Tujuan dari sosok Kawaki mungkin tidak seperti yang kita duga selama ini, seperti yang diungkapkan di chapter terbaru Boruto: Naruto Next Generation. Dengan isshiki Otsutsuki yang sekarang sudah tewas dan segel Karma di tubuhnya sudah menghilang, Kawaki sudah bukan lagi menjadi wadah bagi Isshiki. Perubahan besar ini membuat Kawaki saat ini fokus untuk membantu Boruto melepaskan segel Karmanya. Dia ingin melindungi sang adik angkat.

Namun, tentunya apa yang ingin dilakukan Kawaki tersebut tidak akan berjalan dengan mudah dengan diperkenalkannya sosok Code dan juga EIda. Di chapter 56 kemarin, kita melihat bagaimana Code pergi ke fasilitas rahasia Boro untuk membebaskan Eida. Dan di chapter 57 ini, kita akhirnya melihat Code bekerja sama dengan Eida. Dan di chapter tersebut pun para pembaca diberikan perspektif baru mengenai tujuan kemunculan dari kawaki.

Ketika Code merekrut Eida di markas milik Boro, dia kemudian mengetahui bahwa Eida memiliki sebuah kekuatan yang membuat orang di dekatnya untuk jatuh cinta kepadanya. Eida berhasil menculik hati orang-orang sampai pada titik dimana mereka tidak bisa melukai atau bahkan menyerang Eida. Meskipun Code menganggap kemampuan Eida tersebut menarik, namun Eida sendiri mengungkapkan bahwa ini adalah sebuah kutukan.

Eida (Boruto) vs Saiyan Saga Vegeta - Battles - Comic VineEida menjelaskan bahwa dia sangat membenci Amado karena membuatnya seperti itu. Eida berpendapat bahwa dengan menjadikannya seperti ini, tidak akan ada orang yang benar-benar tulus untuk jatuh cinta kepadanya. Eida merasa bahwa Amado, Kara, dan Isshiki sudah merebut semua hal itu dari dirinya. Meskipun begitu, ada dua kelompok orang yang tidak terpengaruh oleh kemampuan Eida.

Pertama adalah anggota keluarganya, dan yang kedua adalah seorang Otsutsuki. Inilah mungkin alasan mengapa Isshiki membuangnya, karena Eida tidak bisa membuatnya jatuh cinta. Namun, yang menarik adalah Eida justru tertarik kepada Boruto dan juga Kawaki. Karena itulah, Eida akhirnya setuju bekerja sama dengan Code demi membuatnya bisa bertemu dengan sang “pangeran.”

Dengan kemampuannya melihat berbagai peristiwa di masa lalu maupun yang akan datang, Eida pasti “mengikui” jalan hidup Boruto. Meskipun Eida tertarik pada Boruto, dia tidak keberatan Code menggunakannya sebagai persembahan bagi monster ekor sepuluh untuk mewujudkan rencana yang dibangun Isshiki. Dibandingkan Boruto, Eida sebenarnya lebih tertarik pada sosok Kawaki.

Stephen King doesn't know how to write smart characters: CharacterRantDengan sikapnya tersebut, Eida jatuh cinta terhadap Kawaki. Hal ini seperti yang terjadi antara Sasuke dan Sakura dulu. Eida semakin cinta pada Kawaki, karena sudah membunuh Isshiki, sosok yang bertanggung jawab atas hidupnya yang menderita. Jadi, Eida setuju untuk menghancurkan Konoha demi mengejar sosok Kawaki, yang dia lihat sebagai sosok yang sempurna.

Masih belum diketahui apa yang akan dilakukan oleh Eida dan kemampuannya untuk bisa membuat misi tersebut berjalan dengan sempurna. Apakah Kawaki akan seperti yang lain, jatuh cinta terhadap Eida? Atau justru Kawaki tdak akan terpengaruh oleh trik tersebut, mengingat ada DNA Otsutsuki dalam dirinya? Kita nantikan saja ya Geeks bagaimana kelanjutan kisahnya di chapter yang akan datang.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.