Ada banyak sekali misteri yang muncul di tiga musim pertama Stranger Things yang masih belum terjawab sampai saat ini. Dengan kabar musim keempat yang akan tayang, banyak yang berharap berbagai pertanyaan besar di tiga musim perdana bisa terjawab dengan baik. Salah satu diantara banyaknya pertanyaan besar adalah tentang dimensi Upside Down dan bagaimana dimensi tersebut terbentuk.

Dimensi upside Down sendiri pertama kali diperkenalkan di musim perdana serialnya, dimana di Lab Hawkins terdapat berbagai uji coba dan eksperimen berbahaya. Kesalahan dalam salah satu uji coba tersebut justru membawa petaka dimana sebuah portal dari dunia paralel berisi monster yang disebut Upside Down terbuka.

Apa Itu Dimensi Upside Down?

Upside Down merupakan sebuah dimensi yang terdapat di dunia paralel manusia. Masih belum diketahui bagaimana dimensi ini bisa muncul, dan sejarahnya sendiri dimulai ketika Eleven mencoba untuk menjalin komunikasi dengan Demogorgon di dalam the Void saat eksperimen dilakukan. Hal itu justru membuka gerbang diantara dua dimensi tersebut, yang kemudian membuat Demogorgon dan berbagai makhluk mengerikan lainnya bisa melintasi dunia manusia.

Tidak diragukan lagi, insiden itu menyebabkan kepanikan di Hawkins Lab dan seperti yang udah kita saksikan monster-monster tersebut kabur dari sana dan Eleven pun kabur dari lab itu. Sementara itu, Demogorgon terus berpindah-pindah antar dua dunia yang menyebabkan adanya “kerusakan” ruang dan waktu, dan inilah alasan mengapa Will dan Nancy bisa masuk ke Dimensi Upside  Down yang ada di hutan.

Upside Down sendiri merupakan tiruan dari dunia manusia. Memiliki lokasi yang sama, infrastruktur yang sama, hanya saja yang berbeda adalah atmosfernya. Berbeda dengan dunia manusia, dimensi Upside Down cenderung memiliki atmosfer yang gelap, dingin dan dipenuhi dengan kabut serta debu yang mirip spora mengambang di udara. Hal itu menjadi sesuatu yang berbahaya, karena beracun bagi manusia – terutama jika manusia terlalu lama terpapar hal itu.

Semua benda yang ada di dimensi tersebut – pohon, bangunan, dsb – tertutupi oleh sesuatu yang mirip seperti akar (mirip rumah-rumah tua yang sudah lama ditinggalkan dalam genre fantasi). Semua hal lainnya seperti cahata, gravitasi, suara berfungsi sebagaimana mestinya seperti di dunia manusia, meskipun suara dari Hawkins Lab bisa didengar dari Upside Down. Tapi, pertanyaannya kemudian bagaimana semuanya bisa sama dengan apa yang ada di dunia manusia? Hal itu masih menjadi sebuah misteri besar, tapi sebagian percaya kalau dimensi tersebut dibangun oleh manusia yang memiliki kemampuan khusus.

Eleven Menciptakan Upside Down?

Karena masih misterius, tidak heran kalau banyak teori dari para fans yang bermunculan tentang siapa yang membangun Upside Down. Salah satu teori yang populer adalah Eleven yang menciptakan dimensi tersebut. Upside Down merupakan manifestasi atau perwujudan dari trauma dan juga penyiksaan yang pernah dia terima selama di Hawkins Lab dalam jangka waktu lama (mirip seperti apa yang ada di Silent Hill).

Ibu Eleven, Terru Ives, merupakan salah satu anggota dari program pemerintah yang bernama MKUltra, yang mana dia adalah subjek dari berbagai eksperimen yang mereka lakukan. Salah satu eksperimen tersebut melibatkan obat-obatan yang memunculkan efek psychedelic dan hancurnya mental seseorang. Terry kemudian hamil dan melahirkan seorang anak perempuan bernama Jane alias Eleven.

Eleven lahir dengan kemampuan psikokinetik yang diakibatkan oleh eksperimen yang pernah dilakukan oleh sang ibu. Setelah Terry melahirkan Jane, dia kemudian diculik oleh Dr. Brenner, dan hal itu membuat Terry menyangka jika dia mengalami keguguran. Jane, yang kemudian diberi nama Eleven, tumbuh di Hawkins Lab bersama Brenner dan dia dianggap sebagai satu-satunya orang tua Jane.

