Setelah bertahun-tahun membangun cerita melalui berbagai judul komik Thor karya Jason Aaron, Marvel comics akhirnya meluncurkan sebuah event series terbaru, yaitu War of the Realms. War of the Realms sendiri akan bercerita tentang Malektih, sang Dark Elf, bersama para pasukannya sudah hampir menghancurkan seluruh alam atau dunia (realm) yang ada. Yang tersisa adalah Midgard, dan pertempuran paling besar di Marvel Comics akan terjadi disana.

Yang menarik, cerita War of the Realms tidak hanya mempengaruhi orang-orang atau yang memiliki keterkaitan dengan Thor saja, tapi cerita ini juga sudah menjadi ancaman yang serius bagi seluruh Marvel Universe. Bagian pertama dari rencana Malekith adalah menghabisi mereka yang dianggap sebagai pemain besar, dimulai dari Odin, Thor, Loki, dan Freyja.

Odin diserang di Asgard oleh pasukan pembunuh Dark Elf dalam cerita pembuka komik ini, dan Spider-Man mampu untuk membantu Freyja  dan Jane supaya mereka tidak terjebak oleh serangan mendadak di New York. Malekith kemudian mengunci target mereka kepada Thor dan Loki. Meskipun  Frost Giants, Troll, dan Dark Elves sedang berjalan menuju Midgard, Thor  kemudian menyadari dirinya terjebak di Jotunheim, rumah dari Frost Giant.

Dalam peperangan besar ini, beruntung bumi tidak kekurangan para pahlawan yang siap untuk melindungi. Karena, para Avengers tentunya menjadi garda terdepan untuk melindungi bumi. Namun, dalam setiap perang pasti selalu ada korban berjatuhan dan sepertinya karakter favorit para fans ini bergabung dengan Odin sebagai korban dari rencana Malekith. Tapi, sama seperti Odin nasib akhir karakter tersebut masih belum diketahui.

Ada dua kubu dalam peperangan ini, yaitu Malekith (Malekith, Vlik, Kurse, King Laufey, Sindr, Dario Agger, the Queen of Heven dan the Enchantress) dan Avengers (Captain America, Iron Man, Black Panther, Captain Marvel, Blade, She-Hulk, Ghost Rider) ditambah Freyja, Spider-Man, Wolverine, Punisher, Daredevil, dan Doctor Strange. Saat kedua kekuatan ini bertemu, dengan ukuran tangannya yang luar biasa besar King Laufey mencoba untuk meraih Freyja. Namun, sebelum King Laufey berhasil melakukan hal tersebut, Loki berhasil memotong tangannya.

Pada awalnya, Loki berada di kubu Malekith bahkan dia sempat menusuk ibunya, Freyja, di belakang tubuhnya. Tapi, tentunya seperti yang kita ketahui jika Loki adalah karakter yang kurang bisa dipercaya. Dari sejak awal, Loki memang punya rencana untuk menghianati Malekith, yang mana itulah alasan Malekith ungin menangkap Loki terlebih dahulu sebelum mencapai Midgard.

Loki selamat dan pergi menemui ibunya untuk memberi kabar tentang Thor yang terjebak di Jotunheim. Dia juga mengatakan bahwa Thor adalah satu-satunya orang yang bisa mengalahkah Malekith dan menghentikan War of the Realms ini. Sebagai bukti keseriusannya dan bukti agar dia bisa dipercaya, dia rela dimakan hidup-hidup oleh ayah biologisnya, Laufey.

Namun, seperti yang banyak diketahui jika Loki selalu memalsukan kematiannya dengan mampu bangkit kembali. Jadi, jika di akhir cerita nanti dia kembali hidup tentunya hal itu bukan sebuah ide yang buruk. Kita akan nantikan, bagaimana kelanjutan dari cerita yang melibatkan banyak superhero ini. Apakah akan ada pahlawan lainnya yang mati?

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.