Ketika membicarakan tentang Marvel Comics, kita tentunya membayangkan pertarungan antara superhero dan villain dengan kekuatan super. Marvel sendiri memiliki beberapa villain ikonik dalam buku komik, dari mulai Thanos yang dapat menghancurkan alam semesta, hingga Kindred, sosok villain yang kekuatannya dianggap biasa saja. Tapi bagaimana jika di Marvel Comics memiliki sosok villain tanpa kekuatan super namun ia tetap mematikan?

Untuk menjadi villain tanpa kekuatan super, sang karakter harus benar-benar menggunakan kemampuannya sendiri. Untuk beberapa villain, menggunakan kemampuannya bisa dengan memanfaatkan teknologi tertentu. Contohnya adalah Anton Vank, alias Cimson Dynamo. Sebagai sosok penemu yang cerdas, Vanko menciptakan armor yang sama kuatnya dengan armor Iron Man. Kecerdasannya dapat menghadirkan ancaman mematikan bagi Iron Man dan siapapun yang menghalangi jalannya.

Seorang villain dapat menjadi berbahaya dengan cara menggunakan keterampilan dan ilmu pengetahuannya untuk membangun sebuah teknologi guna melawan pahlawan berkekuatan super. Berarti seorang villain tidak perlu memiliki kekuatan super untuk menjadi berbahaya. Tapi apakah Anton Vank bisa disebut sebagai villain tanpa kekuatan super paling berbahaya di Marvel Universe? Tentunya tidak.

Di Marvel Comics, ada begitu banyak villain yang dapat membangun teknologi untuk mencapai rencana jahat. Contoh lainnya adalah Otto Octavius alias Doc Ock. Ia pertama kali muncul dalam komik pada tahun 1963, sebagai musuh bagi Spider-Man. Sebagai seorang ilmuwan bertumbuh gemuk dan berkacamata, dia tampak seperti musuh yang lemah. Tetapi kreativitas dan kecerdasannya membuat Doc Ock menjadi ancaman yang serius bagi Spider-Man. Dengan lengan robotnya, ia lebih sulit dikalahkan, bahkan beberapa kali Doc Ock berhasil memenangkan pertarungan melawan Spider-Man. Walau terdengar kuat dengan tangan robotnya, tetapi sebagian fans menganggap bahwa itu tidak cukup kuat.

Di Marvel Comics sendiri, ada banyak villain yang dapat terbang, bahkan villain yang dapat tumbuh dan menyusut, bahkan diantaranya ada yang memiliki kecepatan super. Kingpin alias Wilson Fisk adalah villain yang memiliki kekuasaan. Kekuatannya bukan hanya fisik, tetapi kekuatan utamanya adalah jaringan kriminal dan uang yang ia miliki untuk membeli apapun. Dia dapat menghancurkan apa pun yang dia inginkan. Meskipun demikian, dia bukanlah sosok yang takut jika suatu saat nanti harus turun tangan untuk melawan pahlawan super.

Sebagai seorang bos mafia dan seorang petarung yang kuat, kedua hal tersebut memberikannya kekuatan untuk menjadi villain yang sangat mematikan. Namun untuk menjadi seorang villain paling mematikan, tidak cukup dengan hanya menjadi cerdas, kreatif, dan kuat karena seseorang perlu adanya dorongan. Di Marvel Comics, tidak ada villain yang memiliki dorongan yang lebih selain Red Skull. Sementara Doc Ock dan Kingpin selalu memiliki tujuan untuk mengalahkan seorang pahlawan super, tetapi Red Skull memiliki tujuan yang lebih besar yaitu menguasai dunia.

Di dorong oleh rasa amarah, ia dipilih secara langsung oleh Hitler untuk memimpin. Selain itu, Red Skull juga diberikan kebebasan untuk menggunakan sumber daya uang yang dimiliki untuk melakukan berbagai proyek ilmiah. Tentunya ini ia lakukan untuk mengejar tujuannya yaitu melakukan genosida dan dominasi dunia. Marvel sendiri telah menciptakan banyak villain selama bertahun-tahun. Tetapi dari banyaknya villain tanpa kekuatan super, Red Skull benar-benar sangat mematikan.

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/