Dengan kepopuleran Din Jarrin alias Mando yang meningkat berkat series The Mandalorian, kita jadi tahu seberapa tangguhnya seorang Mandalorian. Meskipun sempat mengalami kesulitan di awal-awal episode, tapi saat dia menghadapi New Republic kita akhirnya tahu bagaimana kualitas seorang Mando.

Seperti yang diungkapkan dalam seriesnya, seorang Mandalorian adalah pemburu bayaran yang sangat hebat. Mando mungkin adalah sosok yang hebat, tapi bukan berarti dia tidak bisa dikalahkan. Ada karakter lainnya di universe Star Wars yang bisa menghadapi sosok Mando. Siapa saja mereka?

Jas Emari

Jas adalah seorang pemburu bayaran dari suku Zabrak yang muncul dalam novel trilogi Aftermath, karya Chuck Wendig. Jas memiliki sejarah panjang sebagai seorang pemburu bayaran yang sukses, karena memang keluarganya pun menjalankan bisnis ini. Jas bahkan pernah bekerja untuk Empire dan juga Rebellion/Resistance.

Dengan Jas yang berhasil menjadi pemburu bayaran bagi Empire dan Rebellion, itu berarti bahwa Jas adalah ancaman bagi Mando dan Baby Yoda. Jas sangat ahli dalam menggunakan senjata laras panjang dan dia juga bisa berimprovisasi dengan berbagai benda yang ada ketika situasinya memang membutuhkan atau sedang genting. Dengan kemampuan yang mumpuni ini, Mando tentunya harus waspada terhadap Jas.

Black Krrsantan

Black Krrsantan merupakan Wookie Bounty Hunter atau pemburu bayaran dari ras yang sama dengan Chewbacca, saat Galactic Civil War berlangsung. Black Krrsantan cukup sering muncul dalam komik Star Wars. Krrsantan bahkan pernah disewa jasanya oleh Jabba the Hutt dan juga Darth Vader, yang artinya Krrsantan bukanlah seorang pemburu bayaran sembarangan sehingga reputasinya bisa diketahui oleh Darth Vader.

Dia sempat hampir berhasil menangkap Obi-Wan Kenobi, ketika keduanya sedang berada di Tattoine. Krrsantan diketahui merupakan pemburu bayaran Jabba nomor dua setelah Bobba Fett. Skrrsantan diketahui sangat mahir dengan bowcaster dan juga pertarungan tangan kosong. Dia juga belajar untuk bertarung sebagai seorang gladiator.

Bobba Fett

Bukan tanpa alasan Boba Fett adalah pemburu bayaran yang paling populer di universe Star Wars. Dilatih sejak kecil untuk bertarung dan bertempur oleh ayahnya, yang juga seorang pemburu bayaran, Jengo Fett, Boba tumbuh dengan melampaui kemampuan ayahnya. Bobba diketahui sebagai sosok yang sangat jenius dalam hal taktik dan kemampuan bertarungnya.

Saat melaksanakan tugasnya, Bobba dilengkapi oleh berbagai macam perlengkapan seperti jetpack, flamethrower, peluncur roket, laser, dan masih banyak lagi. Pesawatnya juga tidak kalah mengerikan karena dilengkapi oleh senjata yang mematikan. Bobba Fett juga tentu akan menjadi lawan yang tangguh bagi Mando.

Ventress

Asaij Ventress merupakan karakter kunci dalam TV series Star Wars: The Clone Wars. Dia merupakan seorang perempuan dari Dathomir, yang artinya dia bukan hanya merupakan seorang pemburu bayaran, tapi juga karakter yang sensitif terhadap kekuatan the Force. Berkat Count Dukoo, Ventress mahir untuk menggunakan lightsaber.

Ventress juga mahir dalam pertarungan tangan kosong, force telekinesis, dan melompat dengan bantuan Force. Determinasinya membuat seringkali musuh merasa ketakutan. Semua kemampuan tersebut dibantu oleh kekuatan Force yang dia miliki. Perpaduan dua kekuatan tersebut akan selalu menjadi sebuah kombinasi yang mematikan.

Cad Bane

Seorang pemburu bayaran dari Duros, Cad Bane muncul dalam TV series Star Wars: The Clone Wars. Ketika berurusan dengan seorang Jedi, Cad Bane memang sering kali menjadi andalan. Cad Bane juga dikenal karena aksi mencuri holocron yang dia lakukan di Jedi Temple. Cad juga sukses untuk menangkap seorang Jedi Master, yaitu Bolla Ropal.

Dua hal tersebut merupakan pencapaian terbesar yang didapatkan oleh Cad Bane. Menangkap seorang Jedi adalah tugas yang sangat sulit, bahkan hampir tidak mungkin dilakukan. Wajar jika dia berada di urutan paling atas dan tentunya jika dia sukses menangkap seorang Master Jedi, untuk mengalahkan satu orang Mandalorian rasanya tidak akan terlalu sulit.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.