Buah iblis dalam cerita One Piece diketahui mampu memberikan berbagai macam kekuatan, mulai dari yang memang masuk akal sampai kekuatan yang di luar nalar. Salah satu kekuatan yang menarik yang diperlihatkan dalam ceritanya dari pengguna buah iblis adalah kekuatan milik Basil Hawkins. Kekuatannya memiliki keunikan tersendiri dibandingkan para pengguna buah iblis lain.

Basil Hawkins dikenal sebagai seorang bajak laut dari Worst Generation yang memiliki julukan “The Magician” atau sang ahli sulap. Hawkins memang memiliki kepribadian yang juga unik, di mana dia jarang sekali memperlihatkan emosinya. Bahkan, ketika situasi terdesak pun Hawkins tidak menunjukan rasa takut, kecuali ketika dia diserang oleh sosok misterius saat menahan Law di Wano.

Hawkins sendiri muncul pertama kali di chapter 498 untuk versi manganya dan juga episode 392 untuk versi animenya. Dia diperkenalkan bersama karakter Worst Generation lain. Di arc Wano Country yang berlangsung sekarang, Hawkins adalah salah satu karakter antagonis yang menjadi bagian dari kelompok Beast. Hawkins sendiri merupakan pengguna buah iblis Wara Wara no Mi.

Buah iblis berjenis Paramecia tersebut memberikan kekuatan pada Hawkins untuk menciptakan dan memanipulasi jerami sesuka hati. Meski pun mungkin sekilas kekuatan Hawkins ini terlihat biasa saja dan berbeda dengan kemampuan dahsyat lain, tetapi ada banyak hal yang bisa dilakukan dengan buah iblis ini. Untuk level awal, penggunanya bisa menahan berbagai macam serangan, seperti benda-benda tajam.

Tetapi, tentunya bukan itu saja yang menjadi kemampuan dari buah iblis tersebut. Dengan menggunakan kemampuan Strawman, Hawkins bisa membuat 10 boneka jerami dan menyimpannya di dalam tubuhnya. Masing-masing boneka tersebut terhubung dengan sosok yang spesifik, dan menggunakan teknik Life Minus, Hawkins bisa mengalihkan serangan yang datang, memaksa salah satu boneka tersebut untuk menerima serangan tersebut. Sehingga orang lain yang akan menerima rasa sakitnya.

Kekuatan tersebut membuat Hawkins bisa bertarung tanpa rasa khawatir. Selain itu, Hawkins juga bisa mengendalikan orang lain untuk bergerak sesuai dengan arahannya. Hawkins juga memiliki teknik lain yaitu Demon Face, di mana dia akan menutupi dirinya dengan lapisan jerami yang sangat tebal, membuatnya menjadi monster manusia sawah dengan paku panjang di lengannya.

Hawkins juga memiliki kemampuan untuk menahan serangan kuat dengan mengorbankan orang-orangan sawah dalam jumlah kecil di tubuhnya untuk menerima serangan tersebut. Contohnya adalah ketika Hawkins bertarung melawan Borsalino alias Kizaru di Sabaody. Terlepas dari kekuatannya yang banyak diremehkan, sebenarnya Hawkins pun memiliki kelemahan.

Jerami yang muncul dan dibuat olehnya tidak memiliki daya tahan yang tinggi, sehingga banyak orang yang memiliki kekuatan, seperti Roronoa Zoro, mampu memotongnya. Selain itu, meski pun Hawkins bisa memiliki boneka jerami di tubuhnya, dan menahan serangan yang datang, Hawkins hanya bisa membawa 10 boneka dalam satu waktu dan masing-masing boneka jerami tersebut hanya bisa digunakan satu kali.

How strong is Basil Hawkins? - One PieceArtinya Hawkins harus benar-benar memanfaatkan situasi dan keadaan, agar tidak ada boneka jerami yang terbuang cuma-cuma dan hal itu tentunya akan sangat berbahaya bagi Hawkins. Mengingat Hawkins bukanlah pengguna Logia, aslinya dia tidak bisa berubah menjadi jerami. Dan hal tersebut membuat musuh bisa dengan mudah menghancurkannya – setelah mereka menghabiskan seluruh boneka jerami di tubuh Hawkins.

Harus diakui sebenarnya kekuatan milik Hawkins ini menjadi salah satu hal yang menarik yang muncul di cerita One Piece, karena ada banyak sekali pendekatan dalam pertarungan yang bisa dilakukan oleh buah iblisnya. Dengan adanya kombinasi antara sihir dan jerami, artinya musuh harus berhati-hati menghadapi Hawkins, seperti yang diperlihatkan saat ini di arc Wano di mana Hawkins bertarung menghadapi Killer. Killer cukup kesulitan untuk mengalahkan Hawkins. Apakah Hawkins akan mampu membangkitkan kemampuan buah iblis ini? Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.