Monkey D. Luffy merupakan protagonis utama dalam series One Piece dan merupakan salah satu karakter terpopuler dalam manga bergenre Shonen. Nama Luffy bisa dibilang sejajar dengan nama-nama lainnya seperti Saitama, Naruto, Goku, Gon, dan masih banyak lainnya. Dengan determinasi yang tinggi, Luffy selalu berusaha mewujudkan mimpinya untuk menjadi seorang raja bajak laut.

Determinasi dan semangat yang tinggi inilah yang terkadang membuat para fans kagum dengan Luffy. Tapi, terkadang hal itu bisa memberikan efek yang sebaliknya. Ada beberapa momen yang justru dianggap bodoh dan membuat para fans membenci Luffy atas tindakannya. Apa saja? berikut adalah pembahasannya.

Menggunakan Semua Uang Untuk Berpesta

Pasca arc Ennies Lobby, Luffy dan yang lainnya beristirahat di Water Seven. Luffy dan yang lain berusaha untuk memulihkan luka-luka mereka pasca pertarungan berat sebelumnya. Situasi yang murung berubah ketika barang-barang mereka (termasuk emas) dikembalikan. Dan akhirnya mereka pun mengadakan sebuah pesta besar-besaran dengan memanggang daging dan sebagainya.

Konyolnya, ketika pesta selesai dan Nami kebingungan melihat emas simpanannya tinggal sedikit dengan polosnya Luffy mengatakan bahwa emas atau uang tersebut digunakan untuk berpesta. Wajar jika kemudian Nami menghajar Luffy sampai babak belur, pasalnya uang tersebut akan digunakan untuk pembuatan kapal baru. Untungnya, Franky mau membuatkan kapal baru. Bila Franky tidak muncul dan membuat kapal, mungkin mereka akan cukup lama berada disana.

Mengancam Big Mom

Luffy memang merupakan orang yang berani dengan determinasi tinggi. Dia terkadang tidak peduli terhadap pendapat orang lain dan lebih vokal akan dirinya sendiri. Tapi, rasanya mungkin Luffy harus belajar untuk tidak sembarangan berbicara. Dalam arc pulau manusia ikan, Luffy pernah mengatakan kepada Big Mom bahwa dia akan menghajarnya sampai keluar dari New World.

Seperti yang kita tahu, Big Mom bukanlah seorang bajak laut biasa dengan nilai buruan kecil. Dia adalah salah satu bajak laut terkuat di dunia, salah satu kekuatan terbesar di One Piece. Dan buktinya Luffy tidak bisa membuktikan ucapannya. Meskipun dia menggunakan Gear 4 sekalipun, Big Mom dengan mudah mengalahkannya. Bahkan, Luffy dan Topi Jerami kabur dari kejaran Big Mom. Terkadang Luffy memang selalu tak memikirkan apa yang ia ucapkan, dan fans membenci hal tersebut.

Tidak Mempercayai Wakil Kaptennya

Suatu hari, Kru Topi Jerami tiba di Whiskey Peak, sebuah kota yang berada di bawah kekuasaan Baroque Works. Dengan kru lainnya yang masih kelelahan, hanya Nami dan Zoro yang masih terbangun. Zoro mengaku dia tidak bisa tidur dimana pun sampai dia percaya orang-orang di sekitarnya. Dengan cara itu dia bisa mengetahui apa rencana orang lain atau para kru yang akan dilakukan kepadanya.

Zoro bahkan memiliki rencana untuk menghabisi nyawa mereka semua di Whiskey Peak. Luffy yang terbangun kemudian hanya mendengar bagian ingin membunuh kru Topi Jerami, tanpa mengetahui cerita sepenuhnya. Anggota dari Baroque Works pun mencoba untuk berbohong kepada Luffy dengan mengatakan bahwa Zoro berada di luar kendali. Meskipun Zoro mencoba untuk menjelaskan yang sebenarnya, Luffy tidak mau mendengarnya. Bagaimana mungkin seorang kapten tidak mempercayai wakilnya sendiri?

Hampir Membunuh Yosaku

Hal berikutnya yang dibenci para fans akan sosok Luffy adalah kecerobohannya. Kejadian paling parah akibat kecorobahan Luffy adalah saat Luffy hampir membunuh Yosaku. Setelah Luffy dan yang lain mendapatkan kapal Going Merry, Luffy dan Usopp memutuskan untuk mencoba meriam baru Merry. Mereka pun mengarahkan meriamnya ke arah bebatuan, ketika berada di lautan. Yang tidak mereka ketahui adalah mantan rekan-rekan Zoro yaitu Johnny dan Yosaku, ada di balik bebatuan tersebut.

Mereka tidak sadar bahwa meriam tersebut mengenai Yosaku, yang sedari awal memang kondisinya sudah sakit parah. Mengetahui hal ini, Johnny Kemudian mengejar Merry dan merusaknya. Luffy dan Usopp kemudian menyadari bahwa itu adalah kesalahan mereka. Kru Topi Jerami kemudian bergegas untuk pergi mencari bantuan demi menolong Yosaku yang terluka. Untungnya nyawa Yosaku selamat.

Mempertaruhkan Krunya

Rasanya ini merupakan tindakan yang paling buruk yang pernah dilakukan oleh Luffy sebagai seorang kapten dan seorang karakter, yang rasanya wajar membuat para fans membencinya. Dia mempertaruhan krunya sendiri dalam sebuah pertarungan. Hal ini terjadi dalam arc Long Ring Long Land. Luffy berhasil dikelabui oleh Foxy untuk mau mempertaruhkan seluruh krunya dalam sebuah permainan yang disebut Davey Back Fight.

Konyolnya adalah Luffy kalah di setiap permainannya. Dia tidak memahami sepenuhnya permainan tersebut, dan dia hanya mengikuti instingnya saja. Wajar jika kemudian dia selalu kalah dalam permainannya. Entah apa yang ada dalam pikiran Luffy sehingga kemudian dia setuju untuk mempertaruhkan krunya.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.