Sosok Ludwig Dieter merupakan salah satu tim yang dikirim untuk misi berbahaya di wilayah Las Vegas. Dia merupakan sosok yang direkrut Scott Ward untuk membuka brankas di salah satu kasino yang merupakan milik dari Bly Tanaka. Sayangnya, nasib Ludwig Dieter sendiri diperlihatkan kurang beruntung dengan Alpha Zombie berhasil menangkapnya di akhir film Army of the Dead.
Ludwig Dieter merupakan ahli pembuka brankas, dan merupakan sosok yang lugu. Dia juga sering bertingkah konyol, yang mana hal tersebut menjadi salah satu poin menarik dari karakternya. Wajar jika kemudian karakter Ludwig banyak mendapatkan perhatian para fans, dan menjadi salah satu karakter favorit. Namun, ternyata ada sebuah fakta menarik tentang sosok Ludwig.
Nama ‘Ludwig Dieter’ sendiri sebenarnya bukanlah nama asli, melainkan nama buatan. Hal ini terungkap dalam film Army of Thieves yang merupakan prekuel dari Army of the Dead. Nama asli dari Ludwig Dieter sendiri adalah Sebastian Schlencht-Wöhnert. Sebastian diperlihatkan tinggal di sebuah apartemen kecil di sebuah wilayah di kota Potsdam.
Dia bekerja sebagai teller di sebuah bank, dan menjalani rutinitas yang membosankan, sampai kemudian dia bertemu dengan seorang wanita bernama Gwendoline. Gwen merekrutnya untuk sebuah misi pencurian empat brankas legendaris yang dibuat oleh ahli brankas terkenal asal Jerman, Hans Wagner. Sebastian pun akhirnya sepakat untuk bergabung dengan tim Gwen.
Sebastian sendiri jatuh cinta pada sosok Gwen. Setelah misi pertama untuk membobol brankas Rheingold di Paris, Sebastian pun berbincang banyak dengan Gwen. Gwen sempat menyinggung nama lengkap Sebastian yang sulit untuk diucapkan. Sebastian pun kemudian memberi tahu sebuah rahasia kepada Gwen. Sedari kecil, Sebastian sudah berbeda dari anak-anak kecil lainnya.
Jika mayoritas anak-anak senang bermain bola dan bermain dengan sebayanya, Sebastian lebih senang memecahkan kode brankas. Sebastian begitu bangga dengan kemampuan dan juga keahliannya dalam memecahkan kode brankas, bahkan sebagai bentuk dokumentasi atas prestasinya, dia membuat buku komik karyanya sendiri.
Menurutnya, komik tersebut bertema tentang seorang ahli pemecah kode brankas bernama Ludwig Dieter. Mengapa kemudian Sebastian memilih nama tersebut? Karena, menurutnya itu merupakan nama yang paling keren yang pernah ada. Kemudian dia sadar bahwa nama tersebut terdengar aneh, saat usianya dewasa. Namun, menurut Gwen nama tersebut cukup enak didengar dan diucapkan dibandingkan dengan nama aslinya.
Di akhir filmnya, Gwen dan Sebastian harus tertangkap oleh kepala Interpol, Delacroix. Namun, Gwen mengajukan permintaan untuk membebaskan Sebastian dengan jaminan dirinya. Delacroix pun setuju dan akhirnya Sebastian pergi. Sebastian sendiri kemudian pergi dengan mengendarai Speedboat. Di tengah perjalanan, dia melihat isi tas yang diberikan oleh Gwen.
Selain uang, di dalamnya ternyata terdapat passport palsu yang sudah disiapkan untuk pelarian mereka. Yang menarik adalah untuk passport milik Sebastian, dia menggunakan nama ‘Ludwig Dieter.’ Dan sesampainya di Amerika, Sebastian pun menggunakan nama tersebut untuk “menghormati” Gwen. Bahkan, dia membuka toko brankas dengan nama Gwen.
Masih belum diketahui bagaimana nasib dari Gwen saat ini. Namun, mengingat virus zombie masih belum menyebar ke luar Las Vegas, artinya nasib Gwen mungkin masih selamat. Dan tentunya menarik untuk melihat bagaimana reaksi dari Gwen ketika mengetahui Sebastian berhasil ditangkap oleh Alpha Zombie. Mungkin dia akan mencoba menyelamatkannya bersama dengan Korrina.
