SPerkembangan kekuatan dan kemampuan Luffy saat ini memang sudah sangat pesat, apalagi jika dibandingkan dengan sebelum peristiwa Sabaody dan sebelum time-skip selama dua tahun terjadi. Saat ini, berbagai kemampuan dahsyat sudah bisa dilakukan bukan hanya Luffy, tetapi seluruh kru Topi Jerami berkat latihan selama dua tahun.

Seperti yang sudah kita ketahui pada arc Sabaody, kita diperlihatkan sebuah peristiwa dimana Bartholomew Kuma melemparkan semua kru Topi Jerami ke tempat yang berbeda. Meskipun sempat kebingungan, ternyata tujuan utama Kuma melakukan hal itu adalah agar para kru Topi Jerami berkembang semakin lebih kuat, dengan cara berlatih dan mengembangkan diri mereka.

Proses latihan tersebut terjadi selama dua tahun, dan kemudian dikenal dengan istilah time-skip. Hasil latihan selama dua tahun memang sangatlah dahsyat, tetapi dalam pertarungan melawan Katakuri, Big Mom dan juga melawan Kaido di awal arc Wano memperlihatkan bagaimana sebenarnya kekuatan Luffy masih belum cukup kuat.

Speculations - Who will defeat Big Mom? | Page 22 | WorstgenApakah Monkey D. Luffy sudah cukup kuat saat ini? Pertanyaan itulah yang mungkin terbersit di dalam pikiran sebagian besar fans One Piece. Kekuatan Gear 4 Luffy harus diakui sangatlah dahsyat, namun untuk sekelas Yonko kekuatan tersebut terbukti tidak memiliki pengaruh apapun.

Bahkan, Luffy sendiri berhasil ditumbangkan oleh Kaido hanya dengan satu serangan. Hal ini tentunya sangatlah berpengaruh, apalagi Luffy sudah digadang-gadang sebagai Yonko kelima. Di chapter 1000 – 1004 kemarin kita memang melihat bagaimana hasil latihan Luffy selama di Wano. Dia menggunakan teknik Haki yang baru, yang mana membuatnya kembali harus merasakan efek yang ditimbulkan akibat penggunaan Haki yang berlebihan.

Dan meskipun serangan beruntun sudah dilakukan, Kaido dan Big Mom masih tetap berdiri kokoh. Bahkan, Kaido sendiri menganggap bahwa “permainan” baru saja dimulai. Hal ini ditunjukan oleh kaido dengan memperlihatkan wujud hybridnya – yang mana wujud hybrid adalah transformasi terkuat dari pengguna buah iblis Zoan.

One Piece: Kaido Deals Luffy a Crushing Blow, but His Victory Is HollowSaat ini Luffy mungkin bisa mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, tetapi bagaimana dalam pertarungan besar selanjutnya? Luffy tentu tidak bisa selalu mengandalkan bantuan orang lain. Karena itulah kekuatan Luffy rasanya harus kembali ditingkatkan. Lalu, dengan cara apa? Tidak ada cara lain dengan kembali berlatih, seperti di masa time-skip kemarin.

Jika memang time-skip kedua dilakukan, Oda Sensei perlu membuat alur cerita ini secara hati-hati, karena time-skip kedua tentu akan berbeda dengan yang pertama. Salah satu contohnya adalah dibandingkan dengan memisahkan seluruh kru Topi Jerami ke berbagai tempat, seperti dalam time-skip pertama, akan lebih baik jika mereka berada di satu tempat atau wilayah yang sama dan mereka berlatih bersama-sama.

Chapter Discussion - One Piece Manga Chapter 1014 : Lufffy secret technique to defeat Kaido failed????.. | WorstgenMungkin setelah semua perang ini selesai, Luffy akan menyadari tentang kekuatannya dan di arc selanjutnya dia akan mengajak yang lainnya untuk berlatih, demi mempersiapkan diri menghadapi berbagai musuh atau ancaman yang lebih kuat lagi. Karena mereka tentunya tidak akan pernah tahu apa yang akan menunggu mereka di depan.

Kemudian kapan time-skip kedua akan terjadi? Perlu diingat ya Geeks bahwa ini hanya sebuah teori atau spekulasi saja, yang artinya bisa jadi benar namun juga bisa jadi salah. Time-skip kedua bisa saja terjadi di pulau (atau arc) selanjutnya, yang mana banyak dispekulasikan adalah pulau Elbaf. Mungkin kelompok Topi Jerami bisa berlatih bersama para raksasa dan belajar banyak hal dari mereka.

Namun, durasi berlatihnya sendiri kemungkinan tidak akan lama seperti yang pertama. Paling lama satu tahun, sudah dirasa lebih dari cukup. Dan bisa dibilang, ini adalah “pemberhentian terakhir” dari Luffy sebelum dia benar-benar akan pergi ke Laugh Tale dan menghadapi berbagai karakter kuat lainnya seperti Blackbeard. Kita nantikan saja ya Geeks kelanjutan ceritanya.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.