Meskipun secara keseluruhan desain karakter dari Spider-Woman bisa dikatakan mirip dengan Spider-Man, namun sepertinya kali ini Marvel Comics memberikan sesuatu yang berbeda. Spider-Woman tidak lagi mirip dengan Spider-Man melainkan dengan salah satu mutan populer, yang tidak lain adalah Wolverine. Hal ini diperlihatkan dalam arc terbaru komik Spider-Woman yang ditulis oleh Karla Pacheco dan Pere Perez.
Sebagai mantan Hydra, mungkin bukan hal yang aneh bagi Jessica Drew untuk mengalami pergolakan batin – jika dibandingkan dengan sebagian besar karakter populer lainya di Marvel Universe. Dalam arc terbaru komik Spider-Woman, para pembaca diajak melihat versi “mengerikan” dari Jessica Drew di mana sikap dan perilakunya dianggap mirip dengan Wolverine.
Ada berbagai hal dari diri Jessica Drew yang mulai mirip dengan Wolverine. Pertama adalah kostumnya. Spider-Woman kembali mendapatkan kostum klasik miliknya, yang memiliki sayap jaring laba-laba di bagian lengan bawahnya. Yang berbeda dari versi lama adalah untuk versi terbaru ini, terdapat sepasang pisau atau pedang di bawah jaring laba-laba tersebut, yang bisa digunakan untuk memotong benda atau musuhnya.
Meskipun tidak ditanamkan ke tubuhnya, fungsinya sendiri tetap sama dengan Adamantium yang ditanamkan di diri Wolverine dan muncul sebagai cakar. Masing-masing pisau disimpan di area yang memang mudah diakses oleh Jessica Selain kostum, hal lainya yang membuat Spider-Woman kini berubah menjadi Wolverine adalah sikap dan perilakunya dalam menghadapi masalah.
Untuk meningkatkan kemampuannya Jessica Drew, dia kemudian disuntikan serum eksperimen yang dibuat oleh kloning ibunya. Berkat serum tersebut Jessica bisa menghadapi musuh atau siapa pun ancaman yang memang levelnya jauh di atasnya. Akan tetapi, dibalik semua kekuatan dahsyat tersebut ada efek samping yang muncul. Serum tersebut memengaruhi pikiran dan keputusannya.
Efek samping tersebut sering kali membuat Jessica pada akhirnya berubah menjadi sosok pemarah, seperti halnya Wolverine. Meskipun kita sudah melihat bagaimana Wolverine dalam mode berserkernya di film live-action, namun di komiknya kita disuguhkan mode berserker Wolverine yang jauh lebih mengerikan. Ketika mode ini diaktifkan, rasanya sungguh bodoh jika ada musuh atau pihak mana pun yang mencoba menghalanginya.
Kondisi psikis Jesscica Drew juga harus terkena imbas dari hal ini. Kehidupan pribadinya berubah menjadi berantakan, termasuk urusan asmara. Hubungannya dengan Roger Gocking harus kandas. Jessica jauh lebih memilih untuk mengetahui tentang rahasia masa lalunya. Petunjuk terbaru mengarahkan Jessica menuju Wundagore Mountain, yang menjadi bekas markas dari The High Evolutionary.
Disanalah Jessica bertarung menghadapi musuhnya, Octavia Vermis, dan secara brutal menghajar wanita tersebut sebelum sang villain kabur. Kita nantikan saja ya Geeks apa yang kira-kira akan terjadi kepada Jessica Drew selanjutnya, dengan kondisinya yang sepert i sekarang.
