Dengan series WandaVision yang sudah mendekati cerita akhirnya, para fans mulai menyimpulkan apa yang sebenarnya terjadi dalam kehidupan Wanda atau lebih tepatnya dalam dunia ciptaan Wanda. Apa yang terjadi di seriesnya dianggap sebagai tahapan-tahapan emosional dalam diri Wanda. Hal ini ditunjukan oleh salah satu fan dalam teorinya yang dibagikan di situs Reddit.
Dalam teorinya, fan tersebut berpendapat bahwa sebenarnya setiap beberapa episode yang muncul di seri WandaVision mewakili perbedaan tahapan Wanda dalam menghadapi kesedihan dan kehilangannya. Jika memang benar, maka artinya di episode terakhir nanti kita bisa melihat bagaimana pada akhirnya Wanda menerima apa yang terjadi dalam hidupnya, termasuk kehilangan Vision.
Wanda Menunjukan Penolakan (Denial)
Di episode 1 dan 2 kita melihat melihat Wanda benar-benar hidup dalam delusinya, yang berwujud sebuah situasi komedi. Wanda memainkan peran sebagai istri yang sempurna bagi Vision, dan Wanda sangat senang akan hal tersebut. Dan untuk banyak hal dalam ceritanya, Wanda benar-benar memegang kendali dan semuanya sepertinya sesuai dengan rencana yang sudah dia persiapkan.
Dua episode pertama berjalan dengan sangat mulus. Sempat ada beberapa “gangguan” namun, Wanda berhasil mengembalikan adegannya dan kemudian “memotong” adegan tersebut sesuai dengan keinginannya. Jika dilihat dari kacamata penonton, semuanya berjalan dengan sangat mulus dan baik sesuai yang diharapkan. Dalam tahapan pertama ini, Wanda masih belum mau menerima atau menolak fakta bahwa Vision sudah tiada.
Sampai saat ini memang masih belum dikonfirmasi apakah Wanda yang memang sedari awal membangun Westview atau ada bantuan dari Agatha. Tapi, sudah jelas dia yang merancang semuanya dan mengatur semuanya, termasuk orang-orang yang ada di dalamnya. Hal ini dia lakukan untuk mengalihkan dirinya dari apa yang dia rasakan. Wanda tidak memiliki siapapun lagi dan tidak memiliki tempat untuk bersandar setelah kehilangan Vision. Menciptakan dunianya sendiri – dalam bentuk sitkom – menjadi salah satu cara menghilangkan kesedihan tersebut.
Wanda Menunjukan Amarahnya
Seiring berjalannya waktu, akhirnya Wanda mulai memperlihatkan emosi lainnya yaitu marah. Hal ini dikarenakan adanya intervensi dari pihak SWORD – khususnya Hayward – yang mencoba mencari tahu apa yang terjadi. Namun, hal ini membuat Wanda tidak senang. Hal ini bisa kita lihat di episode 3 dan 4. Di episode 3, kita bahkan melihat untuk pertama kalinya Wanda menunjukan emosinya.
Hal ini dikarenakan Monica Rambeau – yang namanya berubah menjadi Geraldine dalam sitkomnya – sempat menyinggung sosok Pietro dan juga kematiannya akibat Ultron. Ini pertama kalinya Wanda kembali mengingat mengenai dunia nyata saat dia berada di dalam Hex. Mendengar hal itu, Wanda marah dan kemudian “mengusir” Monica dari dunianya. Di episode 4 kemudian kita melihat Wanda dan Vision bertengkar mengenai sesuatu yang tidak beres di Westview. Pada poin ini, Wanda sudah tidak bisa lagi mengelak dengan realitas dari situasi yang dia hadapi.
Wanda Menunjukan Siapa yang Dia Pilih (Bargaining)
Di akhir episode 5, para fans dikejutkan dengan kemunculan sosok Pietro – yang ternyata diperankan oleh Evan Peters dari seri X-Men. Selain kehilangan Vision, salah satu momen traumatis dalam hidup Wanda adalah ketika dia harus kehilangan adiknya. Dan mendapatkan dia kembali – meskipun dalam wujud yang berbeda – menjadi salah satu hal yang sangat membahagiakan bagi Wanda.
