Memasuki bulan November ini, perang konsol Next Gen akan segera dimulai. Sony akan merilis konsol terbaru mereka, PlayStation 5. Sedangkan Microsoft akan memperkenalkan console andalan terbaru mereka yaitu Xbox Series X dan S. Di Indonesia sendiri, bisa dibilang console PlayStation 5 lebih disambut antusias. Untuk console ini sendiri memiliki dua versi, pertama adalah versi standar, yang dijual dengan harga USD 499,99 atau sekitar 7,4 juta. Sedangkan untuk versi Digital alias tanpa kaset, dijual dengan harga USD 399,99 atau sekitar 5,9 juta meski perlu dicatat bahwa harga tersebut belum termasuk biaya cukai dan pajak.

Dengan segera dirilisnya console ini, pertanyaan besar dari setiap gamers adalah haruskan kita ikut antri dalam pre-order atau membelinya pada saat perilisan resmi atau justru lebih baik menunggu beberapa waktu? Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari membeli pada saat peluncuran.

Kelebihannya

Ada Perasaan Puas

Menjadi “orang pertama” yang memainkan konsol paling baru atau early adopter tentunya memiliki kepuasan batin tersendiri kepada para gamers. Tidak ada yang bisa mengalahkan persaan ketika kita di rumah dan mulai menyalakan konsol terbaru, yang baru saja kita beli. Sudah bisa dipastikan, kita akan dibuat terkagum-kagum dan terkejut dengan berbagai teknologi terbaru yang diterapkan di PlayStation 5 ini.

PS4 LaunchPerasaan puas ini juga dirasakan oleh Geeks yang juga senang dengan hobi lain, misalnya gadget atau apapun. Membeli pada saat peluncuran perdana sebuah barang yang menjadi incaran kita, tentunya akan membuat kita merasa puas. Apalagi, jika dibandingkan dengan teknologi gadget lain seperti smartphone, konsol seperti PlayStation 5 hanya dirilis dalam 6 sampai 7 tahun sekali.

Berbagai Game Eksklusif

Salah satu hal yang luar biasa saat peluncuran PS4 adalah adanya berbagai konten eksklusif, yang artinya hanya bisa dimainkan di konsol PS4 saja. Dan tidak bisa dipungkiri, berbagai konten-konten eksklusif inilah yang kemudian juga menjadi daya tarik dan menjadi magnet penjualan dari konsol terbaru PlayStation. Di PS4, kita mendapatkan Persona 5, Bloodborne, Uncharted 4, The Last of Us Part 2, dan masih banyak lainnya.

Hal ini juga berlaku di PlayStation 5. Sony punya sederet judul-judul games yang siap memanjakan para penggemar games dan game ini eksklusif hanya bisa dimainkan di konsol terbaru. Beberapa diantaranya adalah Grand Turismo 7, Marvel’s Spider-Man Miles Morales, dan masih banyak lainnya.  Berbagai game tersebut akan terasa optimal jika kemudian dimainkan di konsol PlayStation 5.

Merasakan Teknologi Terbaru

Membeli konsol PS5 pada saat momen perilisan, artinya kita akan mendapatkan sebuah pengalaman bermain game generasi terbaru sejak awal. Bagi seorang hardcore gamer, inilah alasan mengapa mereka harus membeli konsol terbaru ini sedari awal. Ini juga yang menjadi salah satu alasan bagi para early adopters untuk mendapatkan konsol gaming terbaru di awal peluncurannya.

Disaat orang lain mulai membeli PlayStation 5 dan kita sudah terlebih dahulu memiliki konsol tersebut, kita akan terbiasa dengan generasi gaming terbaru yang ditawarkan, yang artinya kita sudah lebih mengenal “environment” dari gamenya dan juga segala fitur-fiturnya disaat orang lain masih “meraba-raba”.

Kekurangannya

Menjadi Kelinci Percobaan

Tidak selamanya menjadi early adopter memberikan keuntungan. Menjadi early adopter artinya secara tidak langsung kita menjadi “kelinci percobaan” dari konsol PlayStation ini. Contohnya adalah saat PS4 pertama kali dirilis terdapat beberapa masalah baik di perangkat lunak maupun di perangkat kerasnya. Kesalahan di perangkat lunak memang masih bisa ditangani dengan cara melakukan update.

