Setelah sempat absen di film Toy Story 3, salah satu karakter di film itu, Bo Peep, akhirnya kembali muncul di film Toy Story 4. Karakter yang suaranya diisi oleh Annie Potts ini, kembali dengan tampilan baru yang lebih modern dan lebih keren. Meskipun penampilannya keren dan modern, tongkat gembala yang jadi item yang ikoniknya tetap dimunculkan di film ini.
Tapi, ternyata tongkat gembala itu justru diprotes oleh sebagian pihak. Organisasi pecinta hewan Amerika, PETA, udah ngerilis sebuah pernyataan yang menunjukan kalau mereka keberatan dengan tongkat gembala Bo dan ingin Pixar menghilangkannya. Bahkan PETA juga meminta Josh Cooley untuk mengabulkan permintaan mereka.
“aku menghubungimu hari ini tentang penampilan baru Bo Peep. Mengingat seharusnya dia memiliki penampilan yang “modern,” mengapa dia tidak meninggalkan tongkat gembala yang sudah ketinggalan zaman dan kejam itu? Kau mungkin belum tahu kalau tongkat gembala ini, biasanya digunakan untuk mengait leher domba dan memaksa hewan lembut ini untuk bergerak.
Itu bukan sesuatu yang akan dilakukan oleh Bo Peep di 2019! Seorang Bo Peep yang “badass” akan melakukannya kepada para pemotong kulit domba, bukan dombanya. Simbol dominasi terhadap hewan adalah sesuatu yang berasal dari masa lalu dan bukan sesuatu yang ada di Toy Story 4. Maukah kau mempertimbangkan untuk menghilangkan tongkat gembala itu saat penayangannya?”
Pertama Kali Mengarah Film Animasi
Tongkat gembala atau yang biasa disebut crook ini adlaah peralatan tradisional yang digunakan para penggembala untuk mengait para domba di bagian kaki dan leher agar jalannya lebih teratur. PETA sendiri adalah organisasi pecinta hewan yang selalu vokal dalam mengkampanyekan perlindungan hewan yang dipakai di dunia industri. Sebelumnya, PETA belum pernah melakukan hal tersebut ke film animasi.
Sampai saat ini, belum ada tanggapan baik dari PIXAR ataupun Cooley, tentang permintaan tersebut. Tapi, mereka tentunya tidak bisa menganggap remeh masalah ini. Karena, bisa saja karena masalah ini para penonton tidak mau untuk menonton filmnya dan pastinya akan mengurangi pendapatan Disney dan Pixar.
