Tidak diragukan lagi Captain America merupakan salah satu pahlawan super paling hebat di Marvel Universe.  Dia adalah Avengers pertama bahkan jauh sebelum tim pahlawan tersebut menjadi populer dan menjadi besar. Captain America juga sudah memimpin banyak sekali pertarungan dalam sejarah para pahlawan bumi terhebat. Selain menjadi pahlawan, Captain America juga menginspirasi banyak orang agar bisa sepertinya.

Namun, terlepas dari semua kepercayaan yang sudah diberikan, pada akhirnya kepercayaan orang-orang yang sudah terbangun pun harus hancur. Selama beberapa tahun belakangan, Steve sedang mencoba untuk membersihkan namanya, dan kembali mendapatkan kepercayaan banyak orang. Mengapa kepercayaan tersebut hancur? Hal ini terjadi lima tahun lalu, di mana Steve terungkap menjadi salah satu agen Hydra.

Old Man Steve Rogers

Perjalanan Steve Rogers menjadi Hydra Supreme dimulai sejak enam tahun yang lalu, dalam cerita Captain America #21 oleh Rick Remeneder dan Nic Klein pada 2014. Dalam komiknya diperlihatkan Steve harus bertarung menghadapi seorang villain bernama Iron Nail. Namun, sang villain pada akhirnya berhasil mencabut serum tentara super yang ada di tubuh Steve. Hasilnya Steve kehilangan kekuatannya dan tubuhnya pun berubah menjadi usia 90 tahun – usia yang sebenarnya.

Tetapi, hal itu tidak menghentikannya. Meskipun Steve pada akhirnya berhenti menjadi Captain America setelah dia harus kehilangan serum tentara supernya, dia masih tetap aktif sebagai pemimpin dari organisasi S.H.I.E.L.D. selama beberapa tahun. Dan pada akhirnya Steve berhenti menjabat dalam event Avengers: Standoff! Yang dirilis pada 2016.

Bagaimana Kobik Mengubah Captain America Menjadi Agen Hydra

Dalam cerita Avengers: Standoff! Diungkapkan bahwa Maria Hill dan S.H.I.E.L.D. menciptakan sebuah kota bernama Pleasant Hill. Kota kecil tersebut ternyata menjadi rumah bagi seluruh supervillain, yang identitas dan ingatannya sudah dihapus dan kemudian berubah berkat sebuah Cosmic Cube bernama Kobik. Dengan berubah menjadi seorang gadis kecil, Kobik digunakan untuk menciptakan ilusi yang sempurna tersebut.

Namun, kekacauan bisa dipastikan muncul jika ingatan dan identitas mereka kembali. Pertarungan besar terjadi antara para Avengers, Sam Wilson, Bucky Barnes, dan Steve Rogers.  Dalam pertarungan tersebut, Steve Rogers yang sudah tua berhasil dikalahkan oleh Crossbones. Sebelum Crossbones menghabisinya, Kobik menggunakan kekuatannya untuk mengembalikan Steve sebagai tentara super.

Secara tiba-tiba, Steve kembali menjadi muda dan kekuatannya pun kembali. Sayangnya, yang tidak diketahui pada saat itu adalah Kobik sebenarnya tidak membawa Steve Rogers yang asli. Kobik justru menciptakan versi lain dari Steve Rogers.

Captain America di Secret Empire

Kemudian para pembaca mengetahui bahwa Red Skull ternyata yang memanipulasi Kobik untuk percaya bahwa Hydra adalah sesuatu yang baik. Karena hal ini, ketika Kobik mengembalikan Steve Rogers ke masa mudanya, dia juga sudah mengubah timeline yang ada. Steve Rogers diceritakan masih menjadi pahlawan terhebat, namun sebenarnya dia adalah agen rahasia Hydra yang menyamar.

Dia terus mempertahankan rahasia tersebut sampai dia mulai bergerak di sel Captain America pada 2016. Steve Rogers yang jahat tersebut ternyata secara diam-diam berusaha untuk membuat serangan dalam skala yang besar, demi membuat Hydra kembali berkuasa di dunia. Dalam cerita Secret Empire pada 2017, dia mengunci semua para pahlawan super kosmik berkat perlindungan planet.

Steve juga membuat sebgaian wilayah New York diselimuti kegelapan dan menghancurkan wilayah Las Vegas, demi membunuh para Avengers. Untungnya, di akhir cerita Secret Empire, terungkap bahwa Steve Rogers yang jahat tersebut bukanlah yang asli. Sebagian jiwa asli dari Steve Rogers masih terjebak di dalam Kobik. Di dalam sana, Steve tidak memiliki ingatakan mengenai sosoknya sendiri.

Pada akhirnya, dalam realita tersebut, Steve menmukan Kobik, yang kemudian memberikan ingatannya kembali. Ketika Steve masih terjebak dio dalam, Winter Soldier berhasil masuk ke dalam kotak tersebut dan berhasil membawa keluar Kobik dan Steve Rogers kembali ke dunia nyata. Akibat hal itu, Captain America pun menjadi dua: yang jahat dan yang asli.

Kedua Steve Rogers kemudian saling bertarung satu sama lain dan pada akhirnya Steve Rogers yang asli berhasil menang, dan dia juga berhasil menghancurkan kembali Hydra. Steve Rogers jahat alias “Captain Hydra” akhirnya dipenjara. Namun, meskipun semuanya sudah selesai dan pembaca duani tahu bahwa itu bukanlah Captain America yang asli, tetap saja efek yang dirasakan benar-benar terasa.

Pasca kejadian tersebut, Steve pergi ke belahan negara lainnya dan mencoba untuk mengembalikan kepercayaan orang-orang terhadap dirinya. Sayangnya, Steve harus menghadapi masalah baru. Kelompok villain yang dikenal sebagai Power Elite memanfaatkan rusaknya kepercayaan publik terhadap Captain America untuk keuntungan mereka. Steve dan para Avengers pun kemudian berusaha menghentikan hal tersebut dan kembali mengingatkan yang lain siapa Captain America yang sebenarnya.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.