PS4 Problem EjectNamun, untuk permasalahan di perangkat keras, hanya bisa diperbaiki dengan melakukan upgrade ke model terbaru. Itulah mengapa kemudian Sony merilis beberapa varian di PS4 seperti PS4 Slim dan PS4 Pro. Lubang udara yang terlalu besar yang memungkinkan serangga untuk masuk, penyebaran panas yang tidak merata menjadi beberapa masalah awal di PS4. Membeli PS5 di awal perilisan memuncul resiko yang sama. Jika kita mau menunggu sedikit lebih lama, mungkin berbagai permasalahan tersebut akan lebih sedikit.

Beberapa Game Tidak Benar-Benar Eksklusif

Umumnya perang konsol yang terjadi dalam satu dekade terakhir, konten eksklusif menjadi hal yang menjadi daya tarik utama untuk menggaet para peminat. Memberikan berbagai game-game eksklusif, akan meningkatkan nilai atau value konsol PlayStation. Seperti di sebutkan di atas, bahwa ada sederet judul game yang eksklusif dirilis di PlayStation 5.

Namun, sayangnya, Sony seolah berbohong kepada para fans. Beberapa games yang “eksklusif” di PlayStation 5 nyatanya tidak benar-benar eksklusif. Game-game tersebut juga bisa dimainkan secara cross-gen, alias dirilis juga di konsol PlayStation 4. Horizon Forbidden West, Marvel’s Spider-Man Miles Morales, dan Sackboy A Big Adventure adalah beberapa game yang nyatanya bisa dimainkan juga di PS4.

Belum Terlalu Banyak Game Yang Dirilis

Sony memang sudah mempersiapkan berbagai judul game yang akan bisa dimainkan oleh mereka yang membeli konsol PlayStation 5 pada saat perilisan. Sebagian game yang disiapkan akan juga dirilis bersamaan dengan perilisan konsolnya. Namun, sebenarnya jumlah gamenya yang akan dirilis pada November mendatang sangatlah sedikit.

Berbagai game-game yang berasal dari third-party atau memang judul yang paling diantisipasi, baru akan dirilis beberapa waktu mendatang. Kurang lebih baru ada sekitar 10 game yang bisa dimainkan oleh Geeks semua jika membeli konsol PlayStation 5 pada saat perilisan nanti. Konsep seperti ini sebelumnya dilakukan oleh Sony di PlayStation 4. Tapi, Sony seolah mengulang “kesalahan” yang sama di konsol PlayStation 5 ini.

Sistem Pre-Order yang Kacau

Permasalahan mengenai sistem pre-order ini memang terkadang tidak ada habisnya. Dalam konteks PlayStation 5, kekacauan sempat muncul di kalangan fans karena Sony membuka jalur pre-order lebih cepat satu hari dari yang sudah dijadwalkan. Dan yang lebih parah lagi adalah Sony hanya menunjuk beberapa toko retail yang memang bisa melaksanakan sistem pre-order ini.

Kekacauan masif ini terjadi di Amerika, khususnya, dan akibat hal tersebut beberapa pesanan pre-order gagal dilakukan dan para gamers tidak bisa berbuat banyak. Hal ini belum lagi ditambah dengan kapan jadwal pasti PlayStation 5 akan benar-benar tersedia di negara-negara lain. Sistem pre-order PlayStation 5 ini masih kalah dibandingkan dengan sistem pre-order dari Series X yang tidak mengalami kendala sama sekali.

Jadi, apakah harus membeli pada saat peluncuran? Buat Geeks yang merupakan pembuat konten atau hardcore gamers, tentunya menjadi hal wajib untuk kemudian memiliki konsol ini di waktu peluncurannya. Namun, jika Geeks adalah seorang gamers casual, menunggu sampai semuanya “rapih” sampai semuanya “selesai” bukanlah pilihan yang salah. Semuanya kembali kepada bagaimana Geeks semua bermain game dan melihat seberapa butuh konsol PS5