Disana Jane justru harus mengalami mimpi buruk tiada akhir, dimana dia menjadi subjek banyak tes dan eksperimen dengan tujuan untuk mencari tahu tentang kekuatannya dan kemudian membuat kekuatan tersebut menjadi senjata bagi mereka. Pada masa itulah Eleven mengalami banyak sekali penyiksaan dan trauma, dimana dia sering kali dikurung di sel mandiri selama beberapa waktu, bersama benda-benda lainnya.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, cerita tentang Upside Down dimulai ketika gerbang antara dua dimensi tersebut terbuka, dan tidak ada yang diketahui tentang dimensi tersebut sebelumnya. Ada kemungkinan, jika dimensi lain tersebut merupakan bentuk perwujudan dari trauma Eleven dan Demogorgon beserta seluruh makhluk yang ada di dalamnya merupakan representasu dari orang-orang yang menyiksanya.

Lagi pula, apa yang membuat gerbang atau portal tersebut terbuka adalah Eleven yang berkomunikasi dengan Demogorgon, yang mana hal itu merupakan pengalaman yang traumatis bagi Eleven, dan kemudian hal itu justru memunculkan berbagai perasaan trauma Eleven menjadi sebuah dunia paralel yang gelap dan mengerikan.

Apa Buktinya?

Lalu, apa bukti yang mendukung teori di atas? Salah satu bukti yang paling mendekati adalah tidak diketahuinya sejarah Upside Down dan juga belum diketahuinya bagaimana asal mula dimensi tersebut. Dimensi lain selain dimensi manusia merupakan sebuah tempat yang sepi, hanya Demogorgon, Demodogs, dan Mind Flayer yang tinggal disana.

Hal itu menjadi representasi kesendirian yang dialami oleh Eleven ketika dia berada di Hawkins Lab, dan makhluk-makhluk mengerikan yang ada di dimensi tersebut merupakan representasi dari Brenner, para ilmuwan lainnya, dan juga penjaga yang mengurungnya di dalam sel. Upside Down dan seluruh isinya menjadi dua entitas yang berbeda, tapi mereka masih memiliki hubungan dengan pencipta mereka, yang mana menjelaskan bagaimana Eleven mengenali Will dalam sebuah foto yang ada di rumah Mike.

Bukti lainnya adalah Demogorgon yang tidak mengejar Eleven. Demogorgon merupakan monster yang haus darah, tapi monster tersebut tidak mengejar Eleven saat hidungnya berdarah. Di akhir musim perdana juga kita diperlihatkan bagaimana Eleven saling bertatap muka dengan Demogorgon dan masing-masing mereka saling mengulurkan tangan, dan kemudian memberikan kekuatan. Kemudian Eleven pergi ke the Void untuk mencari Will, dan gak butuh waktu lama para untuk para monster menemukan Will. Setelah itu, dia mengatakan kepada Mike kalau dialah monster tersebut.

BACA JUGA: 

Apa Artinya Bagi Musim Keempat?

Jika, teori tentang Eleven yang menciptakan dimensi Upside Down benar adanya, maka satu-satunya cara untuk menghancurkan tempat tersebut adalah bukan dengan menutup semua gerbang yang ada di dunia, melainkan dengan menghabisi nyawa Eleven. Tapi, bisa jadi penulis masih belum mau “membunuh” karakter Eleven di musim keempat. Lalu, apa solusi lainnya?

Cara lainnya adalah dengan melakukan perjalanan waktu. Dengan pergi ke masa lalu, Will dan yang lain bisa mencegah apa yang dilakukan oleh Brenner kepada Eleven. Jika tidak ada Brenner yang menyiksa Eleven, maka tidak ada Eleven yang traumatis dan artinya Upside Down tidak akan ada. Tapi, hal itu akan memunculkan sebuah timeline baru, dimana kelompok tersebut masih berteman karena mereka masih akan menyimpan kenangan tersebut. Hanya saja, mereka kemudian akan bertemu dengan Jane dalam keadaan normal.

Konsekuensi lainnya adalah tidak akan ada cerita dimana Jim Hopper mengadopsi Jane. Hopper tidak akan tahu kalau dia pernah menjadi ayah dari Jane, kecuali jika Hopper juga ikut ke masa lalu bersama yang lain. Meskipun belum ada konfirmasi, tapi banyak yang meyakini jika musim keempat akan menjadi musim terakhir Stranger Things, dan jika benar tentunya teori ini akan menjawab pertanyaan terbesar yang selama ini tersimpan.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.