Di komik Death of Doctor Strange #1 diceritakan bahwa Marvel Universe telah kehilangan Sorcerer Supreme karena sebuah pembunuhan yang misterius. Akibat kematiannya tersebut, sekarang Bumi dan alam semesta dalam keadaan rentan terhadap serangan dari luar, baik dari serangan nyata, maupun dari serangan gaib. Sementara orang terdekat Doctor Strange meratapi kematiannya, Doctor Strange alternatif yang lebih muda datang untuk menguak misteri kematian dirinya pada masa sekarang.

Namun, sebelum Doctor Strange muda sempat melakukan investigasinya, dia dikejutkan dengan banyak fakta tentang dirinya pada masa sekarang, termasuk fakta bahwa dirinya adalah Avengers, Sorcerer Supreme, dan suami dari Clea. Banyaknya informasi tersebut terlalu rumit bagi Doctor Strange muda. Saat dia kebingungan, tiba-tiba muncul tiga karakter supervillain di depan Sanctum Sanctorum yang sangat mengerikan, mereka menyebut dirinya Three Mothers.

Tim supervillain Three Mothers baru saja melakukan debutnya di komik The Death of Doctor Strange #2 karya penulis Jed MacKay dan ilustratot Lee Garbett yang baru saja dirilis pada bulan Oktober ini. Dalam debutnya ini, Three Mothers membuktikan betapa mengerikannya mereka dengan mengalahkan para Avengers dengan kekuatan mistis mereka yang misterius.

Kisah pertemuan Avengers dan Three Mothers ini dimulai ketika Clea tiba-tiba jatuh dari langit dan langsung ditangkap oleh Doctor Strange muda. Ketika Doctor Strange dan para sekutunya berkumpul di depan pintu Sanctum Sanctorum, tiba-tiba Three Mothers yang beranggotakan The Crawling, The Wyrd, dan The Crown, keluar dari portal tanpa sebuah peringatan. Sementara Baron Mordo dan Kaecilius melarikan diri karena tidak ingin terlibat dalam pertempuran, Avengers datang untuk membantu Doctor Strange.

Para anggota Avengers yang datang adalah Captain America, Iron Man, Captan Marvel, dan Thor. Tanpa pikir panjang Avengers langsung menyerang. Dimulai dengan Thor yang melawan The Crown, sementara yang lain menyerang The Crawling dan The Wyrd. Awalnya mereka tampak seimbang, sampai akhirnya para Avengers berhasil dilumpuhkan oleh para Three Mothers tanpa perlawanan yang berarti. Padahal kita tahu bahwa Avengers sangatlah kuat.

Merasa tugas mereka hanya untuk mengetes pertahanan Bumi, Three Mothers langsung pergi meninggalkan para Avengers yang tergeletak di jalan. Mereka berjanji akan kembali dengan “anak manis” yang mereka singgung sebelum menghilang ke dalam portal. Seperti yang dikatakan oleh Clea saat pertama kali jatuh dari langit, bahwa Three Mothers mengikutinya sebagai sekelompok pemburu yang mencari makanan bagi anak mereka sendiri.

Ada kemungkinan “anak manis” yang dimaksud oleh Three Mothers adalah makhluk misterius yang jauh lebih buruk dari mereka. Melihat kekuatan Three Mothers yang mengerikan, para superhero yang tersisa, temasuk Doctor Strange harus bersiap dan menemukan cara untuk menghadapinya ketika mereka kembali. Apalagi ketika Three Mothers mebawa satu lagi sosok yang sepertinya akan sangat berbahaya. Kisah The Death of Doctor Strange #2 berakhir dengan menyisakan banyak misteri. Di mana semuanya kemungkinan besar akan terjawab bulan November depan di komik The Death of Doctor Strange #3. Kita tunggu aja ya Geeks kelanjutan ceritanya di chapter selanjutnya.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.