Bukan Magis Tapi Teknologi

Tapi, tentunya masih ada kemungkinan bahwa Mysterio masih bergantung kepada teknologi, dan alasannya mengapa seluruh aksi yang dia lakukan terlihat seperti sebuah sihir karena, Mysterio senang dengan hal-hal yang berbau teatrikal sehingga mendapatkan perhatian banyak orang. Apalagi dalam cerita komiknya, dia pernah bekerja di industri perfilman Hollywood. Jadi, mungkin Elementals bukanlah makhluk luar angkasa atau makhluk sihir, melainkan sebuah hasil karya Beck dari teknologi maju yang dia gunakan atau yang dia dapatkan di sebuah tempat.

Dengan skenario yang matang dan seluruh persiapan tersebut, Quentin kemudian berpura-pura menjadi pahlawan agar masyarakat mengira bahwa dia lebih hebat dibanding Spider-man dan mendapat sanjungan orang. Para elemen tersebut merupakan ancaman yang nyata bagi semuanya dan hanya Mysterio yang mampu untuk “mengalahkannya”, bukan Spider-man. Spidey yang mengetahui rencana Mysterio kemudian bertarung melawannya dan tanpa diduga, salah satu elemen tersebut bertindah diluar kendali. Mysterio yang tidak mampu melawannya sendirian kemudian bergabung bersama Spidey untuk menghancurkan mereka.

BACA JUGA: BAGAIMANA CARA CAPTAIN MARVEL MEMILIKI KEMAMPUAN TIME TRAVEL?

Tentunya buat para penggemar komik, apa yang diperlihatkan dalam trailer Far From Home tadi malam membuat mereka tidak nyaman. Alasannya karena kemampuan Mysterio benar-benar diluar versi komiknya. Tapi, tentunya tidak ada salahnya juga jika sebuah film adaptasi tidak selalu harus sesuai dengan versi aslinya. Apakah Mysterio versi MCU merupakan seorang ahli di bidang sihir atau hanya seseorang yang memiliki kemampuan ilusi dan trik yang luar biasa? Apakah Mysterio memang mampu untuk “membangkitkan” para elemen tersebut atau mereka hanyalah buatan Beck, untuk membantunya menjadi “pahlawan”? Tentunya masih harus kita tunggu film selengkapnya di bioskop atau di trailer keduanya nanti, untuk menjawab berbagai pertanyaan tersebut.

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.