Film Iron Man 2 yang rilis tahun 2010 lalu memang menjadi pondasi cerita yang kuat untuk MCU. Dalam film tersebut, ada adegan yang menunjukkan saat SHIELD menjelaskan sebuah peta. Petanya memperlihatkan berbagai hal menarik seperti saat Captain America tengah dipulihkan di Greenland, letak kota Wakanda, dan terakhir adalah potensi kota bawah laut Atlantis. Iron Man 2 juga memperlihatkan sebuah adegan kunci saat Tony Stark mengambil catatan milik ayahnya, Howard Stark.

Catatan tersebut berisi beberapa proyek yang pernah dikerjakan Howard. Spesifiknya, catatan tersebut berisi proyek-proyek besar seperti Project PEGASUS, Project GOLIATH, dan Project EXODUS. Project PEGASUS pernah ditampilkan dalam film The Avengers dan Captain Marvel, sementara Project GOLIATH dirujuk dalam film Ant-Man & the Wasp. Kedua proyek tersebut memang terbukti penting MCU, tetapi ada satu lagi proyek yang belum diungkapkan yaitu Project EXODUS.

Penjelasan Project EXODUS

Setelah Perang Dunia 2, Howard Stark berfokus meneliti sumber energi alternatif seperti Tesseract. Howard juga melakukan penelitian terhadap partikel atau elemen baru, seperti yang ditemukan oleh Hank Pym. Karena itulah Howard Stark akhirnya terlibat dalam Project PEGASUS, dan menggunakan Tesseract untuk dijadikan sumber energi di pesawat ruang angkasa. Nama PEGASUS memang diambil dari sosok kuda bersayap mitologi Yunani, yang bisa membawa penunggangnya ke langit, persis seperti pesawat ruang angkasa.

Sementara itu, Project GOLIATH adalah sebuah proyek percobaan energi Pym Particles yang dilakukan Hank Pym untuk mengecilkan atau memperbesar masa suatu benda. Dan proyek terakhir yang belum dijelaskan adalah Project EXODUS. Dari teori yang bermunculan di internet, Project EXODUS adalah proyek untuk membuat alat khusus, di mana alat tersebut dapat digunakan melakukan perjalanan dari Bumi ke tempat atau dimensi lain secara instan.

Alat tersebut hanya dapat digunakan ketika mendapat energi alternatif atau elemen khusus. Di saat yang sama, Project EXODUS juga menguji coba sumber energi alternatif, atau elemen baru untuk alat tersebut. Singkatnya, Project EXODUS itu berkaitan tentang sebuah eksplorasi.

Fantastic Four Dapat Masuk Lewat Project EXODUS

Di komik Marvel, pemimpin Fantastic Four, Reed Richards, pernah membuka sebuah portal menuju Negative Zone, dan memetakan seluruh Multiverse. Karena kecerdasaan Reed Richards dalam membuka portal ke dimensi atau tempat lain, maka sangat masuk akal jika ia akan menjadi pemimpin pengembangan Project EXODUS di MCU yang berkaitan dengan misi eksplorasi. Tapi jika cerita ini yang coba dihadirkan, bagaimana menjawab pertanyaan tentang, “Ke mana saja Reed Richards dan timnya selama ini di MCU?”

Bisa saja diceritakan selama ini bahwa Reed Richards dan rekan-rekannya seperti Susan Storm, Johnny Storm, dan Ben Grimm sudah ada di MCU. Mereka juga diceritakan sudah bekerja di Project EXODUS. Hanya saja, mereka berempat masih manusia biasa dan belum mendapatkan kekuatan super. Nah bisa saja Marvel Studios mengubah sedikit cerita dari komik, dengan menceritakan Reed Richards, Susan, Johnny, dan Ben melakukan uji coba ke luar angkasa menggunakan alat hasil pengembangan Project EXODUS. Ketika uji coba itu dilakukan, mereka diceritakan terkena paparan Cosmic sehingga akhirnya mereka menjadi superhero dan membentuk Fantastic Four.

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/