Fakta mengejutkan muncul di chapter terbaru seri manga Dragon Ball Super, dimana ternyata sosok yang selama ini dianggap sebagai biang keladi dari hancurnya planet Cereal, yaitu Frieza, bukanlah pelaku sebenarnya. Frieza ternyata hanya “dimanfaatkan” oleh sebuah kelompok untuk menghancurkan planet tersebut yang kemudian mereka akan bangun kembali untuk menjadi ladang uang.

Dalam chapter 69 kemarin, para fans diperkenalkan dengan sebuah planet yang unik bernama planet Cereal. Planet tersebut ternyata dulunya merupakan rumah bagi Granolah – sosok utama dalam arc Granolah The Survivor – dimana menurut Granolah planetnya dulu adalah planet yang aman dan indah. Namun, semua itu berubah ketika Frieza dan para pasukannya menghancurkan planetnya.

Mereka tidak segan-segan untuk membumi hanguskan planet Cereal, dan hanya menyisakan Granolah sendiri dan seorang Namekian tua, Monaito. Dalam kondisi hancur, planet Cereal kemudian dibangun kembali oleh kelompok Heeters. Heeters sendiri sebenarnya adalah kelompok kriminal yang rela melakukan apapun demi mendapatkan keuntungan yang besar.

Paudal.com

Salah satu hal yang mereka lakukan adalah mencuri data dari orang lain untuk kemudian dijual dengan harga tinggi kepada mereka yang membutuhkan – seperti yang mereka lakukan terhadap robot Seven-Three. Setelah pembangunan ulang planet Cereal selesai, salah satu ras pengungsi, Sugarian, kemudian menemukan planet tersebut dan akhirnya mereka membelinya dengan harga tinggi.

Granolah sendiri kemudian pindah ke wilayah pegunungan, bersama dengan Monaito. Mereka tinggal bersama di sebuah rumah kecil. Menurut Granolah, dia tidak pantas untuk tinggal bersama Sugarians lainnya, karena itu sudah menjadi planet mereka. Inilah yang kemudian menjadi awal mula Granolah menaruh dendam yang sangat mendalam terhadap Frieza dan juga para Saiyan.

Namun, ternyata yang menghancurkan planet tersebut bukanlah Frieza, melainkan kelompok Heeters. Seperti yang disebutkan di atas, mereka melakukannya demi uang. Di chapter 70 kemarin, fakta ini terungkap ketika mereka sedang membicarakan rencana balas dendam Granolah terhadap Frieza. Pemimpin kelompok Heeters, Elec, mengatakan bahwa Frieza bukanlah musuh mereka.

Mangaread.org

Elec mengatakan bahwa Frieza adalah rekan bisnis mereka yang sangat menguntungkan, dan mereka berusaha untuk mengambil alih pasukan Frieza agar mau bekerja untuk mereka. Yang paling mengejutkan adalah ketika Macki sempat menyinggung tentang masa lalu planet Cereal, dimana dia menyebutkan bahwa merekalah yang ternyata memerintah Frieza untuk menyerang planet Cereal.

Sebelumnya, kelompok Heeters dan Frieza sempat menjalin kerja sama bisnis, dan salah satu kerja sama yang mereka lakukan adalah menghancurkan planet Cereal agar kemudian Heeters bisa membangun kembali planet tersebut dan kemudian dijual lagi dengan harga tinggi. Fakta ini tidak pernah diketahui oleh Granolah, dan kebencian Granolah terhadap Saiyan dan Frieza justru dimanfaatkan oleh Heeters untuk membuat Granolah dan Goku serta Vegeta saling bertarung.

Berdasarkan hal ini, kita jadi tahu bahwa ada sosok dalang dibalik semua kekacauan yang ada dan masa lalu kelam dari Granolah. Mereka adalah kelompok Heeters. Menarik tentunya untuk mengetahui, apa kira-kira yang akan terjadi kepada Granolah jika dia mengetahui bahwa ternyata yang menghancurkan planetnya adalah kelompok Heeters, yang sudah bekerja sama dengannya sejak lama. (Featured image: pinterest.com)

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.