Sepasang gambar dari concept art terbaru dari Avengers: Infinity War, muncul di jagat daring. Dalam concept art tersebut memperlihatkan salah satu dari anggota Black Order, yaitu Ebony Maw. Dalam concept art yang dirilis daring tersebut, kita bisa melihat bahwa pada awalnya bentuk dari wajah Maw terlihat berbeda dari yang sudah kita lihat di filmnya.

Dalam film Infinity War, Black Order tidak mampu menandingi kekuatan dari para Avengers, meskipun beberapa diantara mereka sempat terpojok dan hampir tewas. Disisi lain, Ebony Maw dan para anggota Black Order bukanlah anak biologis dari Thanos, namun mereka diberi julukan Childern of Thanos, karena kesetiaannya pada Thanos. Khusus untuk Ebony Maw, kematiannya mungkin adalah salah satu yang paling diingat oleh para penggemar. Dia dibiarkan terombang-ambing di luar angkasa saat melawan Doctor Strange, Iron Man, dan Spider-Man.

Seorang seniman konsep, Jerad S. Merantz, kemarin mengunggah dua buah foto yang merupakan desain alternatif bagi Ebony Maw. Seperti yang bisa kita lihat, desain tersebut berbeda jauh dengan apa yang kita lihat. Salah seorang pengguna Instagram menyebutkan bahwa jika Marvel memilih konsep ini, kemungkinan tidak akan ada lelucon tentang Squidward yang muncul dari mulut Tony Stark. Kemungkinan desain untuk versi ini berasal dari film The Running Man yang dibintangi Arnold Schawzenegger pada tahun 1980.

Selain Ebony Maw, para nggota dari Black Order yang dilawan oleh para Avengers diantaranya adalah Cull Obsidian, Proxima Midnight, dan Corvus Glaive. Namun, diantara ketiga sisanya, Ebony Maw mungkin “anak” yang paling berbakti kepada Thanos. Terbukti, dari filmnya kita bisa melihat bahwa Maw selalu ada di samping Thanos saat dia sedang melakukan “pembersihan massal” di sebuah planet. Dengan tampilan seperti ini, sosok Ebony Maw mungkin akan terasa jauh lebih berkarakter dan memorable. Bagaimana menurut kalian?

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.