Disaat Wanda mencoba menjalin kembali koneksinya dengan sang adik, Vision menjadi sangat curiga mengenai apa yang terjadi sebenarnya di Westview seperti yang diperlihatkan di episode 6. Dalam episodenya, Vision berhasil keluar dari pelindung yang dibuat Wanda dan kembali ke dunia nyata. Namun, hal itu justru membuat Vision menderita dan sekarang. Berdasarkan hal ini, bisa disimpulkan bahwa Vision hanya bisa hidup di dalam realita yang dibangun Wanda saja, dan dia akan langsung mati begitu keluar.
Ketika Wanda kemudian mengetahui bahwa Vision sedang sekarat, sang adik sempat mengejeknya dan mengatakan bahwa Vision sudah tewas dan tidak mungkin dia tewas dua kali. Hal itu justru membuat Wanda marah dan mendorong Pietro jatuh. Wanda kemudian memperbesar dan memperluas pelindung dari Hex demi menyelamatkan Vision.
Apa yang Wanda lakukan terhadap sang adik – meskipun dia adalah sosok yang dicintainya – benar-benar diluar dugaan. Namun, hal ini seolah menjadi bukti mengenai siapa sosok yang paling penting. Dia rela mengorbankan Pietro demi Vision. Wanda jauh lebih sedih kehilangan Vision dibandingkan kehilangan sang adik.
Wanda Menunjukan Depresi
Episode 7 memperlihatkan Wanda dalam kondisi yang berbeda. Di episode-episode sebelumnya, Wanda benar-benar memperlihatkan dirinya sebagai sosok wanita dan istri yang “sempurna” di era tersebut. Namun, di episode 7, kita melihat bagaimana Wanda mulai menghukum dirinya sendiri karena harus memperbesar batas perlindungan Westview. Hal ini menunjukan bahwa Wanda sudah mulai lelah dari citra sempurnanya.
Di episodenya sendiri kita bisa melihat Wanda menjadi apa adanya. Tidak ada dandanan sempurna atau pakaian mewah dan bagus, dan justru memberikan tanggung jawabnya sebagai ibu kepada Agnes. Hal tersebut merupakan gejala klasik dari depresi. Dan hal ini juga kembali ditegaskan dengan iklan di dalamnya, yaitu obat anti depresi yang bernama Nexis. Wanda sudah berada di tahapan dia sudah lelah dengan semuanya.
Wanda terus mencoba membangun kenyataan bahwa Vision sudah tewas, mengelak semua “tuduhan” orang-orang, dan mengorbankan sang adik agar sang suami bisa tetap hidup. Namun, dibalik semua usaha besar Wanda, Vision sendiri mulai frustasi dengan apa yang selama ini disembunyikan Wanda dan apa yang sebenarnya terjadi di realita tersebut.
Akhirnya Wanda Akan Menerima Semuanya (?)
Dengan semua penjelasan di atas, berarti hanya ada satu langkah lagi yang tersisa bagi Wanda yaitu menerima semuanya (acceptance). Di luar Westview, Hayward dan SWORD sudah bekerja dengan keras untuk bisa menembus pertahanan Hex. Besar kemungkinan mereka akan berhasil melakukannya, setelah mengumpulkan banyak sekali data-data yang ada.
Jika kemudian Hex memang akan hancur, maka artinya kecil harapan Vision untuk bisa bertahan hidup. Dan itu artinya Wanda tidak memiliki pilihan lain selain menerima kenyataan bahwa Vision memang sudah tewsa. Jika kemudian skenario ini benar terjadi, maka Wanda akan mendapatkan “chapter” baru dalam hidupnya.
Mengingat Wanda akan memiliki peran penting di seri Doctor Strange in the Multiverse of Madness, bisa dipastikan cerita Wanda masih belum selesai. Namun, pertanyaan besarnya adalah apakah Wanda akan keluar dari rasa sedih tersebut atau tidak setelah dia mulai menerima kematian dari Vision. Apakah kemudian Wanda akan berubah atau justru hal itu menjadi awal mula Wanda untuk menjadi ancaman bagi seluruh dunia. Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya ya Geeks! (Featured Image: Collider.com)
