Dalam cerita One Piece terdapat banyak buah iblis yang bisa memberikan “kekuatan super” kepada mereka yang sudah memakannya. Contohnya adalah Luffy yang sudah memakan buah iblis Gomu Gomu no Mi. Buah tersebut membuat tubuh Luffy lentur seperti karet. Tapi, seiring berjalannya cerita kemampuan Luffy tersebut juga semakin meningkat.

Selain Luffy, ada satu orang (atau mungkin satu ekor) kru topi jerami yang juga memiliki kekuatan besar dari buah iblis yaitu Tony Tony Chopper. Dia merupakan rusa kutub lucu yang bertingkah seperti manusia. Chopper merupakan dokter di kru topi jerami dan juga seorang pemakan buah Hito Hito no Mi. Buah tersebut membuat pemakannya berubah menjadi manusia. Bagaimana penjelasan dari buah ini?

Penjelasan buah Hito Hito no Mi

Secara etimologis dari katanya, Hito Hito no Mi dapat diartikan sebagai buah manusia manusia. Dalam bahasa Jepang, Hito artinya adalah manusia atau orang. Hito Hito no Mi masuk dalam jenis Zoan. Buah iblis ini membuat siapapun yang memakannya menjadi manusia atau orang. Sebenarnya masih belum ada bukti jelas bagaimana efek yang akan ditimbulkan jika yang memakan buah ini adalah manusia.

Meskipun dalam penjelasannya buah ini bisa membuat pemakannya menjadi manusia, nyatanya buah tersebut tidak sepenuhnya merubah si pemakan tersebut menjadi manusia. Buktinya adalah Chopper memang pernah berubah menjadi “manusia” dengan badan yang lebih besar, berotot, dan lebih kuat dari bentuk aslinya. Namun, Chopper tetap dalam bentuk hewannya yaitu rusa kutub dan tidak berubah menjadi manusia.

Selain dapat merubah karakter non-manusia menjadi manusia, mereka yang memakan buah ini juga bisa berubah menjadi bentuk lain yaitu hewan buas. Ketika Chopper berubah menjadi monster buas raksasa ini, dia sudah kehilangan kendali atas tubuhnya dan akan menyerang siapa saja.

Bagaimana Jika Manusia Memakan Buah Iblis Ini?

Seperti yang disebutkan sebelumnya, belum ada penjelasan jelas tentang bagaimana jika manusia biasa memakan buah iblis ini. Sebenarnya sempat ada pertanyaan serupa di pojok tanya jawab SBS volume 20. Sebagian orang banyak yang salah kaprah mengenai jawaban dari Oda yang berisi lelucon tersebut. Mereka beranggapan jika manusia yang memakan buah tersebut, mereka akan menjadi “manusia” atau menjadi sosok raksasa atau sejenisnya.

Namun, nyatanya adalah tidak seperti itu. Berdasarkan hasil translasi dari Viz Entertainment dan juga dari Wiki, sebenarnya ada sedikit perbedaan arti dari jawaban Oda Sensei mengenai masalah ini. Intinya adalah jika manusia memakan buah Hito Hito no Mi, maka dia akan berubah menjadi dewasa, menjadi lebih bijak, menjadi bagaimana manusia seharusnya.

Bagaimana dengan Sengoku yang memiliki kemampuan serupa dengan Chopper? Sengoku memang memakan buah iblis yang sama dengan Chopper. Hanya saja Sengoku memakan buah dengan tipe yang berbeda, yaitu Hito Hito no Mi Model: Daibutsu. Kedua buah Hito Hito no Mi ini memiliki perbedaan yang sangat jelas.

Apa saja Kekuatannya?

Selain memberikan kemampuan manusia dari bentuk fisik, berkat buah ini juga Chopper jadi mampu untuk berkomunikasi dan juga memahami bahasa manusia. Chopper juga bisa mengerti bahasa makhluk atau binatang lainnya, seperti yang ditunjukan saat dia berbicara kepada sekelompok burung untuk membawanya ke sebuah tempat.

Buah iblis ini juga memberikan Chopper kemampuan untuk memahami apa yang tidak dipahami oleh seekor rusa kutub, contohnya adalah hal-hal medis. Dengan pengetahuan medis yang dia miliki, Chopper menambah kekuatan dari buah ini dengan Rumble Ball. Rumble Ball merupakan obat atau ramuan yang dibuat olehnya untuk bisa mengakses berbagai kemampuan yang tidak dimiliki oleh buah Hito no Mi.

Sebelum time-skip terjadi, ketika ada pertarungan muncul Chopper selalu menggunakan Rumble Ball untuk membantu Luffy dan semuanya bertarung. Tapi, setelah time-skip dia bisa berubah ke berbagai bentuk tanpa bantuan Rumble Ball. Chopper hanya menggunakan Rumble Ball ketika terdesak dan berubah menjadi monster raksasa yang tidak bisa dikendalikan.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.