One Piece adalah salah satu cerita fantasi tentang bagaimana mimpi seorang bajak laut muda yang ingin menuju Laugh Tale, menemukan One Piece. Dan seperti yang bisa diduga, unsur bajak laut sangat kental dalam serinya. Meskipun begitu, tidak jarang juga Eiichiro Oda selaku kreator dari serinya memasukan berbagai komedi-komedi menarik untuk hiburan.
Selain komedi-komedi yang lucu dan khas, seperti halnya cerita fiksi lainnya, selalu ada yang namanya Easter Egg atau kejutan tersembunyi yang ada di dalam ceritanya. Easter Egg ini memang tidak berpengaruh apa-apa, namun merupakan salah satu elemen yang menarik yang dimasukan dalam cerita One Piece. Lalu, apa saja Easter Eggs yang mungkin terlewatkan oleh Geeks semua?
Sosok Pandaman
Sosok Pandaman merupakan salah satu Easter eggs yang paling populer yang bisa dicari di sepanjang One Piece. Dia bisa ditemukan baik dalam versi anime ataupun versi manganya. Biasanya, sosok Pandaman berada di belakang cerita, bersama para karakter-karakter sampingan atau “figuran” lainnya. Yang menarik adalah desain karakter dari Pandaman, khususnya bagian tubuh, selalu berubah-ubah.
Satu-satunya hal yang sama dari sosok Pandaman adalah bagian kepalanya yang berbentuk panda. Pandaman sangat jarang muncul sendirian, dia biasanya membaur dengan karakter lain. Sehingga untuk bisa menemukan Pandaman, kia terkadang perlu lebih jeli lagi melihat panel demi panel atau adegan demi adegan. Yang menarik juga selain Pandaman, ada juga sosok Pandawoman yang merupakan versi wanita dari Pandaman. Namun, Pandaman adalah Easter eggs yang paling banyak ditemukan.
Vivre Card Milik Lola
Oda dikenal sebagai seorang Mangaka yang membangun dunia di ceritanya dengan baik dan selalu memenuhi ceritanya dengan berbagai petunjuk tentang apa yang akan terjadi di chapter atau peristiwa selanjutnya. Salah satu contohnya adalah ketika momen di akhir arc Thriller Bark saat Lola memberikan Nami sebuah vivre card yang mungkin bisa membantunya di kemudian hari. Yang Nami ketahui saat itu adalah itu merupakan milik dari ibu Lola, bukan milik dari Yonko Big Mom.
Momen tersebut benar-benar dilupakan oleh para fans, sampai arc Whole Cake Island. Para Homies milik Big Mom begitu ketakutan terhadap vivre card tersebut karena di dalamya terdapat serpihak atau sebagian jiwa dari Big Mom dan Nami benar-benar memanfaatkan hal tersebut selama berada di pulau itu. Oda benar-benar merencanakan semuanya dengan matang.
Kebohongan Usopp
Sebelum semuanya dimulai, sebelum kelompok Topi Jerami dibentuk, Usopp hanyalah seorang pria biasa dari desa Syrupp yang selalu membual, melebih-lebihkan ceritanya terhadap seorang wanita bernama Kaya. Saking seringnya Usopp mengumbar cerita, para penduduk disana sudah menganggap hal itu sebagai cerita dongeng belaka. Namun, yang menarik adalah itu merupakan petunjuk dari apa yang akan terjadi di kemudian hari.
Banyak dari cerita yang Usopp sampaikan pada akhirnya benar-benar kejadian di dalam ceritanya. Diantara sekian banyak kebohongan yang menjadi nyata adalah ketika bajak laut menyerang pulau mereka atau ketika Usopp pada akhirnya memang benar-benar memiliki ribuan pasukan yang berada di bawah perintahnya.
Eiichiro Oda “Muncul” di Animenya
Salah satu hal yang mungkin banyak dilakukan oleh para kreator adalah memasukan nama mereka – atau memunculkan sosok mereka sendiri – ke dalam ceritanya sebagai sebuah Easter eggs. Meskipun ada yang berusaha menampilkan dirinya secara jelas dalam bentuk Easter eggs, namun ada juga yang melakukannya secara tidak terang-terangan. Seperti halnya Eiichiro Oda.
Dalam salah satu adegan di anime, diperlihatkan nama Oda Sensei menjadi penulis dari salah satu buku dan di buku lainnya tertulis nama dari serinya, One Piece. Ini merupakan salah satu dari sedikit momen dimana Oda memasukan dirinya dalam cerita. Tapi, dari sekian banyak Easter eggs Oda Sensei mungkin yang paling jelas adalah namanya yang tertulis di sebuah buku.
Luffy Menggambar Franky
Kelompok Topi Jerami diperlihatkan berlayar menuju Water 7, dimana mereka berharap bertemu dengan salah satu tukang kapal yang bisa menjadi kru mereka. Disaat mereka mencoba berdiskusi sosok seperti apa yang dicari untuk menjadi kru selanjutnya, Luffy memberikan gambaran dari sosok idealnya. Dan yang menarik, pada akhirnya mereka menemukan sosok yang sama yang kurang lebih mirip seperti gambar. Meskipun tidak benar-benar mirip, namun apa yang digambar oleh Luffy adalah sosok Franky. Gambarnya memiliki bentuk yang mirip seperti Franky, dengan lengan yang besar, berwarna biru, dan hidung robot. Dalam gambarnya juga sosok karakternya tidak mengenakan celana. Hal ini seolah memberikan gambaran bahwa Luffy sudah tahu siapa orangnya sebelum mereka bertemu.
BERSAMBUNG KE HALAMAN 2
