Terdapat sebuah pepatah yang menyebutkan bahwa “Like Father, Like Son” atau yang artinya anak laki-laki tidak akan berbeda jauh sifatnya seperti sang ayah. Mirip seperti peribahasa ‘buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.’ Dan hal ini ditunjukan oleh Naruto dan Boruto dalam series Boruto: Naruto Next Generation. Boruto benar-benar menirukan apa yang dilakukan oleh sang ayah.

Meskipun Boruto dan Naruto memiliki masa lalu yang berbeda, Boruto sudah terbukti memiliki perilaku dan kepribadian yang sama dengan sang ayah. Boruto juga memiliki kebiasaan untuk bereaksi terhadap situasi tertentu dengan cara yang sama dengan Naruto. Dan ada beberapa hal lain yang menjadi kesamaan Boruto dan Naruto. Apa saja? Berikut adalah pembhasannya.

Mencoret-coret Wajah Hokage

Naruto tumbuh tanpa adanya kasih sayang dari orang lain. Dia juga adalah sosok yang selalu diacuhkan oleh para penduduk Konoha lainnya. Ketika umumnya anak kecil senang bermain dengan teman-temannya, Naruto tidak bisa melakukan itu semua karena dia tidak memiliki teman. Tidak ada yang peduli dengannya, karena itu dia mencoba mencari perhatian orang dengan melakukan berbagai kejahilan.

https://kebinengmangareviews.blogspot.com/

Salah satunya adalah dengan mencoret-coret wajah para Hokage. Hiruzen sendiri tidak pernah marah terhadap sikap Naruto karena dia tahu siapa dia sebenarnya. Boruto pun memiliki masalah yang sama. Meskipun dia tumbuh di keluarga yang hangat dan lengkap, Boruto selalu menginginkan perhatian dari sang ayah yang sangat sibuk dengan pekerjaannya sebagai Hokage. Dan akhirnya Boruto pun melakukan hal yang sama seperti Naruto dulu.

Tes Merebut Bel

Naruto dulu bukanlah seorang shinobi yang kita kenal sekarang. Dia bahkan tidak lolos ujian masuk shinobi. Dia berhasil menjadi shinobi Konoha karena “persyaratan khusus” dari Iruka. Salah satu ujian yang pernah dihadapi oleh Naruto sebagai shinobi adalah mengambil lonceng/bel dari tangan guru mereka, Kakashi. Dengan sifatnya yang egois, Naruto kesulitan untuk mendapatkan lonceng tersebut.

Quotev,com

Naruto benar-benar tidak mampu menghadapi Kakashi. Boruto mungkin memiliki kemampuan yang jauh lebih baik dibandingkan Naruto. Dan Boruto pun mampu memberikan “perlawanan” terhadap Kakashi. Namun, dengan kesamaan sifat dari Boruto, dia pun mencoba untuk mengambil loncengnya sendiri tanpa memikirkan cara untuk bekerja sama.

Mempelajari Rasengan

Minato adalah sosok shinobi yang menciptakan jutsu tersebut. Namun, Naruto tidak pernah mengetahui fakta tersebut ketika dia pertama kali mencoba untuk mempelajari jutsunya. Salah satu alasan mengapa Naruto sangat berusaha keras untuk bisa menguasai jutsu tersebut – pada saat itu – adalah demi memenangkan taruhan dari Tsunade, yang menantangnya untuk menguasai teknik Rasengan dalam waktu tertentu.

Quora.com

Motivasi Boruto untuk mempelajari teknik jutsu milik kakeknya pun berasal dari eksternal. Sasuke menolak Boruto untuk menjadi muridnya kecuali jika dia mempelajari Rasengan. Akhirnya tidak perlu waktu lama bagi Boruto memunculkan motivasi untuk belajar dan menguasai tekniknya. dan keduanya mampu menguasai teknik tersebut di usia mereka yang masing muda.

Menyelamatkan Temannya

Ketika Sasuke meninggalkan desa Konoha, Naruto berjanji untuk membawa kembali Sasuke pulang tidak peduli seberapa lama prosesnya dan seberapa sulit situasinya. Naruto benar-benar teguh terhadap niatnya untuk menyelamatkan temannya, tidak peduli apapun resikonya. Dan pada akhirnya dia pun berhasil. Sasuke berhasil sadar dan usahanya selama ini tidak sia-sia.

Twitter.com

Boruto pun memperlihatkan loyalitas yang sama terhadap rekan satu timnya, ketika Mitsuki menghilang dari desa. Naruto sudah mengenal Sasuke di sepanjang hidupnya dan sudah menjalin koneksi dengannya. Boruto, di sisi lain, belum cukup lama mengenal Mitsuki. Namun, Boruto tetap tidak ingin temannya menghilang begitu saja. Nilai persahabatan yang dibangun mereka berdua sangatlah luar biasa.

Ingin Seperti Sasuke

Berbicara mengenai Sasuke, ada hal menarik yang juga menjadi kesamaan antara Naruto dan Boruto. Mereka sama-sama ingin menjadi seperti Sasuke. Naruto sedari dulu selalu iri dengan level kekuatan rekan satu timnya tersebut. Sasuke memiliki semua yang Naruto inginkan. Naruto bahkan menganggap Sasuke sebagai rivalnya dan mulai mencoba untuk meningkatkan kekuatannya demi melampaui Sasuke.

Reddit.com

Sebagian besar peningkatan kekuatan Naruto berasal dari determinasinya untul bisa lebih baik dari Sasuke. Namun, berbeda dengan Boruto, ketika Boruto bertemu dengan Sasuke dia langsung terkagum-kagum melihat kemampuan Sasuke. Boruto memintanya untuk menjadi gurunya demi bisa melampaui kekuatan sang ayah. Lagipula, Sasuke merupakan satu-satunya ninja yang mungkin lebih kuat dari Naruto.

Kekuatan Spesial

Naruto dan Boruto lahir dengan kekuatan yang sangat luar biasa, yang awalnya tidak bisa mereka kendalikan. Bagi Naruto, kekuatan spesial tersebut adalah bijuu Kurama yang ada dalam tubuhnya. Bagi Boruto, hal tersebut adalah Doujutsu Jougan dan juga segel Karma yang kini ada dalam tubuhnya. Naruto sendiri pada awalnya tidak menyadari bahwa di dalam tubuhnya terdapat sosok mengerikan, yang selalu meminjamkannya kekuatan.

Animehunch.com

Butuh banyak latihan dan waktu yang dihabiskan untuk kemudian Naruto bisa secara penuh mengendalikan kekuatan Kurama – bahkan sampai Naruto bisa menjalin kerja sama dan berbicara sangat dekat dengan Kurama. Sedangkan Boruto, sampai saat ini masih diperlihatkan dia belum bisa mengendalikan Jougan miliknya. Dan yang paling baru adalah Boruto tidak bisa mengendalikan tubuhnya ketika Momoshiki mengambil alih tubuhnya melalui segel Karma.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.