Mulai dari Mark I sampai Mark 58, Marvel Studios memperlihatkan karakter Tony Stark yang terus mengembangkan berbagai armor Iron Man miliknya sejak pertama kali dia membuatnya di gua dan dari berbagai barang bekas. Peningkatan dan penyempurnaan terus dilakukan oleh Tony Stark, yang memang selalu paranoid akan berbagai serangan yang akan datang di masa depan.

Iron Man sendiri sudah muncul di tiga film solonya, dan sudah mengembangkan armor Iron Man sampai Mark 58 – terlepas dari armor lain yang dia buat seperti Hulkbuster dan Rescue. Salah satu desain armor yang pernah dibuat oleh Tony di filmnya adalah Mark 37 atau yang disebut juga sebagai armor Hammerhead, armor yang memang dikhususkan untuk berbagai tugas berat (heavy duty) di bawah air.

Phill Saunders, seorang seniman konsep, membagikan unggahan berupa gambar di akun Instagramnya. Seperti yang dia jelaskan di captionnya, armor Hammerhead ini pada awalnya hanya sebuah konsep sketsa saja untuk film Iron Man pertama seperti yang diperintahkan oleh sang produser, Avi Arad. Armor Hammerhead sendiri memang pada awalnya akan diperlihatkan di akhir film Iron Man pertama pada 2008, sampai kemudian Marvel memutuskan untuk memperlihatkannya di film Iron Man 3.

Ada perbedaan yang mencolok antara desain yang ditampilkan di filmnya, dan konsep sketsa yang dibagikan oleh Saunders. Jika desain finalnya yang diperlihatkan di film menghadirkan bentuk yang relatif “berisi” dan terlihat seperti kotak, dalam concept art yang dibagikan Saunders memperlihatkan jika sebelumnya armor Hammerhead memiliki bentuk yang lebih ramping.

Hanya pada bagian warna armor ini sesuai dengan konsep yang ditampilkan, yaitu perpaduan warna abu-abu dan biru navy. Warna tersebut sengaja dipilih karena memang peruntukannya yaitu untuk berbagai misi yang ada di bawah air. Dilihat dari segi desainnya, Marvel memang sengaja merubah konsep desain Hammerhead agar nilai penjualan mainannya meningkat. Bagaimana menurut kalian Geeks, apakah kalian menyukai desain Hammerhead versi konsep awal atau versi desain final?

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.