Dengan munculnya rencana untuk menghadirkan para mutan dan tim X-Men ke Marvel Cinematic Universe sebagai bagian dari kesepakatan akusisi Disney/20th Century Fox yang sudah rampung, hanya tinggal menunggu waktu saja bagi salah satu karakter dari tim tersebut muncul di filmnya yaitu Wolverine. Sejak pertama kali diperkenalkan di komik The Icredible Hulk #181, Wolverine perlahan menjadi bukan hanya salah satu karakter X-Men paling populer melainkan juga salah satu karakter Marvel paling populer.

Wolverine sendiri muncul pertama kali di layar lebar pada tahun 2000an, dalam film besutan Fox yaitu X-Men. Hugh Jackman ditunjuk sebagai Logan, peran yang dia mainkan sejak awal sampai dia memutuskan untuk berhenti memerankan karakter tersebut. Sama seperti di komiknya, Wolverine juga perlahan menjadi karakter yang esesnsial dalam tim X-Men di filmnya.

Wolverine bahkan mendapatkan tiga buah film solo yang kemudian ditutup dalam film Logan, yang berhasil mendapatkan nominasi Oscar. X-Men sekarang sudah kembali berada di tangan Marvel, yang artinya hanya tinggal menunggu waktu saja untuk kita melihat kembali sosok Wolverine. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita perlu melihat apa yang dilakukan oleh Marvel Studios terhadap beberapa film solo karakternya terdahulu.

Contohnya adalah The Incredible Hulk juga berbagai judul Spider-Man. Marvel Studios nampaknya selalu berhati-hati terhadap cerita film-film solo yang mereka produksi, jika sebelumnya karakter tersebut pernah dibuatkan film solonya. Untuk Incredible Hulk, Marvel Studios mencoba untuk lebih mengedepankan sosok villain klasik Hulk yang lebih dikenal.

Untuk Spider-Man, Marvel lebih mencoba untuk mengembangkan cerita origin Peter Parker sambil juga menghilangkan berbagai elemen yang sebelumnya pernah ditampilkan di film-film sebelumnya. Contohnya, mereka menghindari untuk menghadirkan adegan Paman Ben yang dibunuh penjahat, dan juga mereka tidak menghadirkan karakter villain yang dirasa “bosan” seperti Green Goblin dan The Lizard.

Berdasarkan pemikiran di atas, ada kemungkinan jika pendekatan yang dilakukan oleh Marvel terhadap X-Men pun akan sama dimana mereka akan mengembangkan cerita yang lebih mendekati sumber aslinya, yaitu komik atau mengembangkan ceritanya sendiri sesuai dengan kebutuhan cerita. Yang pasti pendekatan ini akan “menambal” apa yang sebelumnya tidak diperlihatkan oleh Fox dan meminimalisir apa yang sudah ditampilkan sebelumnya.

Menghadirkan Wolverine sebagai pemeran utama dalam film terbaru X-Men nanti dirasa kurang begitu tepat. Sebaliknya, akan lebih baik jika peran tersebut diserahkan kepada karakter lain – misalnya Scott Summer alias Cyclops atau Jean Grey – dan menghadirkan Wolverine sebagai cameo atau secondary character.

Marvel adalah salah satu studio yang senang memberikan tempat kepada karakter-karakter yang kurang begitu dikenal, dan hal ini bisa dilihat dari film The Avengers, Guardians of the Galaxy, dan Eternals. Jadi, sangat logis jika film terbaru X-Men nantinya Marvel akan lebih berfokus kepada sosok karakter yang kurang begitu dikenal publik.

Berdasarkan analisa tersebut, disimpulkan jika kemungkinan Wolverine untuk muncul di Phase 4 sangatlah kecil, bahkan cenderung tidak memungkinkan. Bahkan, bukan hanya Wolverine, tapi berbagai hal dan elemen yang berkaitan dengan X-Men juga kemungkinan masih belum akan diperlihatkan di Phase 4 ini. Film bertema kosmik, Eternals, memang bisa saja memperkenalkan atau sekedar mereferensikan mutan. Tapi, untuk menghadirkan X-Men atau Wolverine rasanya tidaklah memungkinkan.

Seperti yang pernah diprediksikan sebelumnya, film terbaru X-Men kemungkinan baru akan muncul di Phase 5 mendatang yang kemudian bisa memberikan tempat bagi kemunculan Wolverine. Bahkan, jika memang Marvel memiliki niat serius, Phase 5 bisa jadi jembatan untuk Phase 6 dimana di Phase tersebut Marvel akan menghadirkan film solo dari Wolverine atau sekedar menjadi bagian dari film-film MCU lainnya dengan peran yang lebih besar.

Film-film X-Men kemungkinan akan bergabung dengan film reboot Blade yang akan diperankan oleh Mahershala Ali di MCU, dan berbagai proyek filmnya. Marvel tentunya memerlukan waktu yang tidak sebentar untuk mempersiapkan semuanya, termasuk tentang X-Men dan Wolverine. Salah satu permalsahannya adalah menentukan cast yang tepat. Untuk Wolverine, hampir semua orang setuju jika karakter tersebut lebih cocok diperankan oleh Hugh Jackman. Namun, Jackman sendiri sudah mengatakan bahwa dia sudah selesai dengan perannya.

Apakah Hugh Jackman berhasil dibujuk oleh Marvel untuk kembali? Atau akan ada sosok lainnya yang akan menggantikan Hugh Jackman untuk berperan sebagai Wolverine? Untuk saat ini, kita hanya bisa menantikan keputusan yang dibuat oleh Marvel. Jadi, kita nantikan saja ya Geeks apa yang akan dilakukan oleh Marvel Studios terhadap X-Men dan Wolverine.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.