Trailer Spider-Man: No Way Home telah dirilis beberapa waktu lalu dan memperlihatkan kepada penggemar bagaimana jika Spider-Man (Tom Holland) membentuk tim duo bersama Doctor Strange (Benedict Cumberbatch). Pertemuan canggung mereka di awal menandai bahwa mereka pada awalnya tidak terlalu akrab dan hanya teman kerja di Avengers. Namun, karena sebuah kejadian yang besar, pertemanan canggung di awal pun bisa menjadi persahabatan yang sangat dekat, karena mereka berdua mau tidak mau harus bekerja sama dan mengandalkan satu sama lain agar masalah dapat segera terselesaikan.

Ternyata, kisah tersebut bukan menjadi yang pertama bagi Spider-Man untuk bertemu dan bekerja sama dengan sang Sorcerer Supreme Doctor Strange. Ada berbagai kisah Marvel Comics yang mengangkat hubungan di antara mereka berdua. Dengan dua orang pahlawan super yang mempunyai sifat berlawanan, seperti Spider-Man yang ceria dan lincah serta Strange yang pemikir dan ahli dalam berbagai sihir, tim duo ini tampaknya cukup sempurna untuk mengalahkan siapa pun musuhnya. Berikut berbagai kisah komik yang ceritakan Spider-Man dan Doctor Strange.

Amazing Spider-Man Annual #2

Kerja sama pertama antara Spider-Man dan Doctor Strange terjadi di komik Amazing Spider-Man Annual #2 karya Stan Lee dan Steve Ditko pada tahun 1965. Di komik ini Spider-Man yang sedang melakukan patroli melihat sesuatu yang mencurigakan dari rumah Doctor Strange, ternyata ada dua orang pencuri yang mengambil artifak kuno dari rumah Strange. Doctor Strange yang bangun dari pingsannya kemudian memberi tahu Peter bahwa yang dicuri adalah setengah bagian Wand of Watoomb.

Setelah mengetahui fakta bahwa pencuri yang mengambil Wand of Watoomb disuruh oleh penyihir Xandu, yang ternyata mempunyai bagian lain dari Wand of Watoomb, Spider-Man dan Doctor Strange kemudian bekerja sama untuk melawan penyihir Xandu. Xandu yang sekarang sudah mempunyai dua bagian Wand of Watoomb, menyatukannya dan menggunakannya untuk membuka pintu ke dimensi lain. Bersama-sama akhirnya Strange dan Spider-Man berhasil mengalahkan Xandu dan anak buahnya, serta mengamankan Wand of Watoomb.

Marvel Team-Up #21

Xandu kemudian muncul lagi di komik Marvel Team-Up #21 karya Len Wein tahun 1974. Di komik ini lagi-lagi Xandu ingin mencuri artifak kuno dari Sanctum Sanctorum, artifak tersebut adalah Crystal of Kadavus yang konon bisa membuatnya menjadi penguasa kosmik. Setelah mendapatkan artifak tersebut, Xandu kemudian memanipulasi pikiran Spider-Man, membuatnya berpikir bahwa Doctor Strange menyerangnya, sehingga ketika Spider-Man melihat Strange yang asli dia akan menyerangnya.

Saat Spider-Man dan Doctor Strange saling bertarung, Strange kemudian memberinya pukulan agar Spider-Man pingsan. Pada akhirnya Spider-Man yang sadar langsung membantu Doctor Strange. Akhirnya terungkap bahwa tujuan utama Xandu adalah membangunkan seorang wanita bernama Melinda yang telah tertidur panjang karena sebuah sihir. Saat Xandu berhasil mereka berdua kalahkan, Strange mengatakan bahwa Melinda bukan tertidur, melainkan sudah mati. Spider-Man dan Strange pun meninggalkan Xandu yang menangis.

Marvel Team-Up #50

Di komik Marvel Team-Up #50 karya Bill Mantlo pada tahun 1976, Spider-Man bersama Jean Dewolff dan Iron Man merekrut Doctor Strange untuk menginvestigasi identitas Wraith yang dicurigai sebagai saudara Jean yang telah meninggal bernama Brian. Dengan kerja sama mereka, akhirnya terungkap bahwa Wraith adalah ayah Jean sendiri yang bernama Phillip Dewolff. Phillip mengatakan bahwa dia melakukan ini semua untuk menghidupkan kembali Brian dan mencari pembunuhnya. Pada akhirnya Spider-Man dan Doctor Strange serta bantuan dari Iron Man berhasil mengalahkan Phillip dan Wraith-nya.

Marvel Team-Up #76

Kali ini di komik Marvel Team-Up #76 karya Chris Claremont pada tahun 1978, Doctor Strange yang melihat Spider-Man sedang berkeliaran di lingkungannya, berpikir bahwa hal tersebut bukan lah kebetulan. Ternyata benar, mereka ditakdirkan bekerja sama kembali melawan penjahat Silver Dagger, kali ini mereka juga dibantu oleh Ms. Marvel. Silver Dagger yang ternyata sempat terperangkap di dalam Orb of Agamotto, ingin Doctor Strange merasakan hal yang serupa dengan memanfaatkan Clea, kekasih Strange. Namun akhirnya Spider-Man, Doctor Strange, dan Ms. Marvel berhasil mengalahkan Silver Dagger.

Marvel Team-Up Annual #5

Doctor Strange dan Spider-Man bekerja sama kembali di komik Marvel Team-Up Annual #5 karya Mark Gruenwald pada tahun 1982, kali ini mereka berdua dibantu oleh The Thing, Scarlet Witch, dan Quasar untuk mengalahkan elder god Set. Di komik ini, Strange dan Spider-Man bahkan menyewa mobil untuk berpergian mencari Set, saat Spider-Man bertanya mengapa mereka tidak teleport saja, Strange menjelaskan bahwa dia membutuhkan semua kekuatan sihirnya untuk melawan Set. Pada akhirnya, Set yang berubah menjadi Serpent Crown pun berhasil dikalahkan oleh Spider-Man, Doctor Strange, dan yang lainnya.

Amazing Spider-Man #500

Di komik Amazing Spider-Man #500 karya J. Michael Straczynski pada tahun 2003, Peter tersesat dalam timeline-nya sendiri, dia melihat dirinya sendiri pada masa depan dan masa lalu. Untuk lepas dari kekacauan timeline-nya sendiri, Peter dibantu oleh Doctor Strange yang menyuruhnya untuk mengikuti suaranya jika ingin kembali ke masa sekarang. Di komik ini Peter harus menghadapi banyak penjahat ikonik untuk bisa selamat, termasuk menghadapi Rhino, Mysterio, Electro, Goblin, Lizard, Sandman, dan masih banyak lagi.

Kemungkinan pertemuan Spider-Man dan Doctor Strange di film Spider-Man: No Way Home terinspirasi dari kisah komik ini, di mana Spider-Man tersesat dalam timeline-nya sendiri dan Doctor Strange datang membantu Peter untuk membawanya kembali ke masa sekarang. Namun, di film No Way Home diubah sedikit menjadi Spider-Man yang tersesat di multiverse sehingga harus menghadapi banyak penjahat dari alam semesta Spider-Man sebelumnya, dan lagi-lagi Doctor Strange berada di samping Spider-Man untuk membantunya.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.