Nasib Gamora masih menjadi misteri terbesar setelah kita menonton film Avengers: Endgame. Dalam ending film Endgame, para penonton bertanya-tanya apakah Gamora masih hidup atau menjadi debu setelah Tony Stark menggunakan kekuatan Infinity Gauntlet untuk mengalahkan Thanos dan pasukannya.
Sulit untuk menerka apa yang Stark telah kehendaki saat melakukan snap tersebut, dan masih belum jelas seberapa besar Stark dapat mengendalikan Infinity Gauntlet. Bahkan setelah itu, banyak penonton yang berspekulasi bahwa Gamora turut terbunuh bersama ayahnya. Pasalnya, tak ada adegan setelahnya yang memperlihatkan Gamora masih hidup.
Berbicara di panel SDCC, penulis skenario Endgame, Christopher Markus dan Stephen McFeely telah mengkonfirmasi bahwa Gamora selamat dari snap Tony Stark. Sejauh yang mereka ketahu, Gamora menyelinap pergi, dan mereka berdua berharap alur ceritanya akan berlanjut di film Guardians of the Galaxy Vol. 3 yang akan digarap oleh James Gunn.
Yang harus dicatat adalah bahwa gamora versi realitas alternatif ini tak memiliki ikatan emosional dengan para pahlawan yang sekarang ini ada. Pasalnya dalam realitasnya dimasa lalu, Gamora yang sekarang belum pernah bertemu Peter Quill dan belum bergabung dengan Guardians of the Galaxy. Satu-satunya orang yang memiliki kedekatan emosional dengannya adalah Nebula.
Memang Markus dan McFeely tak akan tahu tentang arah masa depan MCU. Ketika ditanya pertanyaan lain, mereka mengaku tak tahu apa yang direncanakan presiden Marvel Studios, Kevin Feige. Tetapi nasib Gamora kemungkinan besar merupakan pengecualian, karena mereka benar-benar terlibat dalam Guardians of the Galaxy Vol. 3.
