Sosok Gojou Satoru dari seri Jujutsu Kaisen dikenal sebagai penyihir Jujutsu (Jujutsu Sorcerer) yang paling hebat, bahkan diantara para Cursed Spirit yang mencoba untuk mengalahkannya. Terlepas dari hal tersebut, Jougo kemudian memutuskan untuk menguji dirinya sendiri untuk bertarung melawan Gojou, tapi ketika sang penyihir tersebut menunjukan teknik Limitless Cursed miliknya, ternyata ada hal mengerikan yang kemudian muncul.

Jougo semakin percaya diri setelah serangannya kea rah Gojou berhasil. Jougo terus menyerang Gojou tanpa henti, menembakan serentetan Cursed berbasis api yang membuat Gojou harus merasakan dahsyatnya ledakan yang muncul akibat serangan tersebut. Namun, setelah semua asap menghilang Jougo harus melihat kengerian dimana Gojou sama sekali tidak terluka akibat serangan tersebut.

3Teknik Jujutsu

Gojou kemudian berkata kepada Jougo yang tidak percaya dengan apa yang dia lihat, bahwa serangannya tidak memberikan efek apapun. Gojou kemudian memperlihatkan tekniknya dengan memerintahkan Jougo untuk menyentuh tangan Gojou, yang mana kemudian terdapat sebuah kekuatan tidak terlihat yang mencoba menghentikan usaha Jugou tersebut. Teknik yang dimiliki Gojou mampu membuat benda apapun yang mencoba untuk mendekati/melukainya menjadi sangat lambat.

Hal ini kemudian menjelaskan bagaimana “infinity” ada dimana-mana, dan Gojou kemudian menjelaskan bahwa Jujutsu miliknya semakin memperkuat kemampuan tersebut tidak perduli bagaimana Gojou menggunakannya. Gojou sempat bertanya kepada Jougo, “Apa yang akan terjadi menurutmu jika seseorang menyentuh kekosongan ini?” sebelum kemudian Goujo melepaskan teknik Cursed Reversal. Ternyata hal yang terjadi adalah Jougo dibawa ke sebuah tempat dimana dia dikelilingi oleh hutan yang terbakar.

2Jougo Menunjukan Domain Miliknya

Gojou secara cepat dan misterius melakukan teleportasi untuk membawa Itadori, yang mana sosok Itadori pernah membantunya untuk berlatih mengendalikan Cursed Energy dan juga memberikan pelajaran tentang Domain Expansion. Kembali muncul di hadapan Jougo, Gojou kemudian menjelaskan bahwa keberadaan Itadori disana adalah untuk melihat perkembangan kekuatan Jougo, sebelum kemudian Itadori menyebutnya sebagai sosok yang lemah.

Jougo yang mendengar hal tersebut langsung sangat marah dan dia pun kemudian mengurung kedua penyihir tersebut di Domain miliknya, Coffin of the Iron Mountain – sebuah kubah yang tertutupi oleh batu yang meleleh. Kemampuan Domain Expansion sendiri bisa digunakan dengan menggunakan Cursed Energy untuk membangun sebuah Innate Domain, dan kemudian menanamkan sebuah Cursed Technique di sekitarnya.

Gojou menjelaskan kepada Itadori bahwa ketika memperluas area Domain akan memakan energi yang sangat besar, namun keuntungannya adalah serangan yang akan kita lakukan bisa dipastikan tepat sasaran.

1Infinite Void

Meskipun ada acara lainnya untuk melawan sebuah Domain, Gojou mengungkapkan bahwa cara terbaik adalah melampaui kekuatan musuh yang menggunakan Domain tersebut. Ketika Gojou membuka penutup matanya, memperlihatkan wajahnya, Domain Expansion milik Jougo dengan seketika berubah menjadi Domain Expansion milik Gojou yaitu Infinite Void.

Infite Void sendiri adalah sebuah ruang yang tidak memiliki batas atau ujung yang memaksa semua makhluk hidup di dalamnya untuk terus melakukan hal yang sama, terjebak untuk selamanya. Gojou kemudian menginterogasi Jougo, menyiksanya dan bertanya mengapa dia menjadi targetnya. Tapi, proses tersebut kemudian diinterupsi oleh kemunculan Cursed Spirit lainnya, Hanami, yang sudah menyaksikan pertarungan keduanya dari atas gunung bersama Getou.

Meskipun Getou harus tetap bersembunyi, namun Hanami berhasil menyelamatkan Jougo dari Domain Expansion Gojou. Ketika mereka semua kembali berkumpul, sosok lainnya muncul yaitu Mahito. Dengan Jougo yang sudah membuktikan apa yang dimaksud oleh Getou untuk menyegel Gojou bersama dengan Prison Realm, Jougo kemudian menyebutkan bahwa mereka harus tetap menjalankan rencana besar yang sudah dibangun pada 31 Oktober nanti di Shibuya.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.