Kemunculan sosok Marco the Phoenix dan Izou, tentunya menjadi sebuah kejutan besar di babak ketiga arc Wanokuni. Tidak ada yang menyangka bahwa keduanya akan bergabung dalam pertempuran di Onigashima ini. Seperti yang kita ketahui, sebelumnya Nekomamushi sempat datang ke pulau Sphinx untuk meminta bantuan Marco menghadapi Kaido. Dan Marco sendiri kaget ketika mendengar Luffy akan bertarung melawan Kaido.

Namun, saat itu Marco tidak bisa memenuhi permintaan dari Nekomamushi karena dia menjadi dokter satu-satunya di kampung halaman Whitebeard tersebut. Di satu sisi, Marco memiliki beban untuk menjaga para penduduk di pulau Sphinx. Namun, di sisi lain, terlihat Marco tidak bisa membiarkan Luffy bertarung sendiri. Dan akhirnya kejutan pun muncul ketika Marco benar-benar bergabung dalam pertempuran di Onigashima.

Yang lebih menarik lagi adalah Izou pun ikut terlibat dalam pertempuran ini. Para fans sendiri sebelumnya sudah berspekulasi bahwa Izou akan kembali ke kampung halamannya, ketika mengetahui adanya pertempuran melawan Kaido dan ternyata spekulasi tersebut tepat. Lalu, apa sebenarnya alasan Marco mau membantu Luffy untuk ikut berperang di Onigashima melawan Kaido?

Jawabannya adalah untuk membayar “janji” yang sudah dia ucapkan kepada Ace beberapa tahun puluhan tahun yang lalu. Hal ini diketahui dari cerita flashback Marco di chapter 999. Ketika Marco hendak membawa Zoro pergi ke atap, Marco kembali teringat dengan “janjinya” kepada Ace. Saat itu, Ace bersikeras meminta izin kepada Whitebeard untuk pergi ke Wano dan bertarung melawan Kaido.

Hal tersebut merupakan janji yang dia buat kepada Yamato, dimana Ace berjanji untuk kembali dalam beberapa tahun lagi setelah dia menjadi lebih kuat. Namun, Whitebeard sendiri tidak mengizinkan Ace untuk pergi apalagi setelah mengetahui bahwa Kozuki Oden pun tidak sanggup mengalahkannya. Dan akhirnya Ace pun tidak pernah kembali ke Wano untuk selamanya.

Mengetahui hal ini, Marco dan Izo kemudian mengatakan kepada Ace untuk membawa serta mereka pergi ke Wano jika suatu hari nanti Whitebeard mengizinkannya untuk pergi. Ace sendiri dengan percaya dirinya (atau naif) yakin bahwa dengan adanya bantuan dari Izo dan Marco mereka akan mampu mengalahkan Kaido. Jadi, saat Nekomamushi meminta bantuannya, Marco kemungkinan kembali mengingat hal ini.

Lagipula, Marco pastinya masih ingat bagaimana perjuangan Luffy untuk membebaskan Ace saat dia akan dieksekusi. Marco juga ingat bahwa perintah terakhir dari Whitebeard adalah untuk melindungi Luffy dengan segala cara. Intinya, dengan ikut bertarung melawan Kaido, Marco sudah menepati janji yang dia buat kepada Whitebeard dan Ace. Kemunculan Marco pun sangat berarti bagi kemenangan aliansi Topi Jerami. Kita nantikan saja ya Geeks bagaimana kelanjutan peran dari Marco di peperangan Onigashima ini.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.