Buah iblis menjadi hal penting di One Piece. Berkat buah iblis, seseorang akan mendapatkan kekuatan dan kemampuan lebih setelah mengkonsumsinya. Meskipun tidak dimiliki semua karakter, tetapi cukup banyak orang yang menggunakan buah iblis. Kemampuan buah iblis pun cukup beragam, dari mulai mengubah tubuh penggunanya menjadi karet, hingga menciptakan gempa yang sangat kuat. Menariknya, ada juga beberapa pengguna buah iblis yang telah mati di One Piece. Nah berikut ini adalah beberapa pengguna buah iblis yang telah mati.
Portgas D. Ace
Ace adalah anak Gol D. Roger, dan juga saudara angkat Luffy. Dia adalah pengguna buah iblis Logia bernama Mera Mera yang memungkinkannya untuk membuat, mengendalikan, dan berubah menjadi api. Ace adalah pengguna buah iblis pertama di One Piece yang diceritakan mati. Ace mati setelah ia mendapat pukulan dari Akainu yang menembus tubuhnya. Kejadian itu terjadi menjelang akhir perang Marineford. Setelah kematian Ace, Sabo mengambil alih buah iblis tersebut.
Whitebeard
Whitebeard terkenal di One Piece sebagai karakter terkuat. Whitebeard adalah mantan Yonko dan pesaing terberat Gol D. Roger. Setelah mendengar kabar penangkapan Ace oleh Angkatan Laut, Whitebeard lantas mengibarkan bendera perang terhadap Angkatan Laut, dan merebut kembali Ace yang sudah dianggap putranya sendiri. Namun sama halnya seperti Ace, Whitebeard akhirnya harus kehilangan nyawanya dalam perang tersebut. Namun, bukan Angkatan Laut yang membunuhnya melainkan Blackbeard. Setelah Whitebeard mati, buah iblis Whitebeard yaitu Gura Gura dicuri dan digunakan Blackbeard.
Monet
Monet adalah salah satu karakter yang masuk dalam daftar ini. Ia mati dalam peristiwa mengerikan yang terjadi di Punk Hazard. Monet adalah anggota bajak laut Donquixote yang membantu Caesar Clown dalam melakukan penelitian di pulau Punk Hazard. Monet adalah pengguna buah iblis Logia bernama Yuki Yuki, yang memungkinkannya untuk berubah dan mengontrol salju dengan bebas. Monet harus mati di tangan Caesar Clown, setelah Caesar menusuk jantungnya. Caesar mengira bahwa itu adalah jantung Smoker, padahal Law sudah menukarnya dengan jantung Monet.
Donquixote Rosinante
Rosinante adalah putra Donquixote Homing. Setelah kematian ayahnya, Rosinante diam-diam bergabung dengan Angkatan Laut di bawah kepemimpinan Sengoku. Tentunya hal ini bertolak belakang dengan sang kakak, Doflamingo, yang menjadi bajak laut. Rosinante menggunakan buah iblis Naki Naki yang memberinya kekuatan untuk menghapus suara di area tertentu. Nah sayangnya, Rosinante dibunuh oleh kakaknya sendiri, Doflamingo, setelah ia mengetahui bahwa Rosinante berkhianat. Tragisnya, Rosinante dieksekusi oleh saudara kandungnya sendiri.
Pengguna Ope Ope Sebelum Trafalgar Law
Di One Piece, ada satu lagi buah iblis dengan kemampuan yang dahsyat. Buah iblis tersebut adalah Ope Ope yang saat ini dimiliki oleh Trafalgar Law. Ope Ope memberikan keabadian bagi penggunanya. Menurut Doflamingo, buah iblis Ope Ope dianggap sebagai buah iblis tertinggi dan bisa menaklukan dunia jika buah iblis itu ia miliki. Dari informasi yang beredar, mantan pengguna buah iblis Ope Ope sebelum Law adalah seorang dokter yang berhasil menyelesaikan Operasi Perennial Youth, namun ia kehilangan nyawanya dalam prosesnya. Nama dokter tersebut hingga kini masih belum diketahui secara jelas.
Absalom
Absalom adalah salah satu anggota di bajak laut Thriller Bark, dan merupakan antagonis utama dalam arc Thriller Bark di One Piece. Absalom adalah pengguna buah iblis Suke Suke dan buah iblis tersebut memberikannya kemampuan tidak terlihat. Sial baginya karena baru-baru ini terungkap bahwa Absalom mati di tangan anak buah Blackbeard, Shiryu. Pada akhirnya buah iblis Suke Suke digunakan oleh Shiryu, dan sekarang Shiryu dapat menghilang, seperti yang pernah dilakukan Absalom.
Mother Carmel
Mother Carmel adalah mantan pengguna buah iblis Soru Soru, yang saat ini digunakan oleh Big Mom. Mother Carmel melakukan debut di One Piece lewat kilas balik Big Mom yang diperlihatkan dalam arc Whole Cake Island. Carmel adalah seorang penjual anak yang menyamar sebagai biarawati yang mengasuh anak-anak. Pada ulang tahun keenam Big Mom, Carmel dimakan oleh Big Mom hingga mati. Akhirnya, Big Mom pun mengambil buah iblis Soru Soru, dan digunakan olehnya pribadi. Buah iblis tersebut memungkinkan penggunanya untuk dapat memanipulasi jiwa seseorang.
