Future Trunks – Super Saiyan Rage

Dipenuhi oleh rasa amarahnya yang besar, Future Trunks kemudian menghancurkan batasan dalam dirinya untuk bertarung melawan Goku Black dan Zamasu. Diawali dari Super Saiyan 2, Future Trunks kemudian bisa mengakses form baru yaitu Super Saiyan Rage. Form ini memiiliki penampilan yang sama dengan Super Saiyan 2, namun perbedaan yang paling besar adalah bagian pupil mata yang benar-benar menghilang untuk form Super Saiyan Rage. Karena berhasil menghalahkan Zamasu, bisa dibilang Super Saiyan ini merupakan variasi form Super Saiyan terkuat yang tidak terlalu banyak mengkonsumsi energi.

Cabba – Super Saiyan 2

Cabba harus mengalami perjuangan yang sangat berat saat Tournament of Power berlangsung. Terinspirasi oleh Vegeta dan termotivasi oleh determinasinya untuk memimpin tim Universe 6 agar berhasil memenangkan turnamen tersebut, Cabba kemudian berhasil mengaksesk form Super Saiyan 2 dan berhasil memenangkan pertarungan melawan Monna yang berasal dari Universe 4.

Caulifla – Super Saiyan 2

Rasa amarah atau emosi merupakan pemicu utama bagi para karakter untuk mendapatkan form Super Saiyan mereka. Tapi, Caulifla berhasil mempelajari cara lain untuk bisa mengakses kekuatan Super Saiyan yang dia pelajari dari Cabba. Setelah menyalurkan/mengalirkan energi ke bagian belakang tubuhnya, Caulifla kemudian berhasil bertransformasi.

Dia berhasil mengakses kekuatan Super Saiyan 2 meskipun hanya dalam waktu yang singkat. Setelah melakukan latih tanding melawan Goku, Caulifla akhirnya bisa menyadari dan memahami lebih baik tentang kemampuan yang dia miliki. Caulifla juga bisa mengakses kekuatan tersebut kapanpun. Tujuan selanjutnya dari Caulifla adalah mampu mencapai Super Saiyan 3.

Broly – Legendary Super Saiyan

Broly tidak diragukan lagi merupakan Saiyan terkuat yang pernah ditampilkan dalam franchise Dragon Ball. Tanpa perlu bertransformasi menjadi Super Saiyan, Broly bisa memaksa Goku dan Vegeta untuk bersatu dan menggunakan Super Saiyan Blue yang mereka miliki. Amarah yang sangat besar setelah melihat ayahnya meninggal, merupakan penyebab utama Broly menjadi sosok yang mengerikan.

Untuk bisa menyamai kemampuan Broly, Goku dan Vegeta sampai harus menggunakan teknik fusion dan berubah menjadi Gogeta. Setelah Broly mengakses form Legendary Super Saiyan, Blue Gogeta menjadi satu-satunya cara untuk bisa mengalahkan form dahsyat milik Broly tersebut.

Kale – True Legendary Super Saiyan

Teman baik Caulifla, Kale, membuat Vegeta marah dalam Tournament of Power ketika dia berubah menjadi mode berserk. Vegeta mengetahui form tersebut sebagai form legendaris Super Saiyan, yang pernah dia ketahui sejak masih kecil. Sama seperti Broly, Kale bertarung dengan emosi yang sangat besar dan tidak memperdulikan alasan apapun ketika menggunakan kekuatan ini.

Yang membedakan Kale dan Broly adalah ketika dia bekerja sama dengan Caulifla untuk bertarung melawan Goku, Kale mengkases form Super Saiyan yang lebih baik dari Legendary Super Saiyan, yaitu True Legendary Super Saiyan. Ketika mengakses form ini, Kale tetap bisa menghasil kekuatan yang sangat dahsyat dan masih bisa mengendalikan kekuatan tersebut.

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.