Bagaimana sikap Big Mom yang bisa berubah menjadi O-Lin di awal Wano benar-benar membuat para fans terkejut. Tidak ada yang menduga bahwa Big Mom bisa berubah dengan sangat drastis. Dan akibatnya, berbagai pertanyaan pun muncul di benak para fans. apa yang menyebabkan amnesia tersbeut? Mengapa dia kemudian bisa kembali ke kepribadiannya ketika dia masih di Elbaf?

Mengapa dia tidak bertanya tentang anak-anaknya dan juga para krunya? Mengapa kemudian trauma tersebut bisa mengembalikan ingatan yang sudah berlangsung selama 62 tahun? Dan para fans pun menduga bahwa sebenarnya Oda Sensei sudah memberikan berbagai petunjuk untuk jawaban tersebut, seperti yang biasanya dia lakukan.

Lalu, apa petunjuknya? Diyakini bahwa Charlotte Linlin sudah terpengaruh secara aktif oleh jiwa dari Mother Carmel, yang sebelumnya menyatu atau terhubung melalui buah iblisnya yang berhasil dia bangkitkan 62 tahun yang lalu. Dan itulah yang kemudian membentuk Big Mom saat ini. Terdapat beberapa poin yang dijabarkan yang bisa menjadi pendukung untuk jawaban tersebut.

Kemampuan Buah Iblis Yang Dibangkitkan (Awakening)

Pemahaman kita mengenai buah iblis muncul berdasarkan apa yang kita lihat di cerita. Pada awalnya, mungkin banyak yang mengira bahwa pengguna Logia jauh lebih kuat sampai kemudian kita diperkenalkan dengan Awakened Zoan di Impel Down. Dan juga kita kemudian diperkenalkan dengan karakter lain yang kemampuan buah iblisnya sudah dibangkitkan.

Mereka adalah Doflamingo dan juga Charlotte Katakuri. Dengan berhasil membangkitkan buah iblisnya, mereka jadi bisa memengaruhi sekitarnya dengan buah iblis tersebut. Apa yang diketahui dari buah iblis Soru Soru sejauh ini adalah penggunanya bisa mengambil jiwa milik seseorang, yang mana juga sekaligus mencuri jatah hidup orang tersebut, dan kemudian bisa dipindahkan ke objek lainnya.

Buah iblis Brook tidak aktif sampai kemudian dia tewas, yang mana membuat jiwanya bisa bergerak bebas sampai kemudian dia menemukan tubuhnya. Dan pada saat time-skip, Brook mulai bisa mengendalikan jiwanya tersebut untuk bisa keluar dari tubuhnya dan bergerak kemana pun yang dia inginkan. Dia juga bisa masuk ke dalam benda seperti pedangnya dan melukai jiwa-jiwa lain.

Kepribadian Mother Caramel

Mother Caramel menghabiskan sepanjang hidupnya untuk mengumpulkan para anak yatim piatu dan kemudian dipekerjakan atau diberikan kepada Pemerintah Dunia, untuk kemudian dijadikan pasukannya. Meskipun Mother Caramel sering kali memperlihatkan sikap yang peduli dan ramah terhadap anak-anak, pada kenyataanya dia justru sangat membenci mereka. Mother Caramel pada dasarnya adalah seorang penjahat perdagangan anak yang menilai anak-anak sebagai komoditas untuk menghasilkan uang dan pengaruh yang dia inginkan.

Kepribadian Charlotte Linlin dan O-Lin

Charlotte Linlin dan O-Lin, merupakan sosok anak yang polos, baik, naif, dan ramah. Sebelum Mother Carmel tewas, Linlin tidak pernah sadar mengenai kekuatannya yang dahsyat. Dia justru ingin orang-orang mengikuti perintahnya dan menghukum mereka semua. Ketika O-Lin marah terhadap Luffy yang sudah memakan semua Oshiruko, dia marah bukan karena dia lapar atau menginginkan makanan tersebut. Justru O-Lin ingin orang-orang di desa Okobore, yang sudah menolongny, untuk juga bisa memakan Oshiruko tersebut.

Kematian Dan Pindah Kekuatan Buah Iblis

Oda Sensei sudah memperlihatkannya di cerita bahwa ketika seorang pengguna buah iblis tewas, maka kekuatannya akan pindah ke buah yang terdekat. Konsep ini kemudian diperlihatkan di Punk Hazard, ketika Smiley berubah wujud menjadi Shinokuno. Smiley sebelumnya memakan buah iblis Sala Sala, Model: Axolotl, dan ketika dia tewas, buah iblis tersebut kemudian berpindah ke salah satu apel yang ada di kantung di dekatnya.

Selera Makan Linlin

Ketika Linlin dipaksa untuk menahan rasa laparnya dalam Winter Solstice Festival, dia harus menahan lapar selama 12 hari, dan setiap harinya dia selalu mengeluh. Pada akhirnya, dia pun harus kehilangan kendali akan emosinya. Amukan Linlin melukai Jorul, dan pada akhirnya memaksa Carmel untuk memindahkan panti asuhannya ke pulau lain.

Ketika Big Mom tidak bisa memakan kue pernikahan pada saat pesta teh, dia kehilangan banyak sekali berat tubuhnya, yang mana hal ini juga membuat dia kembali mengamuk. Beruntung Sanji kemudian membuat kue pengganti dan akhirnya dia pun kembali seperti semula.

Hilangnya Mother Carmel dan Kekuatan Baru Linlin

Pada ulang tahun Linlin yang keenam, dia benar-benar sangat senang dan tidak sabar untuk makan bersama dengan yang lain. Linlin bahkan tidak bisa mengendalikan nafsu makannya, sampai ketika dia selesai makan dia menyadari bahwa semua orang sudah menghilang. Hanya ada dua orang yang melihat kejadian tersebut, Streusel dan seorang raksasa dari Elbaf.

Linlin ternyata sudah memakan semua anggota keluarganya, termasuk Mother Carmel. Pasca kejadian ini, Linlin pun kemudian “mewarisi” kekuatan dari Mother Carmel. Namun, jika kita melihat poin di atas. Seharusnya, kekuatan buah iblis Mother Carmel berpindah ke buah apel atau buah terdekat. Tidak pernah terlihat bagaimana Big Mom menemukan buah iblis tersebut dan memakannya.

Berdasarkan penjelasan poin-poin di atas, spekulasinya sendiri mencoba menyimpulkan bahwa ada kemungkinan bahwa Mothe Carmel tidak tewas. Bisa jadi, jiwanya justru masuk atau menyatu dengan Linlin dan kemudian membentuk apa yang kita kenal sebagai Big Mom. Jika memang benar, maka artinya bisa jadi Mother Caramel sudah berhasil membangkitkan buah iblis Soru Soru tersebut, yang mana membuatnya bisa memindahkan jiwanya kepada orang lain.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.