menderita penyakit darah langka yang sedang berusaha dia sembuhkan. Dia kemudian bereksperimen dengan kelelawar penghisap darah yang justru membuatnya berubah menjadi seperti vampir. Dia terlahir kembali sebagai sosok yang mempunyai kekuatan super sekaligus kelemahan yang mengharuskannya meminum darah segar. Namun, jauh di dalam lubuk hatinya, Morbius merasa bahwa dirinya masih seorang manusia.

Pada dasarnya Morbius versi Sony’s Spider-Man Universe dan Marvel Comics mempunyai kekuatan yang hampir sama. Sebagai seorang living vampire, Morbius tidak mempunyai kelemahan seperti vampir pada umumnya, seperti air suci, bawang, salib, cahaya matahari, dan bahkan dia tidak akan mati begitu saja jika dadanya ditusuk pasak kayu. Namun, ada beberapa perbedaan dan juga persamaan kekuatan, antara Morbius versi SSU dan Marvel Comics, yang sepertinya akan menarik kita jika kita bahas.

Yang pertama adalah peningkatan kemampuan fisik. Di trailer filmnya, kita bisa melihat Morbius bisa melompat sangat tinggi dan melesat menyerang targetnya, selain itu dia juga mampu mengangkat sebuah peti batu dengan tangan kosong. Sama seperti di filmnya, Morbius versi Marvel Comics mendapatkan peningkatan kemampuan fisik setelah menjadi vampir. Kemampuan tersebut meliputi kekuatan super, kecepatan super, kelincahan super, stamina super, dan refleks super, yang membuat Morbius menjadi sosok yang tangguh.

Selain peningkatan kemampuan fisik, Morbius versi SSU dan Marvel Comics sama-sama mempunyai kemampuan untuk melayang. Di Marvel Comics dijelaskan bahwa Morbius mampu melayang di udara dalam jarak pendek dengan kecepatan 55 km/jam, setelah dia memfokuskan kekuatan pada besi di sekitarnya. Di trailer Morbius, kita bisa melihat dia melayang dengan dorongan dari kereta bawah tanah. Namun, belum jelas apakah versi filmnya sama-sama memanfaatkan besi di sekitar atau karena dorongan angin dari kereta.

Berikutnya adalah radar Kelelawar dan bisa mengendalikan kelelawar. Morbius terlihat bisa memfokuskan kekuatannya untuk mendeteksi lingkungan sekitar dengan radar yang mirip seperti kelelawar, bahkan jaraknya cukup jauh dan menembus benda-benda padat, kemudian di cuplikan lain dia juga bisa mengarahkan ratusan kelelawar sesuai dengan kehendaknya. Di Marvel Comics, tidak disebutkan bahwa dia mempunyai kekuatan radar kelelawar, tetapi dia mempunyai indra super yang mampu mendeteksi keberadaan musuh dengan mencium bau atau melihatnya dari jarak jauh.

Di komiknya, Morbius mempunyai kekuatan untuk mengendalikan dan mengubah manusia biasa menjadi vampir setelah menghisap darahnya sampai habis. Hebatnya, vampir yang dia ciptakan mempunyai kekuatan super seperti dirinya. Namun walaupun kuat, vampir-vampir tersebut tidak mempunyai kemampuan healing factor seperti Morbius, sehingga jika mereka terluka dan mati, mereka akan menjadi debu. Kemungkinan Healing factor juga dimiliki oleh Morbius versi SSU, tetapi sejauh ini kemampuan tersebut masih belum terungkap.

Beberapa kemampuan berbeda lainnya antara versi SSU dan Marvel Comics adalah pengelihatan malam. Di filmnya, pupil Morbius bisa berubah dan memungkinkannya untuk melihat dengan jelas di malam hari. Sedangkan di Marvel Comics, tidak jelaskan apakah Morbius secara khusus mempunyai kemampuan penglihatan malam atau tidak. Sedangkan kemampuan Morbius versi Marvel Comics yang tidak diperlihatkan di trailer Morbius adalah kemampuan hipnotis. Di komiknya diceritakan bahwa Morbius bisa menghipnotis seseorang dengan cara memandangnya, dia juga bisa mengendalikannya untuk waktu yang singkat.

Cukup jelas bahwa Morbius SSU memiliki beberapa kekuatan yang tidak dimiliki oleh Morbius versi Marvel Comics, seperti penglihatan malam, radar kelelawar, dan pengendalian kelelawar. Sedangkan kekuatan di Marvel Comics yang belum terlihat di trailer Morbius, seperti hipnotis dan menciptakan vampir, masih ada kemungkinan dimiliki oleh Morbius versi SSU. Kita lihat saja nanti ya, Geeks, apakah Morbius versi SSU mempunyai kekuatan lainnya yang tidak diperlihatkan di trailernya. Morbius dijadwalkan tayang pada tanggal 21 Januari 2022.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.