Stephen Surjik yang akan mengarahkan dua episode pertama dari serial The Witcher musim kedua melalui akun Instagram dan Twitternya telah mengkonfirmasi bahwa proses produksi serial The Witcher telah kembali dimulai. Bahkan proses produksinya dimulai lebih awal, dari yang semula direncanakan pada tanggal 17 Agustus menjadi 4 hari lebih awal. Postingan pertama menunjukkan bahwa mereka menggunakan sistem komunikasi jarak jauh yang digunakan untuk proses produksinya demi memisahkan para pemeran dan kru.

Foto kedua adalah saat Surjik dan Hissrich tengah duduk di depan monitor sambil mengenakan masker. Hissrich pun me-retweet postingan kedua, dan menyebutkan bahwa itu adalah posisi terjauh yang pernah ia lakukan saat berada di lokasi syuting. Pandemi virus Corona yang masih terjadi memang memaksa semua orang untuk terus menjaga jarak. Itu adalah protokol kesehatan demi meminimalisir penyebaran menyakit COVID-19.

Untuk membuat serial dalam kondisi seperti ini tentunya akan sulit. Semua orang yang berada di lokasi syuting terpaksa harus mengikuti prosedur baru yang dibuat, karena tentunya lokasi syuting akan menjadi tempat yang dipenuhi para kru dan para pemeran, dan mereka sering berinteraksi dalam jarak dekat.

Sistem komunikasi jarak jauh tentunya juga menjadi hal yang wajib digunakan. Padahal biasanya mereka melakukan komunikasi secara langsung. Sepertinya masing-masing anggota kru akan diisolasi di departemen mereka masing-masing, dan mereka akan menggunakan komunikasi jarak jauh agar tetap aman

Mudah-mudahan aja ya geeks langkah-langkah yang mereka lakukan berhasil, dan para pemain dan kru dari The Witcher tetap aman dari pandemi Corona.Corona. Jika serialnya akan rilis tepat waktu, maka mereka harus menghindari masalah-masalah yang mungkin saja muncul. Serial ini akan rilis pada pertengahan tahun 2021 mendatang.

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/