Setelah perselisihan tentang hak cipta yang sangat panjang, Marvel Comics akhirnya memperkenalkan karakter Angela dengan origin story yang sama sekali baru. Karakter Angela pertama kali muncul dalam komik Spawn garapan Image Comics. Karakternya dibuat oleh Neil Gaiman dan Todd MacFarlane yang merupakan kreator Spawn. Namun suatu ketika, mereka berebut hak cipta dari karakter Angela. Setelah Gaiman memenangkan perseteruan yang berlangsung selama satu dekade, ia lantas menjual hak cipta Angela ke Marvel, sehingga Marvel dapat melakukan debut karakternya di peristiwa Age of Ultron.
Drama pun tidak berakhir sampai sana. Karena Angela merupakan karakter populer dalam Spawn Universe, Marvel pun akhirnya mengubah origin story dari karakter Angela untuk dapat melebur ke Marvel Universe. Perubahan ini juga berdampak besar bagi beberapa karakter Marvel lainnya yang sudah lebih dulu ada.
Dalam Marvel Universe, Angela diceritakan pernah muncul dalam peristiwa Age of Ultron, dan ia bergabung sebentar dengan Guardians of the Galaxy. Tetapi sosoknya kemudian menghilang dan menjadi misteri selama bertahun-tahun, sampai akhirnya peristiwa Original Sin mengungkapkan identitas aslinya.
Terungkap bahwa ia adalah seorang putri yang telah lama hilang dan ia adalah pewaris dari Odin dan Freyja, dan saudara perempuan Thor dan Loki. Ia bahkan akhirnya memimpin sebuah tim bernama Asgardians of the Galaxy, yang merupakan tim superhero yang mengambil beberapa konsep superhero klasik.
Tetapi banyak aspek karakter dan origin story Angela yang masih sama seperti saat ia masih di Spawn Universe. Contohnya dalam Marvel Universe, ia masih menjadi seorang Hunter, menjadi malaikat, dan menjadi sosok yang sulit dikalahkan. Berkat penulis seperti Margeurite Bennet dan Keiro Gillen, sosok Angela sukses ditambahkan sebagai anggota keluarga kerjaan Asgardian. Diapun menjadi salah satu karakter wanita Marvel yang paling menarik dan cukup kuat, dengan origin story baru yang menarik ini.
