Setelah lama dinanti-nanti, Marvel Studios akhirnya merilis trailer Avengers 4 yang dirilis jumat kemarin, setelah sebelumnya sempat mengalami penundaan beberapa hari. Dalam trailer tersebut kita bisa melihat apa yang terjadi dengan universe tersebut setelah Thanos berhasil menjentikan jarinya. Seperti di awal tayangan yang memperlihatkan bagaimana Tony Stark terdampar di luar angkasa, menunggu bantuan.

Yang paling menyita perhatian adalah munculnya sosok Ronin, yang merupakan identitas lain dari Hawkeye. Seperti yang sudah kita ketahui kalau Hawkeye tidak muncul dalam film sebelumnya, Avengers: Infinity War. Absennya Hawkeye tersebut memunculkan tanda tanya besar di kalangan para penggemar. Hal tersebut juga memunculkan sebuah teori, yang menyebutkan bahwa Hawkeye akan kembali dan sengaja “disimpan” untuk Avengers 4 ini. Teori lainnya menyebutkan Hawkeye memang akan kembali dan muncul dengan identitas lainnya.

Ternyata hal tersebut benar terjadi. Tapi, buat sebagian Geeks pastinya belum terlalu mengenal siapa sosok Ronin, yang merupakan identitas kedua dari Hawkeye tersebut. Berikut adalah rangkumannya.


Siapa Ronin?


 

Sang ninja dengan kemampuan luar biasa tersebut diciptakan oleh Brian Michael Bendis dan Joe Quesada dalam komik New Avengers. Ronin sendiri pertama kali muncul dalam komik New Avengers #11. Meskipun Maya Lopez alias Echo, merupakan karakter pertama yang menggunakan identitas Ronin, Clint kemudian mengambil alih jubah ninja tersebut dan membuat dirinya menjadi Ronin yang baru.

BACA JUGA: Berbagai Armor Iron Man di Avengers 4

Dalam komik Avengers: Dissambled, Clint diketahui sudah meninggal. Tapi, kemudian Clint kembali hidup dalam sebuah realitas alternatif yang diciptakan oleh Scarlet Witch, yang juga bertanggung jawab dalam masalah sebelumnya. Ketika realita Scarlet Witch, House of M, kembali normal, Clint menyadari dirinya kembali berada diantara manusia yang hidup, di dunia nyata.

Apakah dia kemudian kembali menggunakan identitas Hawkeye? Jawabannya adalah tidak. Setelah dirinya kembali hidup, Clint kemudian memutuskan untuk meninggalkan identitas Hawkeyenya. Dia menyerahkan identitas tersebut kepada seorang Avengers muda yaitu Kate Bishop. Kate bisa dibilang menjadi pengganti Hawkeye ketika dia meninggal.


Bagaimana Clint Barton Mengambil Identitas Ronin?


Dalam cerita komik New Avengers #30 yang dirilis pada 2007 silam, takdir membawa Clint ke rumah dari Doctor Strange. Disana, selain dia bertemu dengan sang penyihir agung, Clint juga bertemu dengan para anggota tim Avengers yang baru. Mereka adalah Luke Cage, Iron Fist, Jessica Jones, Spider-Man, dan beberapa karakter lainnya. Mereka memberi tahu Clint bahwa mereka akan pergi ke Jepang, untuk menjalani sebuah misi penyelamatan Maya Lopez dari tangan Elektra dan The Hand.

Pada awalnya, Clint menolak untuk bergabung dengan mereka, tapi kemudian dia menyadari bahwa dia harus bergabung dengan tim tersebut. Dia mengatakan bahwa tujuannya adalah untuk tetap berjuang demi kebaikan, karena itulah yang diinginkan oleh Steve Rogers/ Captain America (saat itu Captain America sudah mati). Akhirnya dia pun bergabung dengan tim Avengers baru tersebut tapi, bukan sebagai Hawkeye. Sebaliknya, dia kemudian menggunakan kostum milik Maya dan menjadi Ronin.

Ini merupakan identitas baru dari Clint Barton, saat dia menemukan sebuah jalan yang baru, sebuah jalan yang membuat dirinya tersadar ada sesuatu yang lain dalam dirinya. Setelah lama dirinya bertarung dengan menggunakan panah, dengan identitasnya sebagai Ronin, Clint tidak hanya bertarung dengan panah saja, melainkan juga dengan samurai dan berbagai senjata lainnya.

Hal inilah yang menjadi jalan bagi Clint yang menuntunnya menjadi pemimpin dari tim baru Avengers. Kehadiran Clint disana menjadi sebuah harapan dan juga menjadi sosok “pemimpin keluarga” yang mampu memberikan arahan kepada para anggota lainnya. Identitas Ronin yang dipakai oleh Clint bertahan cukup lama. Ronin pernah muncul dalam beberapa komik Marvel, termasuk dalam peristiwa Dark Reign dan Siege. Tapi pada komik Heroic Age yang baru yang dirilis pada 2010, Clint sekali lagi menyebutkan bahwa dirinya merupakan Hawkeye.


Arti Menjadi Ronin Bagi Hawkeye


 

Hawkeye sendiri memulai karirnya sebagai agen dari S.H.I.E.L.D.. Selain itu, Clint juga diketahui memiliki keluarga kecil di peternakannya yang jauh dari keramaian kota. Disana dia tinggal bersama istirnya, Laura, dan tiga anaknya. Hal ini sangat dirahasiakan oleh Clint dari pengetahuan pemerintah. Meskipun Clint memutuskan untuk pensiun setelah serangan Ultron dalam film Avengers: Age of Ultron, tidak butuh waktu lama baginya untuk kembali menggunakan kostum Hawkeye dan membantu Captain America dalam film Civil War.

Aksinya tersebut membuatnya dipenjara di The Raft. Tapi, berkat bantuan dari Steve Rogers, Clint mampu meloloskan diri dari fasilitas penjagaan paling ketat tersebut. Karena dirinya sudah menjadi seorang “kriminal” maka, rasanya masuk akal jika dia menjauh dari keluarganya demi menghindari terbongkarnya identitasnya dan membahayakan nyawa mereka. Dalam film Infinity War diketahui bahwa sebagian dari makhluk hidup yang ada di universe tersebut menghilang. Masih belum diketahui apakah keluarga dari Clint Barton selamat dari musibah tersebut ataukah Clint belum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

Lalu, untuk versi MCU ini mengapa Hawkeye menjadi Ronin? Kemungkinan karena kenyataan yang harus dia hadapi. Yang paling berat adalah kehilangan seluruh keluarganya akibat ulah Thanos. Hal tersebut membuatnya menjadi seorang diri dan tidak memiliki siapa-siapa lagi sehingga dia menjadi seorang lone wolf. Cerita ini bisa menjadi turning point bagi cerita Avengers versi MCU sekaligus bisa menjelaskan mengapa Clint mengubah penampilannya. Hal ini juga bisa memberikan Renner karakter yang benar-benar baru.

Dalam versi MCU, kehilangan seluruh anggota keluarganya, entah akibat Thanos atau akibat lainnya, memberikan dia kesempatan sebagai salah satu karakter penting dalam cerita untuk muncul di dalam filmnya. Dan banyak kemungkinan untuk melakukan hal tersebut.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.