Beth Melawan Benny

Salah satu hubungan terpenting Beth dalam karirnya adalah dengan Benny Watts, pemain muda Amerika yang sudah mapan di kancah percaturan. Dalam salah satu turnamen pertama mereka bersama, Benny menantang Beth bermain catur cepat seharga lima dolar per game, dan Benny memenangkannya terus-terusan.

Tentu saja, Beth bukan orang yang membiarkan rasa malu seperti itu tidak terjawab. Bertahun-tahun kemudian, Beth mengunjungi Benny di New York untuk membuktikan bahwa dia sekarang lebih baik daripada dia. Beth menantangnya untuk pertandingan ulang catur cepat sambil bermain dengan dua anak laki-laki lainnya secara bersamaan. Diluar dugaan, Beth memenangkan pertandingannya, dan mendapatkan uangnya kembali.

Kecanduan Alkohol dan Pil

Sensasi melihat Beth menang di dunia catur diimbangi dengan ketakutan melihatnya akan tenggelam lebih dalam ke kecanduan pil dan alkohol. Dia akhirnya menutup dirinya dari semua orang di sekitarnya dan jatuh ke dalam jurang kecanduan yang membahayakan. Ini adalah urutan yang sulit untuk ditonton karena sepertinya Beth akan membuang nyawanya. Tapi, penampilan Anya Taylor-Joy sebagai Beth membuat situasi tersebut terlihat brilian.

Kebanggaan Mr. Shaibel Terhadap Beth

Jolene, teman Beth dari panti asuhan menyampaikan kabar bahwa Mr. Shaibel telah meninggal dunia. setelah menghadiri pemakamannya, Beth pergi ke ruang bawah tanah tempat dia biasa bermain catur dengan Mr. Shaibel. Di sana, dia menemukan kumpulan kliping koran, dan majalah yang semuanya mengikuti kesuksesan Beth selama bertahun-tahun. Hal itu menunjukkan betapa bangganya Mr. Shaibel atas kesuksesan yang diraih oleh Beth.

Beth Mendapat Telepon Dari Teman Lamanya

Salah satu hal terbesar yang membebani Beth adalah perasaan bahwa dia tidak diinginkan Dia pun menjauhkan diri dari teman-teman baiknya karena takut ditinggalkan. Namun, di momen terpentingnya, mereka membuktikan bahwa tidak pernah pergi kemana-mana. Saat berada di Rusia untuk menghadapi Borgov untuk kejuaraan dunia, Teman lamanya, Townes, berbicara kepada Beth lewat sambungan telepon untuk memberikan semangat.

Beth Akhirnya Mengalahkan Borgov

Dalam pertandingan sebelumnya saat melawan Borgov, Beth kalah dan dipermalukan. Tapi, saat mereka kembali bertanding di Rusia, Beth tampil berbeda dan terlihat sangat percaya diri. Borgov nampak gugup di sepanjang permainan. lewat pikirannya yang jernih, Beth menempatkan bidak-bidak caturnya dengan tepat, dan kemenangan pun akhirnya ia miliki dari sang Grandmaster catur tersebut.

1
2