Ketika Geeks mendengar nama Black Widow, mungkin sebagian besar akan memikirkan sosok karakter yang diperankan oleh Scarlett Johansson di Marvel Cinematic Universe. Tapi, sebenarnya dia bukanlah satu-satunya karakter yang memiliki nama panggilan Black Widow. Johansson akan kembali berperan sebagai Natasha Romanoff dalam film terbarunya Black Widow, yang merupakan film solo pertama karakternya yang juga akan menandai dimulainya Phase 4.

Natasha Romanoff memiliki nama asli Natalia Romanova, dia lahir di Russia dimana dia dilatih sebagai seorang pembunuh lihai sejak usianya masih kecil. Setelah lulus dari sebuah akademi rahasia, yang dikenal sebagai Red Room, Clint Barton dari SHIELD sempat berusaha membunuhnya karena mereka menganggap Natasha sebagai ancaman serius bagi Amerika.

Namun, justru ceritanya berubah dimana Clint kemudian merekrut Natasha dan mengajaknya bergabung bersama SHIELD sebagai agen khusus dan melupakan masa lalunya. Seiring berjalannya waktu, Natasha kemudian menjadi bagian dari kelompok pahlawan Avengers bersama Clint Barton, Captain America, Thor, Iron Man, Hulk, dan masih banyak lainnya.

Di film Avengers: Endgame kita kemudian melihat bagaimana Natasha mengorbankan dirinya di Vormir demi mendapatkan Soul Stone dan membantu rekan-rekan lainnya mengalahkan Thanos.  film Black Widow sendiri memiliki latar waktu setelah film Captain America: Civil War, dimana Natasha masih hidup namun menjadi buronan pemerintah dunia karena berpihak kepada Captain America.

Dalam pelariannya, Nat terpaksa harus kembali dan menghadapi masa lalunya, termasuk ketika dia berlatih di akademi rahasia Red Room. Natasha kemudian bertemu kembali dengan “keluarganya” seperti Yelena Belova, Melina Vostokoff, dan Red Guardian. Yang menarik adalah baik Yelena, Natasha, dan Melina, sama-sama memiliki nama panggilan Black Widow dan sama-sama pembunuh terlatih. Lalu, sebenarnya ada berapa Black Widow yang ada di MCU?

Para murid dari fasilitas Red Room dicuci otaknya sedari kecil, sambil juga dilatih berbagai materi seperti bertempur dan pelatihan senjata serta menembak. Setelah lulus, mereka kemudian dipaksa untuk “disterilkan” sebelum kemudian terjun ke lapangan dan menjadi seorang pembunuh mematikan. Mereka akan diambil sel telurnya, sehingga mereka tidak akan memiliki keturunan dan hal tersebut dilakukan agar tidak menganggu tugas dan misi mereka.

Para wanita mengerikan dan terlatih tersebut disebut sebagai Black Widow dan faktanya, dengan proyek Red Room yang sudah muncul sejak lama artinya sudah ada sosok Black Widow sebelum Natasha diperkenalkan. Ada puluhan Black Widow lainnya di luar sana. Bahkan, dalam series Agent Carter sempat membahas tentang cerita origin dari program Black Widow yang sudah muncul sejak era 1940an, yang artinya sudah lebih dari 50 tahun program tersebut berjalan.

Dalam trailer terbaru film Black Widow, Natasha sempat menyebutkan bahwa ada sebuah dunia baru dari para (Black) Widow. Dia meninggalkan kehidupannya ketika bergabung bersama S.H.I.E.L.D., tapi dia khawatir bahwa masih ada banyak Black Widow lainya diluar sana, sebagai sosok pembunuh mematikan dan efektif.

Natasha sendiri berharap jika para Black Widow lainnya akan mengikuti langkahnya, untuk berbuat sesuatu yang lebih baik, menggunakan semua keahlian dan kemampuan yang sudah dilatih untuk sesuatu yang lebih besar. Dengan Natasha yang sudah tidak lagi hidup di lini masa utama MCU, sosok Black Widow lainnya bisa saja mengisi posisinya di Avengers. Ada kemungkinan juga jika Marvel Studios kemudian akan berhenti memperlihatkan Black Widow sebagai sebuah individu, melainkan sebuah kelompok besar pembunuh terlatih.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.