One Piece memperlihatkan sebuah teknik baru yang dimiliki oleh Zoro, yang merupakan hasil “curian” di chapter terbaru serinya. Pencapaian chapter 1000 dari manga karya Eiichiro Oda ini membawa arc Wanokuni ke puncah pertempurannya di Onigashima, dimana lima anggota Worst Generation bersiap bertarung untuk melawan Kaido dan Big Mom secara bersamaan.

Luffy, Zoro, Killer, Kidd, dan Law sekarang berdiri saling berhadapan satu sama lain dengan dua Yonko terkuat, Big Mom dan Kaido. Pertarungan diantara mereka pun dimulai, pertarungan yang akan menentukan siapa diantara mereka yang bisa menjadi raja bajak laut. Pertarungan tersebut memperlihatkan sebuah teknik baru yang dipelajari oleh Zoro selama di Wano ini.

Namun, sebenarnya teknik baru yang digunakan oleh Zoro tersebut adalah milik dari Kinemon, dan terbukti ampuh untuk menghadapi serangan Big Mom seperti diperlihatkan di chapter 1001 kemarin. Chapter tersebut dibuka dengan pertarungan epik antara lima Worst Generation melawan dua Yonko. Mereka saling bergantian menyerang, membuat semuanya terlihat luar biasa.

Comicvine.gamespot.com

Setelah Kaido menghantam Luffy dengan Thunder Bagua, Big Mom kemudian memerintah Promotheus untuk menyerangnya. Beruntung, sebelum Promotheus berhasil menyerang Luffy, Zoro mampu mengalahkan salah satu senjata andalan Big Mom tersebut. Zoro kemudian mengungkapkan bahwa dia mencuri teknik Foxfire Style milik Kinemon – bahkan mengakui bahwa itu adalah teknik miliknya sekarang.

Luffy sendiri terkejut melihat Zoro mampu menggunakan teknik milik Kinemon. Sepertinya selain mendapatkan Enma, Zoro juga melatih berbagai teknik baru seperti Foxfire milik Kinemon terebut. Namun, memang masih belum diketahui kapan dan bagaimana Zoro melatih teknik barunya tersebut. Pertarungan pun terus berlanjut dan sepertinya Zoro akan menggunakan menunjukan kemampuannya yang lain untuk menghadapi Kaido dan Big Mom. Bagaimana menurut kalian mengenai teknik terbaru Zoro tersebut, Geeks?

Featured image: pinterest.com

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.