Meskipun sering kali berisi berbagai adegan heroisme, aksi, dan juga berbagai adegan yang menegangkan, dalam komik superhero pun ternyata memiliki sisi lain yaitu sisi romantisme. Superhero juga pada dasarnya adalah manusia, mereka membutuhkan cinta dan kasih sayang. Namun, terkadang perasaan tersebut muncul di tempat dan situasi yang tidak biasa. Tidak jarang juga para hero ini jatuh cinta kepada villainnya. Siapa saja?

5Daredevil dan Typhoid Mary

Matt Murdock memang memiliki “reputasi” ketika berbicara mengenai masalah wanita. Meskipun Matt sering kali digambarkan sebagai sosok yang taat pada agamanya, Daredevil pernah tidur dengan beberapa wanita. Sayangnya, banyak dari kisah cinta Matt berakhir dengan tragis. Pasanganya sering kali terbunuh setelah mereka masuk ke dalam kehidupan Matt yang berbahaya.

Salah satu dari sekian banyak wanita yang pernah didekai oleh Matt adalah Typhoid Mary. Mary adalah seorang pembunuh terlatih yang memiliki sebuah “kekurangan,” yaitu dia mengalami gangguan identitas. Mary sendiri bekerja untuk Kingpin dan sering kali bersebrangan dengan Daredevil. Hal penting yang tidak diketahui oleh Murdock adalah wanita yang dia cintai tersebut merupakan salah satu dari empat kepribadian atau identitas dari Mary.

4Hulk dan Umar

Dark Dimension atau dimensi kegelapan adalah sebuah tempat yang memiliki kekuatan yang sangat dahsyat. Tempat tersebut juga sering kali menjadi tempat favorit bagi para villain untuk medapatkan kekuatan. Dark Dimension sendiri sering kali dikuasai oleh Dormamu. Namun, seiring berjalannya waktu Dark Dimension kini mulai dikuasai oleh sang adik, Umar, dan menggunakan kekuatan Dark Dimension untuk kepentingannya.

Ketika tim pahlawan super, The Defenders, berurusan dengan Umar, Hulk adalah orang yang berhadapan langsung dengan Umar. Seringnya pertemuan dengan Umar, membuat Hulk dan Umar pun akhirnya memiliki perasaan terhadap satu sama lain. Sayangnya, Hulk ternyata tidak bisa memberikan kepuasan kepada Umar yang membuat Umar kecewa.

3Wolverine dan Mystique

Wolverine dan Mystique sudah sering kali bertemu sebelum mereka bergabung dengan X-Men dan tim Magneto. Dalam suatu waktu pada 1921, kedua karakter ini bertemu satu sama lain ketika Wolverine bergabung dengan kelompok dimana ada Mystique di dalamnya. Karena berada dalam sebuah kelompok yang sama, hubungan keduanya pun semakin dekat.

Sayangnya, hubungan mereka berakhir dengan buruk. Mystique ternyata mengkhianati karakter mutan Marvel yang paling populer tersebut. Hal itu kemudian membuat Wolverine dan juga Mystique menjadi musuh selama berpuluh-puluh tahun kemudian.

2Cyclops dan Madelyn Prior

Hubungan romansa antara Scott Summer alias Cylops dan Jean Grey, merupakan salah satu cerita cinta yang paling ikonik dalam franchise X-Men. Tragisnya, setiap kali hubungan cerita cinta mereka muncul selalu diakhiri dengan Jean Grey yang tewas. Hal itu membuat Cyclops merasa sedih dan sendirian. Suatu ketika setelah Scott kehilangan Jean, Scott jatuh cinta terhadap sosok wanita bernama Madelyn Prior.

Sosok Madelyn Prior benar-benar memiliki kemiripan dengan sosok Jean Grey. Namun, ternyata diketahui jika Madelyn merupakan seorang kloning dari Jean Grey yang diciptakan oleh Mr. Sinister. Hal itu kemudian membuat hubungan keduanya retak, dengan Madelyn akhirnya memperlihatkan sifat aslinya yang mirip dengan Mr. Sinister. Madelyn kemudian berubah menjadi Goblin Queen dan Scott pun kembali bergabung dengan X-Men.

1Daredevil dan Elektra

Seperti yang disebutkan di atas, Matt Murdock memiliki sejarah panjang dengan banyak wanita bila berbicara soal cerita romansa. Selain Typhoid Mary, Matt juga pernah tergila-gila dengan sosok Elektra. Disaat Daredevil bertarung untuk tujuan hidupnya, Elektra adalah sosok pembunuh yang sering kali bekerja untuk the Hand.

Oleh karena itulah, hubungan Elektra dan Daredevil dirasa tidak mungkin bisa bertahan. Keduanya sering kali bertemu dan berkencan, tapi selalu berakhir dengan tragis. Karena konflik berada di tengah-tengah hubungan mereka, keduanya selalu dipaksa untuk berpisah jalan.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.