Superman merupakan salah satu dari sekian banyak karakter paling ikonik dalam budaya pop Amerika dan sudah menjadi bagian dari bagian dari budaya pop tersebut sejak puluhan dekade lalu. Sejak pertama kali Superman diperkenalkan sampai saat ini, sudah ada banyak sekali adaptasi cerita Superman di berbagai medium. Mulai dari komik, majalah, serial tv, dan juga film.

Terlepas dari popularitasnya yang sangat tinggi, Superman dalam beberapa tahun terakhir ini memang tidak terlalu banyak mengeluarkan film layar lebar. Tidak seperti rekannya, Batman. Yang menarik juga adalah ada beberapa proyek film Superman yang kemudian harus dibatalkan, ditunda, dan gagal. Berikut adalah berbagai rencana film Superman yang gagal dibuat alias dibatalkan.

Superman V

Superman IV: The Quest for Peace dikenal sebagai film Superman paling buruk yang pernah ada, dan memang filmnya juga menjadi salah satu film terburuk di era 1980an. Dilaporkan bahwa mereka merilis film tersebut (yang dianggap belum selesai) karena sudah kehabisan ongkos produksi.

Christoper Reeve kemudian mengungkapkan penyesalannya karena sudah menjadi bagian dari film buruk tersebut. Reeve mengatakan bahwa film ini “merupakan sebuah bencana dari awal sampai akhir.” Hak cipta filmnya kemudian diberikan kepada pemilik sebelumnya dan sempat muncul rencana untuk film kelima, tapi tidak pernah ada perkembangan apapun.

Superman Reborn

Event “The Death of Superman” menjadi sebuah peristiwa bersejarah bagi DC Comics, karena mereka akhirnya berani untuk “membunuh” Superman. Bahkan, kejadian ini menjadi sorotan banyak orang. Dengan rencana untuk menghadirkan kembali Superman oleh pihak DC Comics, Warner Bros kemudian mencoba untuk mengadaptasi ceritanya dalam versi layar lebar.

Jonathan Lemkin disewa untuk menulis naskah ceritanya. Ceritanya sendiri dibuka sebelum Superman tewas dimana Clark menyatakan cintanya kepada Lois. Hal tersebut menyebabkan life-force Clark masuk ke tubuh Lois, membuat Lois hamil. Anak Clark dan Lois tersebut kemudian lahir dan tumbuh dewasa hanya dalam waktu tiga minggu.

Cerita ini dianggap terlalu “berlebihan” bagi Warner Bros sehingga mereka memutuskan menyewa jasa penulis lain yaitu Gregory Poirirer. Dan nyata Gregory juga tidak cukup bisa meyakinkan pihak WB dengan naskahnya, sampai kemudian Kevin Smith masuk. Namun hingga kini, proyek film tersebut tidak pernah terdengar lagi dan sepertinya dibatalkan.

Superman Lives

Film Superman Lives pada awalnya memiliki kesempatan untuk diproduksi Warner Bros, karena Warner Bros cukup senang dengan naskah yang ditulis oleh Kevin Smith. Warner Bros kemudian menyewa jasa Tim Burton yang berhasil membawa film Batman sukses sebanyak USD 5 juta. Tim Burton kemudian langsung memilih Nicholas Cage, yang merupakan penggemar Superman, untuk berperan menjadi Clark Kent.

Selain Nicholas Cage, beberapa nama lainnya juga ikut masuk dalam daftar cast seperti Kevin Spacey, Chris Rock, dan Christoper Walken. Sayangnya, karena ongkos produksi yang membengkak membuat Warner Bros berselisih dengan Tim Burton, hingga akhirnya Burton memutuskan pergi dari proyek ini. setelah lama terbengkalai, akhirnya Nicholas Cage pun mundur dari proyek film ini pada tahun 2000an.

Batman vs Superman

Pada 2002 lalu, Warner Bros memiliki proyek film Superman yang mereka siapkan. Mereka sudah menyewa jasa J.J. Abrams untuk mengerjakan proses penulisan skrip dengan tujuan menghadirkan cerita Superman yang baru dengan origin story yang baru. McG, yang saat itu baru saja sukses dengan film Charlie’s Angels, dipilih untuk menjadi sutradara filmnya. Namun, sayangnya McG kemudian mundur dan lebih memilih membuat sekuel Charlie’s Angels yaitu Full Throttle.

Sebelum naskah Abrams disetujui, Warner Bros kemudian melakukan kerja sama dengan Andrew Kevin Walker untuk menulis naskah lainnya (menulis naskah lain untuk dijadikan opsi). Ide film yang Kevin Walker suguhkan adalah Batman vs. Superman. Naskah dari Walker tersebut kemudian ditulis ulang oleh Akiva Goldsman. Ceritanya sendiri memperlihatkan Bruce Wayne yang pensiun dengan harus menghadapi penyesalan masa lalunya dan ia harus dihantui oleh kematian dari Alfred, Dick Grayson, dan Jim Gordon.

Joker juga membunuh istrinya saat bulan madu berlangsung. Bruce menyalahkan Clark Kent atas kematian istrinya dan mereka pun akhirnya bertarung, sebelum kemudian mereka bekerja sama untuk menghentikan Lex Luthor yang ternyata dalang dibalik semuanya. Tapi, pasca kejadian 9/11 di Amerika, Warner Bros memutuskan untuk menghadirkan film yang lebih dianggap “sesuai” yang membuat proyek film ini dibatalkan. FYI: Film Batman v Superman: Dawn of Justice berbeda konsep dengan film Batman vs Superman yang dibatalkan itu ya Geeks

Superman: Flyby

Setelah proyek Batman vs Superman dibatalkan, akhirnya mereka melanjutkan proyek film yang ditulis oleh Abrams. Abrams sengaja membuat naskah filmnya menjadi bagian dari sebuah trilogi besar Superman. Meskipun tidak menggunakan pola cerita “Death of Superman,” dalam trilogi tersebut, Abrams tetap menghadirkan cerita tentang kematian Superman di akhir filmnya. Tapi, kemudian Superman akan kembali dibangkitkan setelah dia melihat ayahnya di surga Krypton.

Brendan Frasern, Ashton Kutcher, Josh Harnett masuk menjadi kandidat untuk berperan sebagai Superman. Brett Ratner, yang dipilih untuk menjadi sutradara filmnya, memutuskan untuk mundur setelah berselisih paham dengan Jon Peters dan Ratner setelah mereka kesulitan untuk menentukan pemeran utama yang cocok untuk filmnya. RDJ dan Scarlett Johansson sempat dipilih untuk menjadi Lex Luthor dan Lois Lane, sebelum kemudian Warner Bros meninggalkan proyek ini dan melakukan proyek baru.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.