Pengkhianatan merupakan hal yang tidak bisa diterima oleh siapa pun. Pengkhianatan juga merupakan hal yang mampu memunculkan kehancuran, khususnya dalam cerita superhero termasuk para pahlawan DC Comics. Para pahlawan super memiliki tugas untuk melindungi dan menghentikan berbagai ancaman yang muncul di bumi. Merekalah yang diandalkan oleh semua orang ketika ancaman tersebut datang.

Meski pun mereka memiliki titel sebagai seorang pahlawan, ternyata mereka juga memiliki sifat yang buruk dan mengerikan. Dan salah satunya adalah bagaimana mereka bisa dengan tega berkhianat atau mengkhianati sesama rekannya. Ada banyak contoh pengkhianatan yang dilakukan di DC Comics. Apa saja? Berikut adalah beberapa diantaranya.

Aquaman Memilih Atlantis Dibandingkan Justice League – Throne of Atlantis

Aquaman merupakan salah satu karakter favorit para fans dan merupakan seorang pahlawan yang mampu menjembatani perbedaan antara para penduduk laut, seperti Atlantis, dan mereka yang ada di daratan. Namun, terlepas dari itu semua, pada kenyataanya Arthur Curry memiliki loyalitas lebih terhadap para penduduk Atlantis, di mana tanggung jawabnya sebagai pemimpin mendominasi keputusan dan hidupnya.

Dalam cerita Throne of Atlantis, Aquaman harus menghadapi determinasi besar dari sang adik yang berusaha untuk memulai perang antara para penduduk Atlantis dan para manusia daratan. Hal ini terjadi setelah misil milik militer angkatan laut yang tidak berfungsi menghantam Atlantis. Dan karena dia lebih memilih Atlantis, pada akhirnya dia pun harus rela menghadapi rekan-rekannya di Justice League. Fakta kemudian terungkap bahwa Nuidis Vulko dalang di balik semuanya. Tujuannya adalah memulai perang, dan mengalahkan Ocean Master yang kemudian membuat Arthur sebagai raja Atlantis.

Batman Memiliki Rencana Mengalahkan Seluruh Justice League – Tower Of Babel

Batman dikenal sebagai pahlawan yang selalu mempersiapkan semua hal, meski pun peristiwa tersebut masih belum terjadi. Rasa takut dan khawatir (paranoia) yang dia miliki membuatnya harus menyusun berbagai macam rencana untuk berbagai situasi. Dalam Tower of Babel diperlihatkan bagaimana Batman menyusun rencana untuk mengalahkan rekan-rekannya di Justice League.

Tanpa sepengetahuan yang lain, Batman sudah menghabiskan banyak waktu untuk mengumpulkan data tentang kekuatan dan juga kelemahan dari setiap anggota Justice League. Dari sanalah dia kemudian membuat strategi untuk berbagai situasi jika salah satu atau semua Justice League berubah menjadi jahat. Momen ini kemudian menimbulkan perpecahan di tubuh Justice League yang akhirnya membuat mereka menginginkan Batman keluar dari tim.

Jean Loring Membunuh Sue Dibny – Identity Crisis

Cerita Identity Crisis karya Brad Meltzer merupakan salah satu cerita yang kelam dan kontroversial yang dimiliki DC Comics. Berfokus pada cerita masa lalu misterius yang menghantui tim Justice League. Ketika diketahui bahwa istri dari Elongated Man, Sue, tewas terbunuh ketika Elongated sedang melakukan misi, tim Justice League kemudian menemukan fakta yang mengerikan.

Sue ternyata dipaksa melayani nafsu jahat Doctor Light di markas JLA dan sebagian dari para pahlawan yang melihat atau mengetahui hal tersebut dihapus ingatannya. Namun, faktanya kemudian terungkap bahwa semua hal itu dilakukan oleh mantan istri dari The Atom, Jean Loring. Pembunuhan Sue Dibny sendiri sebenarnya tidak sengaja terjadi. Jean sebenarnya berusaha untuk membuat mantan suaminya kembali kepadanya.

Zatanna Menghapus Ingatan Batman – Identity Crisis

Setelah serangan yang dilakukan Doctor Light terhadap Sue Dibny, Zatanna kemudian menghapus ingatan dari Doctor Light. Di tengah-tengah prosesnya, Batman kemudian masuk dan mengatakan bahwa dia tidak setuju akan hal tersebut. Melihat hal itu, Zatanna pun kemudian ikut menghapus ingatan dari kejadian mengerikan tersebut dari dalam pikiran Batman.

identity crisis comic

Namun, ketika Batman mengetahui hal yang sebenarnya, dia benar-benar marah kepada Zatanna. Dan hal ini membuat Batman menciptakan satleit Brother MK I untuk mengawasi semua pergerakan dari manusia super. Meski pun begitu, sebenarnya apa yang dilakukan oleh Zatanna terhadap Batman mendapatkan dukungan dari para Justice League lainnya seperti Green Arrow, Green Lantern, The Flash, dan Hawkman.

Barry Allen Merubah Kontinuitas DC – Flashpoint

Cerita karya Geoff Johns yang berfokus pada Flash sebelum era New 52 ini cukup membuat banyak pembaca terkejut karena banyak momen aneh dan mengerikan muncul. Mulai dari orang tua Bruce Wayne yang kemudian menjadi Batman dan Joker, sampai Wonder Woman yang melakukan perang terhadap Aquaman, Captain Cold menjadi pahlawan, dan Superman menjadi tahanan paling rahasia.

Barry Allen sendiri menyadari bahwa dia berada di sebuah kontinuitas baru yang aneh, tidak sesuai dengan apa yang dia ketahui sebelumnya. Barry sendiri curiga bahwa Reverse Flash alias Eobard Thawne adalah orang yang bertanggung jawab atas timeline baru ini. Tetapi, pada kenyataanya dia pun memiliki peran terhadap munculnya timeline baru ini. Barry menggunakan Speed Force untuk kembali ke masa lalu dan berusaha menghentikan Thawne untuk menghabisi ibunya. Bisa dipahami bahwa Barry hanya mencoba menyelamatkan ibunya, namun hal itu berdampak pada jutaan nyawa lain termasuk Bruce Wayne dan Hal Jordan.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.