Di era modern dan keterbukaan seperti sekarang ini, keberagaman menjadi sesuatu yang sering digaungkan oleh hampir sebagian besar orang di seluruh dunia, tanpa terkecuali salah satu adalah perusahaan komik terkenal di Amerika, yaitu DC. Sudah sejak lama DC mengusung superhero yang merepresentasikan kesetaraan gender, begitu juga dengan keberagaman etnis. Banyak superhero DC yang diceritakan berasal dari kaum minoritas di Amerika. Salah satunya adalah Simon Baz, seorang keturunan Libanon-Amerika yang menjadi Green Lantern kelima di DC Universe.

Origins Simon Baz

Sebagai bagian dari Green Lantern Corps, Simon Baz bertugas menjaga perdamaian Sector 2814, termasuk Bumi di dalamnya. Simon Baz melakukan debutnya di komik The New 52: FCBD Special EditionĀ #1 karya Geoff Johns pada tahun 2012. Simon adalah seorang keturunan Libanon-Amerika, dia tumbuh dalam keluarga muslim yang cukup taat. Saat kejadian 11 September terjadi, Simon yang pada saat itu baru berumur 10 tahun sudah sering mendapatkan diskriminasi dari lingkungan di sekitarnya. Masa kecilnya tersebut yang akhirnya membuat Simon tumbuh sebagau pembalap jalanan dan pencuri.

Namun, kehidupannya berubah saat Power Ring Green Lantern tiba-tiba masuk ke dalam kamarnya di komik Green Lantern Vol 5 karya penulis Geoff Johns dan ilustrator Doug Mahnke. Saat Simon mengenakan Power Ring tersebut, dia mengetahui bahwa pengguna sebelumnya adalah Hal Jordan. Sebagai Green Lantern kelima, beberapa superhero bahkan mengakui kehebatannya, termasuk Batman yang mengaku bahwa hanya Simon Baz satu-satunya yang dia izinkan untuk berkerja sama dengannya. Sebuah pengakuan yang jarang keluar dari seorang Batman yang terkenal sulit didekati oleh superhero lain.

Kekuatan Simon Baz

Pada umumnya kekuatan Green Lantern yaitu bisa menciptakan proyeksi benda dari Power Ring hijau yang dikenakannya, termasuk juga manipulasi energi dan terbang. Namun, selain kekuatan dasar tersebut, Simon mempunyai kemampuan unik yang hanya dimilikinya yaitu healing. Dia bisa menggunkan kekuatan Green Lantern untuk menyembuhkan orang koma bahkan orang yang sedang sekarat. Dan yang lebih hebat lagi, Simon mempunyai kemampuan Emerald Sight yang membuatnya bisa sekilas melihat masa depan. Selain kekuatan dari Green Lanter tersebut, Simon juga cukup ahli sebagai mekanik, menggunakan senjata, mengemudi, dan bertarung dengan tangan kosong.

Kelemahan Simon BazĀ 

Seperti halnya semua Green Lantern, Simon juga memiliki kelemahan yang bisa dibilang cukup konyol, yaitu lemah terhadap sesuatu berwarna kuning, warna yang melambangkan ketakutan di DC Universe. Selain warna kuning, kekuatan seorang Green Lantern juga sangat bergantung pada kekuatan tekad yang menjadi sumber tenaga Power Ring. Syukurnya, Simon termasuk salah satu Green Lantern yang tekenal mempunyai kekuatan tekad sangat besar, sehingga kelemahan-kelemahan umum Green Lantern ini bisa dia minimalisir. Bahkan dengan kekuatan tekadnya yang besar itu juga dia mempunyai banyak kekuatan unik yang tidak dimiliki oleh Green Lantern lain, bahkan Hal Jordan.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.