Usopp, Nami, dan Tama terjebak dalam situasi yang sulit dimana dia berada di tengah-tengah sosok Big mom dan juga Ulti serta Page One. Mereka sebelumnya diperlihatkan kabur dan terus berlari dari satu lantai ke lantai lainnya, demi memberikan Kibi Dango yang sudah dipersiapkan oleh Tama untuk diberikan kepada para Gifters, sebanyak mungkin.

Di chapter 1011 kemarin, terungkap bahwa Tama memiliki rencana besar untuk memberikan Kibi Dango kepada sebanyak mungkin Gifters yang ada di istana Kaido. Dan kemudian dia pergi ke panggung utama untuk memberikan perintah kepada mereka yang sudah memakan Kibi Dango tersebut untuk membantu aliansi Topi Jerami. Sayangnya, sebelum itu terjadi, Tama sudah terjebak di situasi yang pelik.

Meskipun begitu, beruntung bagi Nami dan Usopp ternyata Big Mom memiliki kedekatan spesial dengan Tama. Sosoknya yang menyeramkan, tiba-tiba berubah menjadi menyenangkan dan lembut setelah dia kembali bertemu dengan Tama. Seperti dijelaskan di chapternya, ternyata Tama sudah berbuat baik terhadap Big Mom saat dia kehilangan ingatan. Contohnya adalah memberikan makanan kesukaannya, Oshiruko.

One Piece, Chapter 1012 - One Piece Manga OnlineTapi, situasi kemudian berubah dimana Tama menjelaskan kepada Big Mom bahwa wilayah yang dulu pernah membantunya kini sudah hancur akibat anak buah Kaido. Inilah yang membuat Kaido marah dan kemudian menghajar Page One, yang diduga terlibat dalam momen tersebut. Di chapter 1012 kita melihat bagaimana Ulti kemudian berusaha untuk bertarung menghadapi Big Mom yang marah karena Page One tidak sadarkan diri.

Usopp, Tama, dan Nami kemudian kabur dari sana. Ulti mencoba mengejar dengan cara menghabisi Komachiyo. Binatang kesayangan Tama tersebut pun tidak sadarkan diri. Usopp, Nami, dan Tama tidak bisa berbuat banyak dan Ulti pun kemudian menyerang Tama. Di momen inilah Nami kemudian menunjukan kemarahannya dengan menyerang Ulti. Usopp sempat meminta Nami untuk membawa Tama dan kabur, namun dia menolak.

Ada sebuah hal menarik dan langka yang terjadi pada momen tersebut. Di akhir panelnya kita melihat Nami dengan ekspresi yang emosi. Bukan karena emosi yang penuh komedia seperti yang banyak ditampilkan di ceritanya, tapi emosi yang benar-benar nyata, kemarahan terdalam dari dirinya. Kita bisa melihat dari matanya yang menunjukan keseriusannya.

Practical Typing | One Piece: Nami (ESFJ)Nami beralasan bahwa amarahnya diakibatkan oleh Ulti yang menyerang Tama, yang notabene adalah anak kecil dan Nami tidak bisa mentoleransi hal tersebut. Hal ini akan menjadi sangat menarik karena artinya Nami kali ini akan bertarung – dan bertarung dengan sungguh-sungguh – melawan Ulti. Menarik karena level Ulti bisa dibilang jauh lebih besar dari Nami.

Disinilah muncul spekulasi yang juga tidak kalah menarik mengenai apa yang akan terjadi pada Nami. Dengan semua amarah yang dia pelihatkan, bukan tidak mungkin bahwa Nami akan melakukan “awakening” dalam dirinya. Bukankah Nami tidak memiliki kemampuan buah iblis? Maksudnya disini adalah Nami pada akhirnya menggunakan potensi besar yang ada dalam dirinya, yang selama ini jarang diperlihatkan atau mungkin dia sendiri tidak sadari bahwa dia memiliki kemampuan tersebut.

Pertarungan Nami melawan Ulti akan menjadi pembuktian level dari Nami, yang saat ini sudah mengalami peningkatan. Nami sudah menjadi kru dari salah satu bajak laut besar, calon raja bajak laut. Di sisi lain, ini juga menarik karena kita melihat bagaimana Nami kali ini yang menantang musuhnya terlebih dahulu.

Apakah kemudian Nami akan bekerja sama dengan Big Mom? Dalam salah satu panel di chapter 1012 kemarin, Nami berusaha untuk “berteman” dengan Big Mom dengan harapan dia akan menghajar Ulti. Namun, justru Big mom masih menyimpan kebenciannya terhadap Nami meskipun sebelumnya dia sangat baik akibat bertemu Tama. Apakah hal itu karena Big Mom dalam keadaan emosi? Apakah hal itu terjadi karena Big Mom sudah kembali mode semula?

Namun, jika menilik dari apa yang dia ucapkan di chapter 1011 kemarin, bukan hal yang mustahil jika kemudian Big Mom bekerja sama dengan Nami. Lagipula mereka memiliki musuh yang sama, Ulti. Big Mom sempat mengatakan tentang balas budi. Bertarung menghadapi Ulti, dan bekerja sama menghadapi Nami, bisa menjadi cara membayar balas budi tersebut. Kita tunggu saja ya Geeks apa yang akan terjadi dengan Nami dan Ulti di chapter sebelumnya.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.